SELEB TERKINI

Nenek Giorgino Abraham Drop Usai Mengidap Kanker Serviks Sebelum Meninggal Dunia

Giorgino Abraham ungkap konsisi neneknya yang semakin drop usai dapatkan penganan medis setelah dinyatakan mengidap kanker serviks stadium 4.

Penulis: Karunia Rahma Dewi |
instagram @giorgino_abraham
Nenek Giorgino Abraham drop usai mengidap kanker serviks sebelum meninggal dunia. Foto: Potret Giorgino Abraham dilansir dalam unggahan instagram @giorgino_abraham, Senin (16/10/2023). 

TRIBUNBATAM.id - Nenek Giorgino Abraham drop usai mengidap kanker serviks sebelum meninggal dunia. 

Kabar duka dadatang dari pesinetron Giorgino Abraham

Lelaki 28 tahun itu membawa kabar duka setelah neneknya, Anna Ongkowidjojo meninggal dunia pada Hari Sabtu (14/10/2023). 

Kabar tersebut sempat dibagikan Giorgino lewat akun intsagram pribadinya. 

Jenazah Anna Ongkowidjojo disemayamkan di Rumah Duka Adijasa Surabaya.

Kemudian akan dikebumikan pada Hari Rabu (18/10/2023) di TPU Kembang Kuning Surabaya.

Aktor yang kerap disapa Gino itu mengungkapkan sempat membeberkan penyakit yang dialami neneknya. 

Baca juga: Sandrinna Michelle dan Farhan Rasyid Didapuk Jadi Pemeran Sinetron Dara Manisku

Baca juga: Jefri Nichol Dapat Dukungan Jelang Pertandingan Tinju Melawan El Rumi

Dilansir dalam tayangan YouTube Intens Investigasi yang diunggah, Minggu (15/10/2023).

Sebelum wafat, sang nenek ternyata mengidap kanker serviks stadium 4.

"Mengidap penyakit kanker serviks stadium 4. Sudah kira-kira tediagnosa 10 bulan yang lalu, tepatnya di bulan Desember," ujar Giorgino Abraham.

Saat itu, Gio menyebut kondisi neneknya masih baik-baik saja.

Namun, empat bulan belakangan keadaan neneknya melemah hingga drop drastis.

" Yah harus dijalani. Waktu itu masih baik-baik saja. Tapi empat bulan terakhir kondisi fisiknya terjun bebas, turun, drop. Sebulan terakhir memang bisa dibilang masa-masa kritisnya sih," tambahnya. 

Bukan hanya itu, Gio bilang sang nenek sudah tidak bisa makan dan bicara dengan baik setelah mengalami kondisi yang drop.

"Makanan dan minuman sudah nggak bisa dikonsumsi lagi sama oma, harus pake selang seminggu yang lalu untuk masukin makanan, minuman dan obat-obatan," ujar Giorgino.

Bahkan neneknya yang tutup usia diumur 84 tahun sudah tak bisa merespon dengan baik karena daya ingat yang semakin menurun. 

"Oma juga sudah nggak bisa ngomong hampir satu bulan. Kadar ingatan juga nurun drastis. Sering lupa sama cucunya," tambahnya lagi.

Sebelum sang nenek meninggal dunia, Gio mengatakan neneknya sempat mendapatkan penanganan medis di rumah sakit.

"Ditangani dengan baik di rumah sakit, beberapa jam sebelum (meninggal) keluarga sudah ngumpul semua. Sudah video call juga sama keluarga di Surabaya," ujarnya. 

"Akhirnya itu oma kembali ke rumah Bapak (meninggal dunia)," jelasnya. 

Gio sempat ungkapkan penyesalnnya yang tak banyak meluangkan waktu untuk neneknya sebelum meninggal dunia. 

(Tribunbatam.id/ Karunia Rahma Dewi)

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved