KUALIFIKASI PIALA ASIA
Kalahkan Kuwait 1-2, Timnas Indonesia Sudahi Puasa Kemenangan 42 Tahun
Timnas Indonesia berhasil mengalahkan tuan rumah Kuwait dalam laga perdana Grup A Kualifikasi Piala Asia 2023, Rabu (8/6/2022) pukul 23.15 WIB.
TRIBUNBATAM.id - Timnas Indonesia berhasil mengalahkan tuan rumah Kuwait dalam laga perdana Grup A Kualifikasi Piala Asia 2023, Rabu (8/6/2022) pukul 23.15 WIB.
Bermain di Jaber Al-Ahmad International Stadium, duel Timnas Indonesia vs Kuwait berakhir dengan skor 2-1.
Dua gol kemenangan Timnas Indonesia tercipta melalui penalti Marc Klok menit 44' dan sontekan Rachmat Irianto menit 46'.
Sedangkan gol Kuwait diciptakan Yousef Alsulaiman menit 41'.
Kemenangan ini menjadi modal penting skuad asuhan Shin Tae-yong di laga berikutnya.
Selain itu, kemenangan ini menghapus puasa kemenangan Timnas Indonesia selama 42 tahun saat melawan Kuwait .
Kemenangan terakhir Timnas Indonesia terakhir kali terjadi pada 1980 saat turnamen Piala Merdeka
Jalannya pertandingan,
Bermain dihadapan pendukungnya, Kuwait berinisiatif menyerang sejak menit awal babak pertama.
Sejumlah peluang pun tercipta dan membahayakan gawang Timnas Indonesia.
Meski terus diserang, Timnas Indonesia pelan-pelan mampu keluar dari tekanan.
Baca juga: Hasil Timnas Indonesia vs Kuwait, Penalti Marc Klok Bawa Skor Imbang di Babak Pertama
Baca juga: Hasil Kualifikasi Piala Asia - Tekuk Turkmenistan 1-3, Malaysia Puncaki Klasemen Grup E
Baca juga: SEDANG Berlangsung Live Streaming Timnas Indonesia vs Kuwait, Kick Off 23.15 WIB
Menit 17 Marc Klok mendapat peluang emas setelah tendangan keras dari luar kotak penalti masih menyamping tipis di kanan mistar gawang lawan.
Kuwait kembali mengancam di menit 25, namun aksi penyelamatan Nadeo membuat gawang Timnas Indonesia masih aman.
Menit 30 Saddil Ramdani melakukan aksi individu melewati dua pemain Kuwait dan diakhiri tendangan ke gawang.
Namun tendangan Saddil masih melemah dan melebar di sisi kiri gawang lawan.
Marc Klok kembali mengancam gawang Kuwait melalui tendangan keras di menit 36'.
Menit 38 giliran Pratama Arhan melakukan tendangan keras dari luar kotak penalti, namun masih melambung diatas mistar gawang.
Kuwait akhirnya memecah kebuntuan di menit 40' setelah sundulan pemain bernomor punggung 20 tidak mampu diantisipasi Nadeo Argawinata.
Tertinggal, Timnas Indonesia mencoba merespons ketertinggalan.
Hasilnya Timnas Indonesia mampu menyamakan kedudukan di menit 41' melalui tendangan penalti Marc Klok.
Wasit menunjuk titik putih setelah penjaga gawang Kuwait melakukan pelanggaran keras kepada Rizky Ridho.
Skor imbang 1-1 pun bertahan hingga turun minum babak pertama.
Di babak kedua, Shin Tae-yong melakukan perubahan pada babak kedua ini dengan memasukkan Muhammad Rafli dan Witan Sulaeman,
Dengan menurunkan pemain baru, tentu saja permainan skuad Garuda lebih berani.
Serangan pun langsung dilakukan oleh para pemain timnas Indonesia.
Lewat umpan panjang Fachruddin Aryanto ke depan pun membuat timnas Indonesia sukses membuka peluang dengan serangan bertubi-tubi.
