Nelayan di Natuna Hilang Kontak saat Melaut, Kini Dicari Tim SAR Gabungan

Tim SAR gabungan gerak cepat cari Satarwin, nelayan di Natuna yang hilang kontak saat melaut sejak Sabtu, 16 September 2023

Editor: Dewi Haryati
Dok. Basarnas Natuna
Tim SAR gabungan lakukan pencarian seorang nelayan Natuna yang dilaporkan hilang saat mencari ikan di perairan Natuna, Kamis (21/9/2023). 

NATUNA, TRIBUNBATAM.id - Seorang nelayan di Natuna dilaporkan hilang saat mencari ikan di perairan laut Natuna.

Nelayan hilang itu bernama Satarwin. Ia dilaporkan hilang karena belum kembali ke rumah, padahal sudah melebihi jadwal kembali pada biasanya.

Laporan tersebut disampaikan Iskandar, warga Desa Batu Gajah dan diterima Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) atau Basarnas Natuna pada Kamis (21/9/2023).

Satarwin yang merupakan warga Desa Batu Gajah, dilaporkan hilang kontak.

Nelayan itu mencari ikan menggunakan satu unit pompong ukuran 5 Gross Tonnage (GT) di perairan Natuna.

Kepala Basarnas Natuna, Abdul Rahman menjelaskan, kejadian berawal pada Sabtu, 16 September 2023.

Satarwin (korban) berangkat melaut dari Pelabuhan Cemaga Natuna dan dijadwalkan kembali setelah tiga hari. Namun hingga hari keenam, ia masih belum kembali.

Baca juga: Lanal Karimun Kawal Kepulangan Iman, Nelayan Hilang dan Ditemukan Selamat di Vietnam

"Info tentang laka kapal ini diterima hari ini Kamis, 21 September 2023, melalui Bapak Iskandar warga Desa Batu Gajah," kata Rahman.

Kakansar Natuna mengatakan, Satarwin diketahui terakhir terlihat berada di koordinat 3° 12.376'U 108° 25.470'T dengan jarak 42,3 NM dari Kantor SAR Natuna oleh dua nelayan yang akan kembali ke Pulau Natuna.

Data kapal menunjukkan kapal dengan ciri warna lambung biru, beratap merah dan list merah, serta berukuran 5 GT.

Tim SAR yang terdiri dari Kantor SAR Natuna, TNI/POLRI, Bakamla, SROP, HNSI, dan BMKG telah melakukan koordinasi untuk mencari informasi terbaru keberadaan Satarwin.

Basarnas mengerahkan lima orang personel rescuer dan satu orang personel Polairud menggunakan Rigid Inflatable Boat 03 Natuna menuju Lokasi Pencarian.

Kondisi cuaca saat dilakukan pencarian, yakni hujan dengan angin berkisar 11-15 kts serta gelombang laut mencapai 0,5 meter dan arah angin ke barat daya.

Baca juga: Pencarian Nelayan Hilang di Anambas Libatkan Helikopter Belum Buahkan Hasil

Sejumlah alat keselamatan dan radio komunikasi dibawa sebagai bagian dari upaya operasi pencarian yang dilakukan Tim SAR Gabungan.

Sementara petugas komunikasi terus mengembangkan berita dan informasi kepada instansi terkait di Kabupaten Natuna.

Rahman mengatakan, pihaknya akan berusaha semaksimal mungkin melakukan upaya pencarian.

"Kami akan berusaha semaksimal mungkin dan berharap korban segera ditemukan. Kami juga terus mengimbau kepada para nelayan agar memperhatikan cuaca juga alat keselamatan dan baiknya untuk tidak beraktivitas seorang diri saat di laut," imbuhnya. (Tribunbatam.id/Muhammad Ilham)

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved