SIAPKAN Dana Miliaran Rupiah, Ini Deretan Program Pemko Batam Atasi Inflasi

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Batam, Jefridin Hamid mengungkapkan sejumlah rencana yang akan dilakukan Pemko Batam untuk menekan angka inflasi.

"Kami pasti antisipasi itu, sesuai kebijakan Pak Wali (Wali Kota Batam, Muhammad Rudi), kami sudah siapkan beberapa program," ujar Jefridin, ketika diwawancarai di daerah Lubuk Baja Kota Batam, Rabu (5/10/2022).

Ia menjelaskan, beberapa program tersebut yakni penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada sekitar 54 ribu warga Batam yang telah masuk ke dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) yang belum menerima bantuan.

Kemudian, Pemko Batam juga menyalurkan bantuan transportasi untuk anak sekolah dan kelompok masyarakat lainnya, dari Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Batam serta kegiatan bersama dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Batam seperti operasi pasar murah.

"Ini sudah kami anggarkan di APBD-P dan sudah disahkan. Total anggarannya hampir Rp 17 miliar, dengan fokus utama penekanan angka inflasi," jelas Jefridin.

Baca juga: BRK Syariah Gelar Workshop Forum Komunikasi Dewan Komisaris bagi BPD se-Sumatera

Pihaknya pun berharap program-program tersebut dapat berjalan dengan lancar dan efektif, agar angka inflasi di Batam dapat ditekan.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Kepri perihal Indeks Harga Konsumen (IHK) September 2022, harga komoditas di Kepri sempat mengalami penurunan alias deflasi sebesar 0,5 persen.

Akan tetapi, inflasi kembali terjadi sebesar 1,06 persen.

Angka tersebut dilihat dari IHK Kota Batam dan Kota Tanjungpinang.

Dari data tersebut, inflasi di Kota Batam mencapai 1,08 persen. Sedangkan Kota Tanjungpinang mencapai 0,92 persen.

Torehan itu menempatkan Kota Batam di posisi ke-10, dan Tanjungpinang di posisi ke-16 inflasi tertinggi se-Sumatra. (TRIBUNBATAM.id/Hening Sekar Utami)