LIGA ITALIA
AS Roma Kalah vs Lazio, Jose Mourinho Ratapi Ketidakhadiran Paulo Dybala
AS Roma Kalah vs Lazio pada laga bertajuk Derby Della Capitale di pekan 13 Liga Italia 2022-2023, Jose Mourinho Ratapi Ketidakhadiran Paulo Dybala
Penulis: Mairi Nandarson | Editor: Mairi Nandarson
TRIBUNBATAM.id, ROMA - Derby della Capitale antara AS Roma vs Lazio di Stadion Olimpico, Minggu (6/11/2022) malam atau Senin dinihari WIB dimenangkan Lazio.
AS Roma kalah dengan skor tipis 0-1 dari Lazio pada pertandingan Serie A Liga Italia 2022-2023 pekan ke-13 tersebut.
Gol Felipe Anderson memanfaatkan kesalahan Roger Ibanez menjadi pembeda pada pertandingan itu dan membawa keunggulan skuad asuhan Maurizio Sarri.
Kemenangan itu mendongkrak posisi Lazio ke peringkat 3, sementara AS Roma turun ke peringkat 6 klasemen Liga Italia 2022-2023.
Terkait kekalahan ini, pelatih AS Roma Jose Mourinho meratapi ketidakhadiran setelah Paulo Dybala.
Baca juga: Hasil, Klasemen, Top Skor Liga Italia Setelah Juventus Menang, AS Roma, Inter Milan Kalah
Menghadapi Lazio yang tidak diperkuat Sergej Milinkovic-Savic dan Ciro Immobile, Roma hanya melakukan dua tembakan tepat sasaran.
“Kami berbicara tentang Milinkovic-Savic dan Immobile, kami tidak berbicara tentang Dybala,” kata Mourinho pada konferensi pers pasca-pertandingan.
"Saya pikir dia lebih penting, karena dialah yang membantu kami dengan gol."
"Ketika pemain tertentu hilang, kami mengalami kesulitan."
Paulo Dybala telah absen sejak 9 Oktober setelah mengalami cedera hamstring.
Baca juga: Juventus Menang vs Inter Milan, Allegri: Pemain Gembira Bisa Kalahkan Inter Milan
Jose Mourinho berharap Paulo Dybala sudah bisa kembali saat menghadapi Torino pekan depan.
Kembalinya Paulo Dybala tidak hanya bagus bagi AS Roma tapi juga Argentina menjelang perjalanan ke Piala Dunia 2022 di Qatar.
“Jelas dia ingin pergi ke Piala Dunia, sulit untuk mengatakan tidak untuk itu,” kata Mourinho kepada DAZN.
“Jika ada evolusi yang baik dari cederanya, kami berharap dia kembali pada hari Minggu melawan Torino.”
AS Roma telah menderita kekalahan tipis dari beberapa lampu utama Serie A.
Baca juga: Hasil Juventus vs Inter Milan, Adrien Rabiot, Nicolo Fagioli Cetak Gol, Juventus Menang
Namun Jose Mourinho yakin mereka tidak selalu mendapatkan apa yang pantas mereka dapatkan.
Ditanya soal rekor buruk Giallorossi melawan lawan-lawan top, Mourinho menolak anggapan itu.
"Roma kalah dalam pertandingan itu (melawan Lazio), menurut pendapat saya, tidak layak."
"Atalanta membuat satu tembakan ke gawang dan menang 1-0," katanya seperti dikutip dari livescore news
"Napoli mengalami kesulitan yang belum pernah ada sebelumnya dan menang dengan gol hebat dari (Victor) Osimhen."
"Lazio menang dengan setengah gol."
Baca juga: Manchester United Kalah vs Aston Villa, Erik Ten Hag: Kami Tak Menjaga Bola
“Saya pikir permainan yang mereka mainkan adalah konsekuensi dari keunggulan 1-0, di blok rendah, kompak."
"Dalam budaya kita, dikatakan ini adalah permainan yang sinis dan cerdas."
"Di (liga) Inggris, orang akan pulang setelah 20 menit."
"Waktu bermain pasti sangat rendah, intensitas dan kontinuitas permainan sangat rendah."
"Kami mendominasi permainan, tetapi kreativitas kurang," ujar mantan pelatih Manchester United dan Chelsea itu. (nandarson)
Baca juga: Chelsea Kalah vs Arsenal, Graham Potter: Kami Bermain Tidak Seperti yang Kami Inginkan
Jalannya pertandingan
Paruh pertama laga Juventus vs Inter berjalan dengan tempo yang tidak terlalu tinggi.
