TIMNAS INDONESIA
Kemenangan Timnas Indonesia vs Kuwait jadi Motivasi Nepal Kalahkan Azraq
Kemenangan Timnas Indonesia atas Kuwait di laga perdana Grup A Kualifikasi Piala Asia 2023 ternyata menjadi sorotan banyak pihak.
TRIBUNBATAM.id - Kemenangan Timnas Indonesia atas Kuwait di laga perdana Grup A Kualifikasi Piala Asia 2023 ternyata menjadi sorotan banyak pihak.
Salah satu yang menyoroti kemenangan Timnas Indonesia adalah pelatih Nepal, Abdullah Al Mutairi.
Bagi Al Mutairi, kemenangan timnas Indonesia atas Kuwait memotivasi timnya.
"Saya mengatakan ini bukan karena saya menentang Kuwait, tetapi karena kekalahan Azraq (julukan Kuwait) adalah penting untuk timnas Nepal," ujar Al Mutairi dikutip BolaSport.com dari Alanba.
"Nepal datang tanpa tekanan. Kami sedang mempersiapkan pemain untuk kualifikasi Piala Dunia 2026. Ada 11 pemain baru dan rataan umur skuat kami adalah 21 tahun," tambahnya.
Nepal akan bertemu Kuwait pada laga kedua Kualifikasi Piala Asia 2023.
Pada laga pertama, negara yang memiliki pegunungan Tibet itu gagal mendulang poin usai kalah 0-2 dari Yordania.
Kekalahan ini membuat Timnas Kuwait mendapat kritikan keras dari media setempat, karena menilai permainan mereka tidak berada di level biasanya.
Kiper Timnas Kuwait Suleiman Abdul Ghafour bahkan mengaku terpukul dengan kekalahan 1-2 dari Indonesia pada pertandingan perdana Grup A itu.
Baca juga: Kemenangan Timnas Indonesia vs Kuwait jadi Sorotan Media Malaysia, Singgung Mental Pemain
Baca juga: Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Yordania, Shin Tae-yong Bertekad Lanjutkan Tren Positif
Baca juga: Timnas Indonesia Kalahkan Kuwait, Stefano Cugurra Ingat Ayahnya: Papa Saya Dulu Pelatih Kuwait
Kemenangan yang diraih Indonesia sangat mengejutkan bagi Kuwait karena tim lawan sudah lama gagal mengalahkan mereka.
Kekalahan terakhir sebelum pertandingan itu dialami Kuwait pada 25 Oktober 1980 di turnamen Piala Merdeka di Kuala Lumpur, Malaysia.
Tentu saja kekalahan ini membuat langkah Timnas Kuwait untuk lolos ke putaran final menjadi semakin berat.
Setelah menghadapi Nepal, Sabtu (11/6/2022) malam WIB, Kuwait akan menjalani laga terakhirnya melawan Yordania pada pekan depan.
Situasi sulit yang akan dihadapi Timnas Kuwait itu diakui penjaga gawang Suleiman Abdul Ghafour.
Menurut pemain berusia 31 tahun ini, kekalahan tersebut sangat memalukan, karena diperoleh di kandang dan di hadapan suporter.
