Pemadaman Listrik di Karimun dan Klaim PLN Soal Perbaikan Mesin Pembangkit

KARIMUN, TRIBUNBATAM.id - Perusahaan Listrik Negara (PLN) mengklaim pemadaman listrik di Karimun sudah berakhir.

Langkah pemadaman listrik di Karimun yang ditempuh PLN sejak beberapa hari terakhir menurutnya selesai setelah proses perbaikan di PLTU Tanjung Sebatak telah rampung.

Manager PLN ULP Tanjungbalai Karimun, Budimansyah mengatakan, proses perbaikan yang dilakukan PLN lebih cepat dari agenda yang telah diprediksi yakni dilakukan pemadaman bergilir selama satu pekan kedepan.

Bahkan, Budimansyah menyebut saat ini mesin unit satu telah beroperasi dengan daya empat Megawatt.

"Alhamdulillah sudah normal kembali satu unit mesin PLTU telah mulai beroperasi hari ini. Daya Mampu saat ini 4 MW yang akan dinaikan secara bertahap besok ke kondisi prima 5,5 MW," ujarnya.

Baca juga: Pemadaman Listrik di Karimun Hari Ini Hingga Dini Hari, Berikut Lokasinya

Pihaknya berupaya semaksimal mungkin agar pemadaman listrik di Karimun tidak lagi terulang.

Menurutnya, kondisi kelistrikan di Karimun masuk dalam kategori siaga.

"Artinya masih bisa terjadi pemadaman apabila terjadi kerusakan tidak terencana," sebutnya.

PLN Karimun mengoperasikan kembali pembangkit Anciliary Service 3 MW milik PLN IP.

Sedangkan Pelanggan Captive juga akan beralih ke Genset jika dibutuhkan," ujarnya.Untuk mengurangi padam apabila terjadi gangguan tidak terencana pada mesin pembangkit.

Ia juga menyampaikan terima kasih atas dukungan dan doanya dari seluruh masyarakat serta Forkopimda Kabupaten Karimun.

"Semoga kelistrikan Karimun semakin aman dan handal," ujarnya.

Baca juga: Kecelakaan Hari Ini di Karimun Tewaskan Pemotor Setelah Tabrak Truk Molen

Pemadaman listrik di Karimun sebelumnya terjadi karena defisit daya lebih kurang empat Mega Watt (MW).

Budimansyah menjelaskan saat ini daya pembangkit hanya sebesar 27,35 Mega Watt dengan beban puncak sebesar 31,5 Mega Watt (MW).

"Beban puncak terjadi saat malam hari, kami PLN akan terus berusaha meminimalisir terjadinya pemadaman listrik emergency terhadap pelanggan," ujarnya.(TRIBUNBATAM.id/Yeni Hartati)