Profil Sen MasterChef Indonesia 10, Tereliminasi usai Buat Kue Labu Bantet

TRIBUNBATAM.id - Sen MasterChef Indonesia 10 gagal melaju ke babak 4 besar setelah tereliminasi pada Sabtu, (11/3/2023).

Sen tereliminasi dari Top 5 MasterChef Indonesia 10 usai membuat kue labu yang dinilai bantet.

Pada episode kemarin, Sen masuk ke pressure test bersama Gio, Mario, dan Syahril.

Sementara Ami menjadi satu-satunya peserta yang aman karena menang di challenge judge box sebelumnya.

Sen dan tiga peserta lainnya mendapat tantangan duplicate dish untuk membuat pumpkin cake di pressure test.

Mereka harus menduplikasi hidangan "Pecan Pumpkin Cake with Browned Butter Cream Swiss Meringue and Sea Salt Caramel Sauce".

Baca juga: Sen MasterChef Indonesia 10 Masuk 5 Besar setelah Pressure Test 3 Ronde

Dari semua peserta, tidak ada yang mendapat penilaian terbaik untuk hasil masakan kue labu.

Namun, kue labu buatan Sen dinilai terburuk.

Lantas, siapa sebenarnya Sen MasterChef Indonesia 10?

Berikut Tribun Batam sajikan profil dan biodata Sen MCI 10.

Profil dan biodata Sen MCI 10

Surya Putra Irawan, atau yang lebih dikenal sebagai Sen lahir di Surabaya pada 18 November 1989.

Saat ini, Sen berusia 33 tahun.

Meski punya skill memasak yang mumpuni, namun ternyata profesinya sehari-hari jauh dari bidang kuliner.

Ia merupakan seorang chiropractor.

Chiropractor atau yang disebut juga dengan ahli chiropractic meruapakan ahli medis yang terlatih untuk mengobati gangguan tulang dan saraf.

Selain itu, juga mempunyai kemampuan untuk mengobati otot dan ligamen.

Umumnya chiropractor dikenal untuk mengatasu sakit punggung dan leher.

Namun meski begitu, mereka bisa mengobati tulang dan jaringan lunak.

Sen membuka praktek di Kota Pahlawan, Surabaya.

Kliniknya bernam SenSen Bone Setting.

Baca juga: Gio MasterChef Indonesia 10 Berharap Dirinya Bisa Lebih Tenang dan Tak Mudah Panik

Terkait kehidupan pribadinya, Sen ternyata sudah menikah.

Sang istri bernama Melania Suryadinanta.

Selain memasak, Sen juga memiliki hobi baru yakni menembak.

Pada audisi MasterChef Indonesia, Sen mendapatkan dua yes dari Chef Juna dan Chef Renatta.

Sementara itu, Chef Arnold masih memberi no karena merasa masakan Sen kurang seasoning.

Ketika audisi, ia membuat masakan Crust Herb Lamb Rack.

Setelah itu, ia terus melaju ke babak-babak selanjutnya.

Sebelumnya Sen sempat tereliminasi, namun kembali masuk galeri bersama Black Team.

Dia pun melenggang hingga babak 5 besar.

Sayangnya, kali ini Sen harus tereliminasi setelah gagal membuat kue labu.

Baca juga: Jawaban Menohok Una MasterChef Indonesia 10 saat Disebut Mirip Tante-tante

Ada beberapa kekurangan yang membuat kue labu buatan Sen menjadi yang terburuk di antara peserta lainnya.

Hal ini lantaran kue itu masih belum matang sempurna.

Selain itu, teksturnya bantat, sehingga kurang enak disantap.

Chef Renatta juga menilai butter cream pada kue buatan Sen terlalu padat dan kurang udara.

"Secara semuanya, cake kurang udara, dan butter cream juga kurang udara," kata Chef Renatta.

Kue buatan Sen juga kurang menonjolkan cita rasa labu.

(TRIBUNBATAM.id/Widi Wahyuning Tyas)

Baca juga: Syahril MasterChef Indonesia 10 Hobi Masak Sejak Bantu Ibu Buat Sosis Solo Waktu SMP