KEPRI TERKINI
Data Operasi Zebra Seligi 2023, Polda Kepri Catat 3154 Pelanggaran
Polda Kepri menghimpun data pelaksanaan Operasi Zebra Seligi 2023 yang berlangsung selama 2 pekan serta berakhir Minggu (17/9).
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Pelaksanaan Operasi Zebra Seligi 2023 di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) berakhir sejak Minggu (17/9/2023).
Selama pelaksanaan razia di Kepri itu, Polda Kepri mencatat sedikitnya 3.154 pelanggaran berupa tilang ETLE dan teguran kepada masyarakat.
Dirlantas Polda Kepri Kombes. Pol Tri Yulianto menjelaskan data mencatat bahwa selama dua minggu operasi.
Sejumlah pelanggaran pengendara bermotor pun beragam.
Mulai dari pelanggaran tidak menggunakan kaca spion, penggunaan knalpot brong, tidak menggunakan helm, melawan arus dan melanggar rambu-rambu lalu lintas.
Dia menjelaskan untuk pelanggaran yang sanksinya hanya teguran sebanyak 2.575 teguran.
"Jumlahnya berdasarkan data naik 117 persen dibandingkan dengan tahun 2022," ungkap Tri, Jumat (22/9/2023).
Berdasarkan data, Tri mengatakan tren kegiatan kepolisian khususnya giat pengaturan, patroli, penjagaan serta pengawalan mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya.
Data Pengaturan di tahun 2022 sebanyak 3.086 mengalami peningkatan di tahun 2023 se-banyak 58 persen.
Yakni 4.875, kegiatan penjagaan tahun 2022 sebanyak 680 mengalami peningkatan di tahun 2023 sebanyak 46 persen yakni 994 penjagaan.
Untuk kegiatan Patroli tahun 2022 sebanyak 1.729 mengalami peningkatan di tahun 2023 sebanyak 110 persen yakni 3.634 patroli.
Kemudian kegiatan pengawalan tahun 2022 sebanyak 42 mengalami peningkatan di tahun 2023 sebanyak 24 persen yakni 52 pengawalan.
Secara keseluruhan kegiatan Preemtive atau Dikmas Lantas Juga mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya.
Seperti penyuluhan ditahun 2022 sebanyak 959 meningkat sebanyak 75 persen yaitu 1.684 penyuluhan.
Kemudian pemasangan spanduk, leaflet, Sticker maupun billboard di tahun 2022 sebanyak 4.859, atau meningkat di tahun 2023 sebanyak 72 persen yakni 8.377.
Kegiatan di masing-masing satgas serta Polres jajaran dalam Operasi Zebra Seligi 2023 ini juga mengalami peningkatan.
Tri Yulianto menambahkan Operasi Zebra Seligi 2023 adalah upaya untuk menciptakan lalu lintas yang lebih aman dan tertib di Wilayah Hukum Polda Kepri.
"Jumlah pelanggaran mengalami kenaikan di tahun 2023 ini, menjadi motivasi bagi kami untik lebih bekerjakeras sekaligus mengajak masyarakat untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya keselamatan berlalu lintas," kata Tri.
Di tempat terpisah Kabid Humas Polda Kepri Kombes. Pol. Zahwani Pandra Arsyad mengatakan selama operasi ini berlangsung, Ditlantas Polda Kepri dan Jajaran juga memberikan penerangan atau penyuluhan keliling tentang tertib berlalu lintas kepada para pengguna jalan.
Baik pengguna sepeda motor maupun mobil agar selalu mematuhi peraturan berlalu lintas guna meminimalisir kecelakaan lalu lintas.
“Ops Zebra Seligi 2023 dinyatakan selesai, secara kuantitas naik namun secara kualitas turun berkat kerjasama yg baik, dengan mengedepankan tindakan preemtif dan preventif yang wajib kita tingkatkan terus." kata Pandra.
Sementara data persentase hasil upaya Preemtif, Preventif dan Represif sebagai berikut, di antaranya:
Upaya Preemtif naik menjadi 72 persen:
- Tahun 2022 : 5.818
- Tahun 2023 : 10.061
Upaya Preventif naik menjadi 72 persen:
- Tahun 2022 : 5.537
- Tahun 2023 : 9.555
Upaya Represif naik menjadi 166 persen:
- Tahun 2022 : 1.188
- Tahun 2023 : 3.154. (TribunBatam.id/Ian Sitanggang)
Pemprov dan DPRD Kepri Sepakati Perubahan KUA-PPAS APBD 2025, Ada Kenaikan Belanja Daerah |
![]() |
---|
Wagub Nyanyang Apresiasi Perkumpulan Banjarnahor Jaga Batam Tetap Hijau |
![]() |
---|
Gubernur Ansar Ahmad Pastikan Visi Misi untuk Kepentingan Masyarakat Kepri Sudah Berjalan |
![]() |
---|
Polda Kepri Resmikan Dapur SPPG Markas, Siapkan 3.400 Porsi Makanan Bergizi Gratis Setiap Hari |
![]() |
---|
Estafet Kepemimpinan, PKS Kepri Siap Lahirkan Keputusan Strategis Lewat Muswil VI |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.