Kamaruddin Sebut Ada Transaksi Rp200 Juta dari Rekening Brigadir J Setelah Tewas, PPATK Beri Reaksi

Kamaruddin Simanjuntak sebut ada transaksi dari empat rekening milik Brigadir J hingga senilai Rp 200 juta padahal yang bersangkutan sudah wafat.

kolase Tribunnews
Irjen Ferdy Sambo, Brigadir J, dan Bharada E. 

Meskipun ia tidak secara pasti mengetahui isi dan jumlah uang dalam ATM tersebut.

Namun, ia meyakini pasti ada isinya karena bekerja selama ini gajinya pasti masuk ke rekening, tapi ia menyebut perlu pendalaman lagi terkait hal ini.

"Memang dari dulu saya bilang ke dia untuk berhemat karena ada rencana pernikahan tapi tidak tahu disimpan di rekening mana," ucapnya, Rabu (17/8/2022).

Ia menyebut jika tidak ada kepentingan penyidikan pada rekening tersebut ia meminta untuk segera dikembalikan

"Kalau sudah dikembalikan baru kita tahu isinya berapa," ujarnya.

Terkait dengan pernyataan ada transaksi di rekening Brigadir Yosua pada 11 Juli yang dikatakan kuasa hukum Kamaruddin Simanjuntak, ia menyebut perlu melihat buktinya juga.

Karena ia belum berkomunikasi dengan kuasa hukum terkait ini.

Uang Rp 62 juta milik Brigadir J disita penyidik

Samuel Hutabarat pun menyebut bahwa penyidik menyita uang sejumlah Rp 62.587.000 atau Rp 62,5 juta milik Brigadir J sebagai barang bukti penyidikan.

Hal ini diketahui Samuel saat sebagian barang milik Brigadir J diantar ke rumahnya beberapa waktu lalu.

Saat itu petugas kepolisian yang mengantar juga memberitahukan barang-barang yang disita.

Namun ia tidak mengetahui alasan penyitaan uang cash tersebut, padahal ini bukan kasus penipuan atau pencucian uang, tetapi kasus pembunuhan

"Inilah keterangan yang mengantar kemarin, mereka tidak memberi alasan, orang itu hanya jemput katanya," ucap Samuel.

Lebih lanjut ia mengatakan jika uang tersebut disita untuk keperluan penyidikan tentu tidak apa-apa.

Namun, jika tidak ada hubungannya maka lebih baik di kembalikan.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved