LIGA CHAMPIONS
Jadwal Live Streaming Marseille vs Tottenham, Tanpa Antonio Conte, Hojbjerg: Ini Bukan Situasi Sulit
Jadwal Live Streaming Marseille vs Tottenham Hotspur Rabu (2/11/2022) dinihari WIB, Spurs tanpa Antonio Conte, Hojbjerg: Ini Bukan Situasi Sulit
Penulis: Mairi Nandarson | Editor: Mairi Nandarson
MARSEILLE, TRIBUNBATAM.id - Pertandingan terakhir babak penyisihan grup Liga Champions 2022-2023 akan tertuju ke Grup D.
Grup D adalah yang belum memastikan satu pun tim yang lolos ke babak 16 besar maupun ke play off Liga Europa 2022-2023.
Perbedaan poin peringkat hingga peringkat 4 di klasemen Grup D Liga Champions 2022-2023 sangat tipis.
Tottenham Hotspur di peringkat 1 klasemen Grup D baru mengemas 8 poin, sementara Sporting CP dan Eintracht Frankfurt di peringkat 2 dan 3 sama-sama mengoleksi 7 poin.
Marseille di peringkat 4 hanya terpaut 1 poin alias dengan koleksi 6 poin.
Itu artinya, keempat tim di Grup D Liga Champions 2022-2023 sama-sama berpeluang lolos ke babak 16 besar jika tampil sebagai pemenang di pertandingan terakhir.
Menghadapi Marseille di pertandingan penentuan ini, Tottenham Hotspur tidak didampingi Manajer Antonio Conte.
Pelatih asal Italia itu mendapat kartu merah pada pertandingan terakhir melawan Sporting CP yang berakhir imbang 1-1.
Protes keras Antonio Conte karena gol Harry Kane jelang akhir pertandingan yang dianulir wasit setelah melihat VAR menjadi penyebab kartu merah itu.Â
Meski bermain tanpa didampingi pelatih Antonio Conte, gelandang Spurs Pierre-Emile Hojbjerg mengatakan itu bukanlah situasi sulit bagi mereka.
"Tentu saja, pelatih kepala Anda adalah bagian besar dari tim," kata Hojbjerg kepada wartawan dalam sesi jumper pers jelang pertandingan, Senin (31/10/2022).
“Untungnya dia memiliki staf dan pemain yang sangat bagus yang sangat menyadari apa yang dia harapkan dari mereka."
"Kami akan mencoba yang terbaik untuk mengisi perannya," kata Pierre-Emile Hojbjerg seperti dikutip dari livescore news.
"Apakah dia akan bersembunyi di keranjang cucian (merujuk pada Jose Mourinho yang melakukannya di Chelsea pada 2005 ketika dilarang), saya tidak tahu."