Mulai 1 Juli 2023, IndiHome Akan Terintegrasi ke Telkomsel

IndiHome kini akan terintegrasi ke Telkomsel dan akan resmi berada dalam pengelolaan Telkomsel mulai 1 Juli 2023 mendatang.

Telkomsel
Penandatanganan akta pemisahan usaha IndiHome oleh PT Telkom ke PT Telkomsel. IndiHome kini akan terintegrasi ke Telkomsel mulai 1 Juli 2023. 

BATAM, TRIBUNBATAM.id - IndiHome kini akan terintegrasi ke Telkomsel. Secara resmi, layanan provider internet ini akan resmi berada dalam pengelolaan Telkomsel mulai 1 Juli 2023.

Hal ini ditandai dengan penandatanganan akta pemisahan (deed of spin-off) antara PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) dengan PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel) beberapa waktu lalu.

Kesepakatan ini merupakan tonggak penting bagi implementasi inisiatif Fixed Mobile Convergence (FMC) TelkomGroup sebagai bagian dari strategi utama perusahaan Five Bold Moves.

Hal ini dalam rangka menciptakan dampak berkelanjutan di masyarakat seperti menghadirkan layanan broadband yang lebih luas, merata, dan andal, mendukung akselerasi inklusi digital dan ekonomi digital, meningkatkan level playing field industri telekomunikasi Indonesia, serta memperkuat bisnis perseroan di masa mendatang.

Dengan selesainya proses integrasi IndiHome, kepemilikan efektif Telkom di Telkomsel naik menjadi 69,9 persen, sementara Singtel di Telkomsel menjadi 30,1 persen.

Baca juga: Cara Bayar Tagihan Indihome dari Mobile Banking dan ATM BCA

Pengalihan IndiHome ke Telkomsel ini sekaligus menandai refocus bisnis dalam TelkomGroup, yakni segmen Business to Consumer (B2C) sepenuhnya dikelola oleh Telkomsel. Sementara, Telkom akan fokus untuk menjadi pemimpin pasar pada segmen Business to Business (B2B) yang merupakan sumber pendapatan baru potensial untuk pertumbuhan Telkom yang lebih tinggi di masa mendatang.

"Ini merupakan tonggak perjalanan yang penting bagi transformasi TelkomGroup yang akan berfokus memajukan B2B Indonesia. Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan seluruh pemangku kepentingan terhadap langkah transformasi Telkom yang masih terus berjalan untuk menciptakan nilai yang optimal baik bagi perusahaan, pelanggan, masyarakat, pemegang saham, dan pemerintah," ungkap Direktur Utama Telkom, Ririek Adriansyah, Kamis (29/6/2023).

Ririek menambahkan, kajian mendalam terkait FMC telah dilakukan dan bahkan 23 dari 25 operator telco terbesar dunia telah mengimplementasikan FMC.

Hal ini menunjukkan bahwa inisiatif FMC merupakan langkah yang paling tepat dan sudah terbukti hasilnya.

Adapun langkah strategis Telkom ini juga didukung oleh Kementerian BUMN.

"Setelah ini IndiHome akan bersinergi dengan Telkomsel untuk menghadirkan inovasi yang memberikan hasil yang maksimal bagi perusahaan serta seluruh stakeholder. Ke depannya TelkomGroup akan melanjutkan rencana transformasi Five Bold Moves lainnya seperti InfraCo, Data Center Co, B2B Digital IT Service Co, dan DigiCos," jelas Ririek.

Direktur Utama Telkomsel Hendri Mulya Syam menjelaskan, integrasi IndiHome ke Telkomsel menjadi milestone penting bagi Telkomsel sebagai bagian dari TelkomGroup, yang senantiasa terus membuka peluang kemajuan dan melampaui ekspektasi pelanggan, dengan menghadirkan pemerataan akses broadband terkini dengan pengalaman konektivitas digital yang lebih lengkap.

"Kami juga menghadirkan dukungan layanan unbreakable wifi yang andal dan terintegasi, terutama bagi pelanggan dari segmen rumah tangga (household) atau keluarga, melalui keunggulan inisiatif FMC," ujar Hendri.

Integrasi IndiHome ke Telkomsel juga mencakup pengelolaan bisnis dan pelanggan untuk beberapa layanan seperti internet (fixed broadband), telepon rumah (fixed line), Internet Protocol Television (IPTV), dan ragam bundling layanan digital consumer lainnya. 

Terkait integrasi tersebut, Telkomsel berkomitmen untuk menjamin tidak ada penurunan kualitas terhadap layanan broadband IndiHome pada masa transisi.

Sementara itu, untuk biaya layanan kepada pelanggan maupun paket berlangganan yang dinikmati konsumen saat ini tidak akan terdapat perubahan sesuai ketentuan pada kontrak yang telah disepakati antara pelanggan dan IndiHome.

Hendri lebih lanjut menegaskan, Telkomsel bersama dengan TelkomGroup telah melakukan persiapan menyeluruh agar proses integrasi berjalan mulus (seamless). 

Pihaknya meyakini, langkah inisiatif FMC ini akan memperkuat posisi Telkomsel sebagai perusahaan telekomunikasi digital terdepan di Indonesia, yang secara konsisten akan menghadirkan inovasi konvergensi produk dan layanan, dengan mengakselerasi kesetaraan pengalaman masyarakat dalam pemanfataan layanan gaya hidup digital yang lebih inklusif dan berkelanjutan.

Mulai 1 Juli 2023, untuk kebutuhan informasi dan layanan, pelanggan IndiHome dapat menghubungi customer touch point Telkomsel, seperti call center 188, website Telkomsel, layanan email Telkomsel, dan GraPARI (walk-in). 

Sedangkan, untuk layanan customer touch point IndiHome seperti aplikasi myIndiHome, website IndiHome, Plasa Telkom (walk-in), call center 147, serta akun media sosial @IndiHomeCare, masih tetap melayani pelanggan IndiHome seperti biasa.

Untuk mendukung transisi yang mulus dan kelancaran operasional, Telkom dan Telkomsel telah memiliki kesepakatan dari sisi sumber daya manusia terkait talent transfer dan talent mobility. 

Kolaborasi dan sinergi karyawan di TelkomGroup adalah salah satu kunci untuk memperkuat bisnis broadband ritel di Telkomsel serta transformasi B2B di Telkom.

Telkom juga akan melakukan percepatan transformasi segmen B2B hingga ke level Telkom Regional agar dapat melayani segmen ini secara menyeluruh, untuk mendukung sektor korporasi, UMKM, maupun instansi pemerintah dalam melakukan digitalisasi. (TRIBUNBATAM.id/Hening Sekar Utami)


 

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved