Ansar Minta Penerbangan Internasional di Bandara RHF Tanjungpinang Dibuka Lagi

TANJUNGPINANG, TRIBUNBATAM.id - Gubernur Kepulauan Riau (Kepri), Ansar Ahmad meminta kepada Kementerian Perhubungan agar membuka kembali akses penerbangan internasional di Bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF) Tanjungpinang.

Keinginan itu disampaikan Ansar, lantaran akan ada rencana PT Bintan Resort Cakrawala (BRC) atau pengelola kawasan Lagoi yang akan mendatangkan chatered flight.

“Maka kita akan segera menemui Pak Menhub, meminta agar ada kembali penerbangan internasional,” ujarnya, Rabu (20/9/2023).

Ansar mengatakan, dalam aturan Permenhub, untuk kepentingan tertentu bandara domestik dapat melayani penerbangan dari dan ke luar negeri seusai dapat penetapan dari Mentri.

“Itu ada tertuang dalam pasal 41, Permenhub nomor 40 tahun 2023,” sebutnya.

Dilanjutkan Ansar, kepentingan tertentu dimaksud untuk menunjang pertumbuhan ekonomi nasional, seperti pariwisata dan industri perdagangan.

Baca juga: Penerbangan Tanjungpinang-Pekanbaru dari Bandara RHF Tanjungpinang Resmi Dibuka

“Tentu dampak yang akan dirasakan ialah Tanjungpinang dan Bintan. Kawasan Lagoi itu juga tengah ada pembangunan hotel lagi. Ini semangat kebangkitan pariwisata kita,” sebutnya.

Selain itu, Ansar juga telah mengajukan ke Pemerintah pusat untuk keringanan biaya Visa On Arrival (VOA). Terkhusus, wisata di daerah Kepri.

“Untuk peningkatan kunjungan wisata, memang harus ada diberikan banyak diskresi supaya wisatawan tertarik datang,” sebutnya.

Data Kunjungan Wisman ke Kepri hingga Juli 2023

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat bahwa jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) selama bulan Juli 2023 mengalami penurunan signifikan.

Data yang dirilis oleh BPS menunjukkan bahwa sebanyak 121.100 orang berkunjung ke Kepri pada bulan Juli 2023.

Ini merupakan penurunan sebesar 29,37 persen dibandingkan dengan jumlah kunjungan wisman pada bulan Juni 2023 yang mencapai 171.453 orang.

Baca juga: Ansar Tutup Kejuaraan Gubernur Cup Tahun 2023 di Karimun

Namun, jika merujuk ke data Juli tahun sebelumnya, terjadi peningkatan yang signifikan.

Pada Juli 2022, jumlah kunjungan wisman ke Kepri hanya mencapai 80.215 orang, tetapi pada tahun 2023 mencapai 171.453 orang, mengalami kenaikan sebesar 50,97 persen.

Penurunan jumlah kunjungan wisman selama bulan Juli 2023 terutama disebabkan penurunan jumlah kunjungan dari berbagai daerah di Kepri.

Kota Tanjungpinang mengalami penurunan sebesar 34,11 persen, Kabupaten Bintan sebesar 33,12 persen, Kota Batam sebesar 29,21 persen, dan Kabupaten Karimun sebesar 7,25 persen.

Secara kumulatif selama periode Januari hingga Juli 2023, jumlah kunjungan wisman ke Provinsi Kepri mencapai 849.979 orang.

Angka ini mengalami kenaikan yang sangat signifikan, yaitu sebesar 384,63 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya yang hanya mencapai 175.388 orang. (Tribunbatam.id/endrakaputra)