BERITA KRIMINAL
Diduga Ada Cinta Segitiga Dalam kasus Penembakan, Penyedia Senjata Sudah Ditangkap Tim Gabungan
Tim gabungan TNI Polri sudah menangkap lima sindikat pelaku penembakan istri Anggota TNI di Semarang. Namun sayang suami korban saat ini malah kabur
"Sampai sekarang masih dilakukan pencarian," kata Kapendam IV/Diponegoro Letkol Inf Bambang Hermanto di Mapolrestabes Semarang, Jumat.
Dia menjelaskan, Kopda M sempat terlihat di lokasi tempat kejadian perkara saat terjadi penembakan pada Senin (18/7) lalu.
M juga sempat menemani istrinya, R, saat dirawat di rumah sakit.
Namun, sehari setelah terjadi penembakan tersebut, Kopda M sudah tak terlihat. Saat ini yang bersangkutan dinyatakan mangkir atau Tidak Hadir Tanpa Izin (THTI).
"Dia dinyatakan THTI karena tak terlihat di kesatuannya dan tidak ada izin kepada komandan batalyon," ungkapnya.
Hermanto menegaskan, THTI yang telah dilakukan oleh Kopda M sudah masuk kategori tindak pidana militer.
Sampai saat ini, Kopda M masih dalam proses pencarian oleh komandan batalyon. Menurutnya, bukan tidak mungkin Kopda M akan ditindak secara militer karena mangkir.
"Semua berkas sudah dilimpahkan, pasti ada tindakan militer," ujarnya.
Panglima TNI Cium ada motif Cinta Segitiga
Setelah sempat heboh di beritakan, akhirnya Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa angkat bicara.
Ia menatakan melihat kasus penembakan yang dialami oleh istri angota TNI tersebut ada motif tertentu.
Andika Perkasa mencium ada bau cinta segitiga dalam kasus ini.
Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa mencium ada cinta segitiga di balik kasus penembakan istri anggota TNI berinisial RW (34) di Semarang, Jawa Tengah, beberapa waktu lalu.
Jenderal Andika menduga ada keterlibatan prajurit Artileri Pertahanan Udara (Arhanud) Semarang, berinisial Kopda M dalam peristiwa penembakan istrinya tersebut.
"Dugaan memang kuat karena suami dari korban ini lari sejak hari pertama," kata Panglima TNI di Mako Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil), Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jumat (23/7/2022).