MASTERCHEF INDONESIA 9
Resep Tiramisu, Dessert Dibuat Chef Arnold saat Grand Final MasterChef Indonesia 9
Menu tiramisu jadi satu di antara menu yang dibuat dalam Grand Final MasterChef Indonesia 9 beberapa waktu lalu. Menu ini cukup familiar di Indonesia.
TRIBUNBATAM.id, BATAM- Tiramisu termasuk makanan yang cukup familier di lidah orang Indonesia.
Hidangan penutup ini membutuhkan ketelitian dalam teknik pembuatannya.
Tujuannya agar tiramisu yang dibuat tidak gagal dan nikmat disantap.
Menu tiramisu inipun menjadi satu di antara menu yang dibuat dalam Grand Final MasterChef Indonesia 9 beberapa waktu lalu.
Satu di antara juri MasterChef Indonesia 9, Chef Arnold pun melakukan demo masak di hadapan Cheryl dan Palitho.
Menu yang dimasaknya yakni Tiramisu.
Cara membuat tiramisu ala Chef Arnold juri MasterChef Indonesia bisa Anda simak bila ingin membuatnya.
Baca juga: Kompaknya Cheryl MasterChef Indonesia 9 saat Masak bareng Mama
Baca juga: Resep Mie Aceh seperti Tantangan MasterChef Indonesia 9, Masak Pakai Rendang Sisa Lebaran
Chef Arnold memang dikenal sebagai koki yang jago membuat dessert.
Pria keturunan Tionghoa ini mahir membuat aneka hidangan penutup dan pastry.
Hidangannya terkenal enak, manis, dan menyegarkan.
Tak heran jika sosok Chef Arnold disebut sebagai King of Dessert Tanah Air.
Simak resep Tiramisu berikut ini:
Resep Tiramisu
Bahan untuk satu loyang:
250 gram cheese mascarpone
150 gram whipping cream
6 buah kuning telur
100 gram gula pasir untuk dicampur telur
20 gram rum (opsional, halal jangan dipakai)
40 gram kopi bubuk tak berampas
200 gram air
70 gram gula pasir untuk buat sirup kopi
1 pack biscuit lady finger atau sesuaikan dengan kebutuhan
100 gram bubuk cokelat (sebagai topping taburan)
Cara membuat tiramisu:
1. Pisahkan kuning telur dengan dengan putih lalu gunakan kuning telurnya saja. Kemudian campurkan gula pasir dengan kuning telur.
2. Matangkan kuning telur dengan teknik sabayong selama 9-10 menit, caranya taruh di atas panci yang sudah diisi dengan air panas yang tidak mendidih atau mencapai suhu 78°C. Tambahkan rum, tetapi ini opsional jika halal jangan gunakan .
2. Kemudian kocok cream cair hingga menjadi whip cream dan sisihkan. Pilih cream yang khusus untuk membuat whipped cream.
3. Campur cheese mascarpone dengan adonan kuning telur tadi hingga rata. Lalu sisihkan dan biarkan dingin.
4. Agar lebih cepat dingin masukkan wadah kuning telur ke dalam baskom penuh es batu kemudian aduk-aduk adonan kuning telur dan chesse mascarphone kembali.
5. Jika sudah dingin, lalu adonan cheese dan telur tadi, campur rata dengan whipping cream dengan menggunakan spatula.
6. Sembari itu, masak sirup kopinya, pertama didihkan air lalu masukkan kopi dan gula. Kopi yang digunakan adalah kopi bubuk yang tidak berampas.
7. Kopi juga bisa diganti dengan bubuk green tea atau cokelat kalau tidak bisa makan kopi. Jika sirup kopi sudah matang angkat dan dinginkan.
8. Setelah itu ambil cetakannya, bisa menggunakan loyang yang dilapisi plastik, mangkuk plastik atau gelas.
9. Lalu masuk dalam proses penysusunan. Pertama celupkan biskuit lady finger ke dalam sirup kopi yang sudah tidak panas. Susun di dasar wadah sampai seluruh permukaannya tertutup.
10. Selanjutnya masukkan adonan whipped cream, kuning telur, dan chesse mascarphone, ke dalam plastik segitiga atau diambil dengan sendok lalu tuangkan ke atas biskuit.
11. Ulangi cara yang sama untuk lapis ke dua. Buat hingga menjadi dua susun. Topping yang diberikan bisa menyesuikan selera, Biasanya menggunakan bubuk coklat yang ditabur di atas tiramisu.
12. Jika tiramisu sudah selesai diamkan ke dalam kulkas selama tiga hingga empat jam supaya teksturnya lebih kuat. Lalu hidangkan untuk keluarga.
Sementara itu, Chef Arnold juga memberikan 5 tips untuk membuat tiramisu anti gagal. Simak tipsnya berikut ini:
1. Perhatikan suhu
Kunci utama dalam mengolah dessert yaitu mengontrol suhu bahan yang digunakan.
Seperti saat membuat sabayon, suhu kompor yang digunakan yakni 65 derajat celsius.
Selain itu, suhu untuk beberapa komponen seperti mascarpone dan krim harus dijaga supaya tetap dingin.
"Mascarpone, krim, keep it cold," kata Chef Arnold saat mendemokan cara memasak tiramisu pada Minggu (24/4/2022).
2. Perhatikan kecepatan mengaduk
Kecepatan mengaduk telur untuk membuat sabayon harus tepat, jangan terlalu tinggi dan jangan terlalu rendah.
"Jangan pernah pakai speed lebih dari 3,5 untuk whipping sabayon," kata Chef Arnold.
Selain sabayon, kecepatan mengaduk krim pun tidak boleh terlalu sering karena akan membuat tekstur krim menjadi split.
3. Saring coffee jelly
Bahan-bahan yang digunakan untuk membuat coffee jelly yaitu bubuk kopi, air, gula, dan bubuk agar-agar.
Coffee jelly harus dimasak hingga mendidih dan agar-agar aktif.
Ini dapat dilihat dari munculnya gelembung saat agar-agar mendidih.
Setelah itu tuang coffee jelly ke dalam loyang dan saring busa yang ada di permukaan coffee jelly menggunakan tisu.
Kemudian taruh coffee jelly di kulkas hingga dingin.
4. Perhatikan cara memasak gula
Chef Arnold mengatakan gula pasir yang dimasak untuk garnish tiramisu tidak boleh sampai berubah warna menjadi kekuningan.
"Kalau gula terlalu basah, dia ga bakal crystalyzed," kata Chef Arnold.
5. Pengganti mascarpone
Menambahkan dari laman MasterClass, apabila tidak ada mascarpone, Anda menggantinya dengan krim asam.
Dari segi tekstur, krim asam hampir sama dengan mascarpone. Bedanya, krim asam memiliki cita rasa asam yang sedikit menonjol.
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com