Inter Milan Imbang vs Juventus, Lukaku Kartu Merah, Inzaghi: Itu Selebrasi Biasa

TRIBUNBATAM.id, TURIN - Inter Milan bermain imbang melawan Juventus pada leg 1 semifinal Coppa Italia 2022-2023, Selasa (4/4/2023) malam atau Rabu dinihari WIB.

Pertandingan bertajuk Juventus vs Inter Milan yang berlangsung di Stadion Allianz, Turin, itu berakhir dengan skor imbang 1-1.

Tuan rumah Juventus unggul lebih dulu lewat gol Juan Cuadarado pada menit ke 83.

Inter Milan kemudian membalas lewat gol penalti yang dicetak Romelu Lukaku pada menit ke 90+5.

Pertandingan Juventus vs Inter Milan ini diwarnai keributan pada akhir pertandingan yang berujung kartu merah.

Di awali kartu merah untuk Romelu Lukaku usai melakukan selebrasi menghadapi pendukung Juventus setelah mencetak gol penalti.

Baca juga: Hasil Juventus vs Inter, Lukaku Cetak Gol & Kartu Merah, Rusuh di Akhir Laga, Skor 1-1

Kemudian terjadi ketegangan yang melibatkan Samir Handanovic dan Juan Cuadrado, keduanya kemudian mendapat kartu merah.

Pertandingan leg 2 semifinal Coppa Italia 2022-2023 akan berlangsung di Giuseppe Meazza, Milan.

Pertandingan Inter Milan vs Juventus akan berlangsung Rabu (26/4/2023) malam atau Kamis dinihari WIB.

Terkait kartu merah pada pemainnya, Simone Inzaghi mengatakan Romelu Lukaku seharusnya tidak dihukum karena selebrasinya melawan fans Juventus adalah biasa dilakukannya.

“Yang terjadi adalah selebrasi Lukaku disalahpahami."

Baca juga: Inter Milan Kalah vs Fiorentina, Simone Inzaghi: Kami Kehilangan Ketajaman

"Dia selalu melakukan selebrasi seperti itu, sayangnya itu memicu pemandangan buruk yang tidak enak dilihat."

"Itu akan membuat kami kehilangan pemain fundamental seperti Lukaku dan Handanovic di leg kedua,” kata Inzaghi kepada Sport Mediaset.

Pemain Belgia itu merayakannya dengan membuat gerakan 'diam' ke arah para penggemar Juventus di belakang gawang Mattia Perin.

Selebrasi itu memicu kartu kuning kedua - yang pertama karena melanggar Federico Gatti dengan tekel telat.

Simone Inzaghi ditanya tentang laporan ada nyanyian rasis dari fans Juventus yang ditanggapi Lukaku.

“Jelas, kami merasakan itu, tetapi saya melampaui itu dan melihat seorang pemain yang mencetak gol, merayakannya, dan semuanya terjadi dari sana."

Baca juga: Hasil, Klasemen, Top Skor Liga Italia Setelah AC Milan, AS Roma Menang, Napoli Kalah

"Sekarang saya harus berpikiran jernih dan berpikir bahwa selebrasi Lukaku, yang selalu dia lakukan seperti itu, merampas pemain penting kami."

“Pertandingan berjalan sangat tenang dan adil hingga menit ke-95,” katanya seperti dikutip dari football italia.

“Itu adalah penampilan yang hebat, penilaian saya tidak akan berubah pada hasil akhir, itu adalah pertandingan yang sulit melawan lawan yang tangguh."

"Kami mengendalikan pertandingan selama hampir 90 menit penuh dan sayangnya tidak dapat mencetak gol lebih awal dengan peluang-peluang penting."

“Kami kebobolan gol yang seharusnya kami hindari, tetapi para pemain solid, agresif, persis seperti yang saya minta."

"Ini pertanda baik di saat yang sulit bagi kami, ini baru babak pertama."

Baca juga: AC Milan Menang vs Napoli, Stefano Pioli: 10 Hari Lagi Kembali Lawan Napoli, Itu Akan Beda

"Kami akan memiliki keunggulan sebagai tuan rumah di leg kedua."

"Kami peduli dengan kompetisi ini dan tahu kemenangan akan membawa kami ke Final lainnya."

“Kami tentu harus menutup Rabiot lebih awal, ada dua pemain yang tidak memblokir umpan silang, kemudian Cuadrado berada di ruang kosong dan kami tidak dapat menyapu."

'Masih ada 15 menit lagi, kami seharusnya tidak kebobolan gol itu, terutama karena ada beberapa tanda berharga Juve mencetak gol sebelum itu."

“Seperti yang saya katakan, saya sangat, sangat puas dengan penampilan yang agresif dan penuh determinasi."

"Dengan semua yang kami buat, hasilnya bisa saja berbeda, tapi kami harus melihat sisi positifnya."

Baca juga: Hasil, Klasemen, Top Skor Liga Inggris Setelah Chelsea vs Liverpool Imbang

"Bahkan jika kami kalah 1-0, evaluasi kinerja saya tidak akan berubah.”

Inter telah menunjukkan kecenderungan dalam beberapa pekan terakhir untuk melakukan banyak percobaan, tetapi sangat sedikit dari mereka yang bahkan mengganggu kiper lawan.

“Pada tahun 2023 ini menjadi masalah, karena musim lalu kami memiliki tim paling produktif di Serie A."

"Itu memengaruhi kami, misalnya melawan Fiorentina dan Spezia, di mana kami memiliki lebih banyak dominasi dan peluang teritorial, jadi pantas mendapatkan hasil yang lebih baik.”

Inter, Juventus dan Fiorentina adalah satu-satunya tim yang masih mengikuti tiga turnamen, jadi akan memainkan total sembilan pertandingan selama 30 hari di bulan April.

“Kami terbiasa dengan daftar pertandingan yang padat, tapi mungkin semifinal Coppa Italia dan perempat final Liga Champions biasanya tidak terlalu berdekatan.”

Fans Nerazzurri memprotes setelah tiga kekalahan beruntun di Serie A, jadi apakah mereka memisahkan diri dari Inzaghi dan skuat?

“Sama sekali tidak, fans kami unik dan tak tergantikan."

"Curva tidak pernah mengecewakan kami."

"Secara alami, kami adalah Inter dan mereka mengharapkan hasil yang lebih baik, mereka menginginkan lebih dari klub dan semua orang, saya pikir malam ini kami melihat respons yang sangat bagus,” ujar mantan pelatih Lazio itu. (nandarson)

Hasil Pertandingan

Juventus 1-1 Inter Milan ( Juan Cuadrado 83'; Romelu Lukaku p90+5' )

Susunan Pemain

Juventus (3-5-1-1): 36-Mattia Perin; 15-Federico Gatti, 3-Bremer, 6-Danilo; 11-Juan Cuadrado, 44-Nicolo Fagioli (Fabio Miretti 65'), 5-Manuel Locatelli, 25-Adrien Rabiot, 17-Filip Kostic; 22-Angel Di Maria (Federico Chiesa 65'); 9-Dusan Vlahovic (Arek Milik 74').

Pelatih: Max Allegri

Inter Milan (3-5-2): 1-Samir Handanovic; 33- Danilo D'Ambrosio (Denzel Dumfries 81'), 15-Francesco Acerbi, 95-Alessandro Bastoni; 36-Matteo Darmian, 23-Nicolo Barella, 77-Marcelo Brozovic (Kristjan Asllani 81'), 22-Henrikh Mkhitaryan, 32-Federico Dimarco (Robin Gosens 68'); 10-Lautaro Martinez (Joaquin Correa 86'), 9-Edin Dzeko (Romelu Lukaku 68').

Pelatih: Simone Inzaghi

( tribunbatam.id/son )