Transfer Persija - Marko Simic Pamit ke Jakmania, Ngaku Sudah Satu Tahun Gaji Belum Dibayar

TRIBUNBATAM.id, JAKARTA - Striker Persija Jakarta asal Kroasia mengumumkan dirinya tidak lagi bersama klub Macan Kemayoran itu musim depan.

Marko Simic mengumumkan berpisah dengan Persija Jakarta melalui laman instagram pribadinya (@markosimic_77) Selasa (26/4/2022).

Pengumumkan Marko Simic ini mendahului pengumumkan Persija Jakarta yang belum memberikan penjelasan resmi.  

Pengumumkan pamit Marko Simic ini mengejutkan karena diiringi dengan alasan gaji yang belum dibayarkan selama satu tahun.

Kontrak Marko Simic sendiri masih panjang yakni hingga Januari 2023.

Baca juga: Hasil Man City vs Real Madrid, Drama 7 Gol di Etihad Stadium, Real Madrid Kalah

"Dengan berat hati saya harus mengumumkan bahwa saya telah mengakhiri kontrak saya secara sepihak dengan Persija Jakarta."

"Karena klub telah melanggar kontrak setelah tidak membayar gaji saya selama satu tahun. Setelah 4,5 tahun pengabdian, 98 gol, 4 trofi."

"Momen-momen yang tidak terlupakan, penghargaan indiividu dan rekor yang saya percahkan, ini adalah keputusan tersulit dalam hidup saya," tulis Simic.

Marko Simic merapat ke Persija Jakarta pada tahun 2017.

Dilansir dari BolaSport.com pemain asal Kroasia ini sudah tampil dalam 111 pertandingan bersama tim Macan Kemayoran.

Masih dalam unggahan tersebut Simic menuliskan alasan kenapa dia sering menjadi penghangat bangku cadangan.

Seperti diketahui pada Liga 1 musim lalu dia tampil dalam 27 pertandingan dan mencetak 14 gol.

Baca juga: Jadwal Kejuaraan Badminton Asia Hari Ini: Jonatan Christie & Anthony Sinisuka Ginting Main

Bahkan, dia tidak bermain dalam tujuh pertandingan terakhir Persija Jakarta.

"Setelah berbulan-bulan janji tidak ditepati, dan dibangkucadangkan hanya karena saya menaguh gak, saya pikir kini saya perlu melangkah."

"Saya perlu melakukan yang terbaik untuk diri saya dan yang berhak saya dapatkan."

"Saya berada di situasi yang berat dan sulit pada tahun ini, beberapa orang telah membahayakan karier saya dan hal ini tidak akan pernah bisa saya terima," urainya.

Simic kemudian mengucapkan salam perpisahan kepada tim Persija Jakarta.

Menurutnya, keputusan ini cukup berat tapi harus diambil.

"Dari lubuk hari terdalam, saya mencintai klub ini, kota ini, saya mencintai kalian semua."

"Kita telah mencatatkan sejarah dan merayakan momen yang tak terlupakan bersama," ujarnya.

Baca juga: Hasil Kejuaraan Badminton Asia, Dwi Wardoyo Menang, Kalahkan Unggulan 1 Kento Momota

Reaksi Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesi (APPI)

CEO Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia (APPI), M. Hardika Aji memberikan tanggapan soal masalah Marko Simic dengan Persija Jakarta.

CEO APPI, M. Hardika Aji memberikan tanggapan soal masalah yang dialami Marko Simic.

"Memang ada case antara Persija dengan Simic," ujar Aji.

"Namun secara profesional Simic hire lawyer dari negaranya," ujarnya.

Aji menjelaskan Marko Simic juga melakukan komunikasi dengan APPI.

"Ke APPI hanya sebatas komunikasi dan advise sebagai anggota," ujarnya.

Akan tetapi pihaknya tidak dapat menjelaskan secara detail apakah soal gaji yang dipermasalahkan Simic adalah pada medio 2020 atau 2021.

"Detailnya tidak dapat diinfokan kerena kami tidak pegang kuasa," ujar Aji.

"Namun impact dari kontrak semasa era pandemi yang terubah karena addendum," ujarnya.

Tanggapan Jakmania: Harusnya Malu

Ketua Umum The Jakmania, Diky Soemarno mendesak Persija Jakarta segera buka suara terkait masalah Marko Simic.

Seperti diketahui Simic resmi pamit dari tim Macan Kemayoran pada Selasa (26/4/2022).

Dalam unggahannya, pemain asal Kroasia ini mengaku jika Persija Jakarta tidak membayar gajinya selam setahun.

Bahkan, penyerang berusia 34 tahun ini menjelaskan beberapa kali harus berada di bangku cadangan karena menuntut haknya tersebut.

Masalah ini kemudian mendapatkan komentar dari Ketum The Jakmania Diky Soemarno.

Dia mendesak agar Persija Jakarta bisa segera memberi penjelasan terkait masalah ini.

Hal ini disampaikan melalui laman instagram pribadinya (@dikysoemarno).

"Pertama, Persija harus segera memberikan penjelasan atas surat terbuka Marko Simic."

"Yang kedua, Persija harus segera menyelesaikan permasalahan yang terjadi dengan Marko Simic.

"Yang ketiga, manajemen Persija harusnya malu dengan situasi sekarang ini," tulis Diky Soemarno.

Diky menilai masalah ini harusnya bisa segera diselesaikan.

Namun, hal ini justri menjadi bom waktu di kemudian hari.

"Permasalahan yang seharusnya tidak perlu terjadi, persoalan yang seharusnya bisa diselesaikan dari dulu."

"Seharusnya jangan sampai menjadi bola salju," tambahnya.

Diky menambahkan jika sosok Simic memberikan arti tersendiri.

Namun, dia berharap agar pemain yang berjuluk Super Simic ini bisa sukses di tim barunya.

"Terlepas dari itu semua, kehilangan Simic tentu menjadi hal yang menyedihkan."

"Terlalu banyak kenangan yang diukir bersamanya. Tapi ini dinamika dalam sepakbola."

"Pemain datang dan pergi. Silih berganti. Good luck," ujarnya.

(*)

.

.

.

sumber: BolaSport.com, BolaSport.com, BolaSport.com