BERITA LAMPUNG
GEGARA Jalur Kereta Api Lampung ke Sumsel Ambles, Ratusan Pemudik Gagal Balik
Ratusan pemudik yang akan naik kereta api dari Lampung ke Sumatera Selatan terpaksa membatalkan perjalanan naik kereta api gegara jalur kereta ambles.
lihat foto
TRIBUNBATAM.id, LAMPUNG - Jalur kereta api Lampung ke Sumatera Selatan (Sumsel) ambles dan mengakibatkan ratusan pemudik batal balik saat mudik Lebaran.
Sebagai bentuk kompensasi, PT KAI pun mengembalikan ongkos perjalanan 100 persen kepada para calon penumpang.
Dikutip dari Kompas.com di Stasiun Tanjung Karang pada Jumat (28/4/2023) pagi, ratusan calon penumpang tujuan Sumsel ini terlihat menunggu kepastian informasi pembatalan.
Sementara pihak stasiun mengabarkan melalui pengeras suara bahwa perjalanan kereta api hari ini dibatalkan karena ada masalah teknis.
Sejumlah penumpang lain terpantau sedang mengantre untuk pengembalian dana.
Humas PT KAI Divre IV Tanjung Karang, Reza Fahlepi membenarkan ada pembatalan keberangkatan kereta api ke arah Sumsel dan sebaliknya.
Menurut Reza, ada gangguan perjalanan lantaran jalur kereta api di KM 206+0/2 mengalami ambles.
Baca juga: GEGARA Kaget Dengar Suara Petasan, Seorang Bayi Kejang Lalu Tewas
"Benar, lokasi ambles terjadi di jalur antara Gilas-Sepancar, Sumatera Selatan, tadi pagi," kata Reza dalam rilisnya, Jumat siang.
Reza menambahkan, amblesnya jalur kereta ini lantaran wilayah tersebut diguyur hujan deras.
"Kami atas nama manajemen KAI Divre IV Tanjung Karang mengucapkan permohonan maaf kepada para pelanggan karena terganggunya perjalanan dan pelayanan kereta api," kata Reza.
Reza memaparkan, akibat gangguan ini empat perjalanan kereta api terpaksa dibatalkan, yaitu KA Ekspres Rajabasa (Tanjung Karang - Kertapati) sebanyak dua perjalanan.
Kemudian KA Kuala Stabas (Tanjung Karang - Baturaja) sebanyak dua perjalanan.
Dia menjelaskan, bagi calon penumpang bisa melakukan pengembalian ongkos tiket 100 persen.
"Bagi calon penumpang yang membatalkan perjalanan bisa mendapatkan pengembalian 100 persen," kata Reza.
PT KAI Divre IV Tanjung Karang sendiri saat ini sedang melakukan perbaikan di jalur yang ambles tersebut.
"Penanganan dilakukan baik dari sisi pengaturan operasional KA maupun prasarana jalur KA. Semoga cuacanya mendukung dan longsor segera teratasi agar jalur kereta api yang terdampak kembali normal serta perjalanan kereta api dapat beroperasi dengan lancar,” kata Reza. (KOMPAS.COM)
*Artikel ini telah tayang di Kompas.com
| Kapal Pecah Dihantam Gelombang, 3 Nelayan Lampung Terdampar di Pulau Kosong Selama 2 Hari |
|
|---|
| Takut Ditangkap Polisi, Seorang Pengedar Sabu Sandera Anak Istrinya, Ancam Pakai Pisau |
|
|---|
| Bea Cukai Lampung Segel Satu Kontainer Senjata Api Milik Amerika Serikat |
|
|---|
| Remaja 13 Tahun Meregang Nyawa Usai Dihakimi Massa Karena Dituding Curi Rokok; Ampun Mas, Ampun Mas |
|
|---|
| Video Bocah SMP Rawat Ayah, Terpaksa Jadi Tulang Punggung Keluarga, Makan Satu Piring untuk Bertiga |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.