KEPRI TERKINI

Ansar Sebut Pembangunan SMK Lebih Mahal Daripada SMA, Karena Ada Fasilitas Pendukung

Dalam pertemuan tersebut, Ansar menjelaskan tentang pembangunan infrastruktur yang dibangun di Kepulauan Riau, pengendalian inflasi, hingga Penerimaan

Penulis: Ucik Suwaibah | Editor: Eko Setiawan
TRIBUNBATAM.id/Argianto DA Nugroho
Ansar Ahmad bersama jajarannya saat Sembang Media 

TRIBUNBATAM.id, Batam - Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau Ansar Ahmad beserta jajarannya melakukan Sembang Media, Selasa (4/7/2023).

Dalam pertemuan tersebut, Ansar menjelaskan tentang pembangunan infrastruktur yang dibangun di Kepulauan Riau, pengendalian inflasi, hingga Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2023.

Terkait PPDB, minat para siswa untuk masuk di sekolah vokasi lebih tinggi daripada sekolah SMA. 

Dari data yang dipaparkan terdapat 5800 kuota daya tampung di Kota Batam untuk masuk SMK, namun jumlah pendaftar mencapai 9300an. 

"Sekarang itu lebih banyak yang konsen memasukkan anaknya ke SMK." Ujar Ansar

Hal ini lah yang menjadi atensi serius Pemerintah Daerah untuk memberikan solusi terkait minat dan kuota yang dibutuhkan.

Ansar menyampaikan pembangunan fasilitas dan sarana prasarana SMK membutuhkan dana yang lebih dibandingkan SMA. 

Namun jika melihat peluang kerja yang dibutuhkan di daerah Kepulauan Riau, banyak jurusan di SMK yang expert dengan kualifikasi kerja yang dibutuhkan.

Ansar juga berharap selain memperhatikan investasi, pembangunan infrastruktur, juga harus memperhatikan perkembangan SDM.

"Maka dari itu saya berharap pada BP Batam, selain membangun infrastruktur-infrastruktur fisik seperti jalan, juga membantu membangun SDM SDM Vokasi di Kepri ini" terang Ansar. (Ucik Suwaibah/Tribun Batam)

 

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved