TIPS

TRIK Membersihkan Perhiasan Berdasarkan Jenisnya agar Tetap Indah dan Berkilau

Cara membersihkan perhiasan berbeda-beda tergantung jenisnya baik membersihkan emas, perak atau batu permata lainnya, ikuti langkahnya

KOMPAS.COM
Cara merawat setiap jenis perhiasan berbeda-beda dan tidak bisa disamaratakan begitu saja, karena mengandung logam yang berbeda. Ilustrasi Berlian. 

TRIBUNBATAM.id - Cara membersihkan perhiasan berbeda-beda dan tidak bisa disamaratakan begitu saja, karena mengandung logam yang berbeda.

Ini untuk menghindari kesalahan saat membersihkan perhiasan agar tidak merusak perhiasan tersebut.

Perhiasan yang terlihat indah berkilau akan membuat pemiliknya senang menggunakannya.

Nilai jualnya akan tetap tinggi dan tidak akan jatuh ketika dijual kembali.

Untuk mengetahui cara merawat dan membersihkan perhiasan berdasarkan jenisnya, simak tips dari tiga ahli perhiasan, yakni Kyle Chan, desainer perhiasan; Don O'Connell, presiden & CEO Charles & Colvard; dan Kathleen Gray, wakil presiden layanan desain, perbaikan, dan perakitan untuk Kay Jewellers berikut ini:

Untuk menjaga perhiasan perak tetap terlihat indah, pembersihan rutin adalah kuncinya.

Baca juga: Cara Cek Kemurnian Emas Batangan dan Perhiasan Berdasarkan Jumlah Karatnya

Baca juga: Tak Perlu ke Toko, Ini Cara Bersihkan Perhiasan Emas dan Perak dengan Mudah

Gray merekomendasikan untuk membersihkan perhiasan perak murni menggunakan sabun lembut dan air hangat.

Bahan sabun membantu menghilangkan kotoran dan penumpukan pada produk, serta mencegah pembentukan noda.

Pembersih perhiasan yang berbusa adalah pilihan yang baik untuk sebagian besar perhiasan, karena aman digunakan pada semua logam, serta hampir semua batu permata.

"Pastikan untuk menghindari produk yang mengandung pelembab, karena bahan-bahan itu dapat meninggalkan lapisan pada perhiasan," kata Gray.

Sedangkan Chan lebih memilih kain pemoles untuk membersihkan perhiasan perak. 

“Setelah kita memoles perhiasan perak, bersihkan dengan menggunakan air panas,” kata Chan.

Saat membersihkan perhiasan, apa yang tidak boleh digunakan sama pentingnya dengan apa yang harus digunakan.

"Hal terpenting yang perlu diperhatikan tentang perhiasan emas adalah perhiasan itu tidak boleh dibersihkan dengan bahan keras seperti pasta gigi, soda kue, atau pembersih sejenisnya. Jenis produk ini dapat menggores logam,” kata Gray dikutip dari kompas.com.

Sebagai gantinya, gunakan produk pembersih perhiasan cair yang mampu menghilangkan penumpukan kotoran.

Jika perhiasan sehari-hari kita memiliki bentuk atau model yang rumit, pilih pembersih cair yang dilengkapi dengan sikat kecil, yang akan membantu menggosok kotoran dengan lembut dari tempat yang sulit dijangkau.

Untuk benar-benar meningkatkan faktor kilau pada perhiasan logam yang baru dipoles, O'Connell merekomendasikan untuk mengeringkan perhiasan setelah dibersihkan dengan kain lembut.

  • Cara membersihkan berlian dan batu permata lainnya

Menjaga agar berlian dan batu permata lainnya seperti zamrud, rubi, atau safir tampak berkilau dapat dilakukan dengan beberapa cara.

Baca juga: Cara Praktis Menabung Emas di Shopee dengan Mudah, Investasi Mulai Rp 5000

Baca juga: Cara Cek Keaslian Emas Antam Melalui Aplikasi CertiEye, Berikut Panduannya

Jka kita seorang kolektor, Chan merekomendasikan untuk berinvestasi membeli mesin pembersih perhiasan ultrasonik.

Jika tidak punay mesin pembersih perhiasan, Gray merekomendasikan membuat larutan dengan air hangat dan sabun pencuci piring, kemudian rendam berlian atau batu permata lainnya selama 20-40 menit.

Setelah direndam, sikat batu permata dengan sangat lembut diikuti dengan bilas cepat di bawah air.

Namun Gray memperingatkan kita untuk tidak boleh mencuci perhiasan di atas wastafel terbuka.

Sebaliknya, gunakan mangkuk kecil yang benar-benar jauh dari wastafel agar tidak sampai jatuh ke saluran.

Moissanite dan morganite adalah pilihan yang semakin populer untuk cincin kawin.

Meskipun lebih lembut daripada berlian, perhiasan ini umumnya dapat dibersihkan dengan cara yang sama.

“Berlian Moissanite dan perhiasan yang diciptakan di laboratorium dapat dibersihkan dengan cara yang sama seperti kita membersihkan berlian alami atau batu permata halus lainnya,” kata O'Connell.

Dia merekomendasikan untuk menggunakan pembersih perhiasan komersial non-asam, atau menggunakan sabun, air hangat, dan sikat gigi untuk menggosok permata dengan lembut.

Mutiara, opal, batu bulan, dan permata lainnya yang berada di bawah 8 pada skala kekerasan Mohs memerlukan penanganan khusus.

Selalu periksa instruksi pabriknya pada produk pembersih perhiasan sebelum menggunakannya pada batu mulia apa pun. 

Cara yang paling baik menggunakan lap perhiasan yang aman untuk mutiara, karena sangat halus.

Biasanya pembersih cair dan busa tidak aman digunakan pada perhiasan mutiara dan opal, meskipun ada beberapa yang diformulasikan khusus untuk digunakan pada permata lunak.

Karena mutiara dan opal adalah batu lunak, jangan merendamnya dalam cairan mengandung alkohol karena dapat menumpulkan kilaunya atau bahkan merusaknya.

(*/TRIBUNBATAM.id)

 

 

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved