PIALA DUNIA 2022
Striker Timnas Prancis Christopher Nkunku, Beri Dukungan Terhadap Camavinga
Striker Timnas Prancis Christopher Nkunku beri dukungan kepada Eduardo Camavinga yang menjadi sasaran ujaran rasisme dari suporter online
TRIBUNBATAM.id - Striker Timnas Perancis, Christopher Nkunku memberi pembelaan terhadap rekan satu negaranya, Eduardo Camavinga yang menerima pelecehan rasisme.
Tindakan Rasisme telah diterima gelandang tim Real Madrid Eduardo Camavinga.
Hal tersebut terjadi akibat tekel keras Eduardo Camavinga yang diberikan ke Christopher Nkunku.
Peristiwa itu terjadi saat Real Madrid melawan RB Leipzig di Liga Champions beberapa waktu lalu.
Akibat tekel keras dari Camavinga, Nkunku harus menderita cedera dan harus absen dari gelaran Piala Dunia 2022.
Dari kejadian tersebut banyak tindakan rasisme yang ditujukan kepada Camavinga.
Camavinga disebut "Sale Singe" (dalam bahasa Prancis) yang memiliki arti "Dirty Monkey" (bahasa Inggris)
Baca juga: Pemain Inggris Sebut Prancis dan Brasil Jadi Ancaman di Piala Dunia 2022
Tindakan rasisme itu berasal dari suporter online.
Mengetahui hal tersebut Nkunku justru membela rekan satu negaranya, Camavinga.
Nkunku mengatakan bahwa Piala Dunia adalah harmoni bukan perpecahan.
Dalam postingan twitter pribadi miliki Nkunku tertulis dirinya harus meninggal Timnas Prancis.
Hal tersebut dikonfirmasi oleh Nkunku setelah melewati pemeriksaan medis.
Sehingga Nkunku dipastikan tidak perkuat Timnas Prancis di Piala Dunia 2022.
"Kemarin malam, setelah pemeriksaan medis, saya harus meninggalkan Les Bleus dan mundur dari Piala Dunia."
"Sekarang saatnya untuk bekerja dengan hanya satu tujuan: untuk kembali lebih kuat."
"Perhatian untuk rekan setim saya Eduardo Camavinga, yang menjadi sasaran secara tidak adil."
"Piala Dunia harus menjadi momen harmoni, bukan perpecahan."
"Terima kasih kepada semua staf saya dan rekan satu tim saya atas dukungan mereka."
"Saya akan menjadi pendukung terbesar Anda, buat kami bangga," tulis Nkunku.
Terlepas dari hal tersebut, pukulan keras diterima Timnas Prancis akibat cedera Nkunku.
Mengingat performa Nkunku bersama Rb Leipzig yang tengah berada di puncak.
Pada musim ini, pemain berusia 25 tahun itu mengantongi 12 gol dari 15 penampilan di Bundesliga.
Sehingga membuat pelatih Timnas Perancis, Didier Deschamps harus mencari penganti Nkunku.
Pemain depan Eintracht Rankfurt, Randal Kolo Muani menjadi pilihan Deshcamps.
(TribunBatam/ Pucu Herwibowo)