Serangan dibangun dengan apik, melalui umpan Rachmat Irianto ke Muhammad Rafli.
Setelah itu, Rafli mengumpan bola ke Witan Sulaeman dan Witan pun mencoba melakukan tendangan langsung ke gawang.
Akan tetapi, bola rebound Witan dimanfaatkan dengan baik oleh Rachmat Irianto dengan menendang langsung bola ke gawang.
Dengan itu, Rachmat Irianto sukses membawa Indonesia unggul 2-1 pada menit ke-46.
Setelah tertinggal, tentu saja Kuwait langsung mengempur pertahanan tim Merah Putih.
Pada menit ke-50, Kuwait sempat mencetak gol, tetapi untung saja wasit menilai bahwa Bader dalam posisi offside.
Sehingga tim Merah Putih masih memimpin.
Hingga memasuki menit ke-60, Kuwait tak membiarkan tim asuhan Shin Tae-yong bersantai.
Gempuran demi gempuran terus diberikan para pemain Kuwait di lini pertahanan timnas Indonesia.
Namun, Klok dkk juga berusaha untuk membangun serangan.
Tetapi hingga memasuki menit ke-67, para pemain Indonesia cukup kesulitan menembus pertahanan Kuwait.
Pada menit ke-75, Pratama Arhan cukup berani dengan mengiring bola hingga kotak penalti.
Namun, Pratama Arhan yang mendapat pengawalan empat pemain pun gagal menambah gol.
Sehingga lagi-lagi tim lawan yang justru melakukan serangan cepat dengan mencoba menendang bola langsung ke gawang Nadeo.
Untungnya, tendangan keras Mobarak Alfaneeni masih berada diatas mistar gawang Nadeo.
Pada menit ke-80, Witan Sulaeman mendapatkan peluang emas dengan membawa bola tepat hingga ke depan gawang.
Tetapi ketika berhadapan dengan Rashied, justru tendangan keras Witan masih cukup melebar ke kanan gawang Kuwait.
Gempuran bertubi-tubi terus dilakukan para pemain Kuwait hingga memasuki menit ke-86.
Hingga wasit meniup peluit panjang, tak ada lagi gol tercipta.
Sehingga kemenangan laga ini untuk timnas Indonesia dengan skor 2-1.
Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Kuwait:
Timnas Indonesia (4-3-3): Nadeo Argawinata; Elkan Baggott (Asnawi Mangkualam 83'), Rizky Ridho, Fachruddin Aryanto, Pratama Arhan; Rachmat Irianto, Marc Klok, Ricky Kambuaya; Irfan Jaya (Muhammad Rafli 45'), Saddil Ramdani, Stefano Lilipaly (Witan Sulaeman 45')
Cadangan: Alfeandra Dewangga, Moh. Edo Febriansyah, Terens Puhiri, Marselino Ferdinan, Witan Sulaeman, Muhammad Dimas Drajad, Asnawi Mangkualam, koko Ari, Syahrian Abimanyu, Muhammad rafli, Syahrul Trisna, dan Muhammad Adisatryo.
Pelatih: Shin Tae-yong
Kuwait (4-4-2): 2- Rasheid Aldousari; 5-Fahad Alhajeri, 7-Eid Alrashidi, 10-Talal Alfadhel, 11- Fahed Alansari, 13- Fahad Alrashidi, 14- Omar Alhebaiter, 17-Bader Al Almotawaa, 20-Yousef Alsulaiman, 21-Issa Ali, 23-Hussain Kankone
Cadangan: 1-Khaled Al Rashidi, 3-Ahmad Aldhefiri, 4-Khaled Ibrahim, 6-Moaath Aldhefiri, 8-Shabaib Alkhaldi, 9-Ali Matar, 12-Hamad Alharbi, 15-Hamad Alqallaf, 16-Mobarak Alfaneeni, 18-Salman S A A Mohammed, 19-Faaz Alotaibi, 22-Sulaiman Abdulghafoor
Pelatih: Vitzlav Lavica
(*)