Tim tamu lebih unggul dalam hal menciptakan peluang, tetapi tak ada satu pun dari kans mereka yang berujung gol.
Inter besutan Simone Inzaghi tercatat menciptakan tujuh upaya mencetak gol pada babak pertama, dengan dua di antaranya berupa tembakan tepat ke gawang.
Kans terbaik I Nerazzurri pada paruh pertama hadir pada menit ke-26 melalui aksi Edin Dzeko dalam sebuah situasi sepak pojok.
Akan tetapi, usaha usaha Dzeko masih melebar di sisi kiri gawang Juventus.
Baca juga: Hasil, Klasemen, Top Skor Liga Spanyol Setelah Atletico Madrid, Valencia, Sevilla Imbang
Sementara itu, sepanjang 45 menit babak pertama, Juventus gagal menciptakan satu pun tembakan tepat sasaran ke arah gawang Inter.
Baca juga: Hasil Manchester City vs Fulham, Erling Haaland Cetak Gol Penalti, Man City Menang
Arkadiusz Milik yang diplot sebagai penyerang tunggal La Madama dengan dukungan pemain muda Fabio Miretti tak mampu Inter.
Skor sama kuat 0-0 pun menutup paruh pertama duel Juventus vs Inter Milan.
Kebuntuan pecah pada menit ke-52.
Adrien Rabiot berhasil menuntaskan umpan Filip Kostic untuk memberikan keunggulan bagi tuan rumah.
Juventus asuhan Massimiliano Allegri lantas bisa menambah gol pada menit ke-63.
Baca juga: Hasil, Klasemen, Top Skor Liga Italia Setelah Juventus Menang, AS Roma, Inter Milan Kalah
Kali ini, umpan sepak pojok Kostic diselesaikan oleh Danilo Silva melalui sepakan voli kaki kiri.
Namun, selebrasi para pemain Juventus harus tertunda.
Wasit Daniele Doveri memeriksa VAR karena ada indikasi handball oleh Danilo dalam proses terjadinya gol.
Keputusan akhir VAR, gol dianulir karena bola sempat mengenai tangan Danilo sebelum masuk ke gawang Inter.
Tertinggal satu gol hingga menit ke-75, Simone Inzaghi coba melakukan perubahan.
Joaquin Correa ia masukkan untuk menambah sisi ofensif timnya.
Pada menit ke-74, Lautaro Martinez mendapat peluang untuk menyamakan kedudukan.
Namun, usaha striker Argentina itu bisa digagalkan kiper Juventus, Wojciech Szczesny.
Tak berselang lama, giliran Andre Onana yang menyelamatkan gawang Inter.
Ia menepis sepakan jarak dekat Kostic.
Kostic benar-benar menjadi momok pertahanan Inter dalam laga ini.
Menit ke-85, ia kembali mencetak assist untuk gol kedua Juventus yang dicetak bintang muda, Nicolo Fagioli.
Gol Fagioli tersebut sekaligus mengunci kemenangan tuan rumah dalam laga bertajuk Derby d'Italia.
Skor akhir, Juventus menang 2-0 atas Inter Milan.
Hasil Liga Italia tersebut membuat Juventus mendekat ke empat besar.
Mereka kini menempati peringkat kelima dengan raihan 25 poin.
Sementara itu, Inter Milan yang tertahan dengan nilai 24 turun ke peringkat tujuh klasemen Liga Italia 2022-2023.
Hasil pertandingan
Juventus 2-0 Inter Milan ( Adrien Rabiot 52', Nicolo Fagioli 85' )
Susunan Pemain
Juventus (3-5-1-1): 1-Wojciech Szczesny (PG); 6-Danilo, 3-Bremer, 12-Alex Sandro; 11-Juan Cuadrado, 44-Nicolo Fagioli, 5-Manuel Locatelli, 25-Adrien Rabiot, 17-Filip Kostic; 20-Fabio Miretti (Angel Di Maria 81'); 14-Arkadiusz Milik (Federico Chiesa 73')
Pelatih: Massimiliano Allegri
Inter Milan (3-5-2): 24-Andre Onana (PG); 37-Milan Skriniar (Matteo Darmian 82'), 6-Stefan De Vrij, 15-Francesco Acerbi; 2-Denzel Dumfries (Raoul Bellanova 82'), 23-Nicolo Barella, 20-Hakan Calhanoglu (Joaquin Correa 74'), 22-Henrikh Mkhitaryan (Marcelo Brozovic 81'), 32-Federico Dimarco (Robin Gosens 74'); 9-Edin Dzeko, 10-Lautaro Martinez.
Pelatih: Simone Inzaghi
( tribunbatam.id/son )