Natal dan Tahun Baru di Pulau Bintan, KKP Tanjungpinang Bakal Dirikan Posko

TRIBUNBATAM.id, TANJUNGPINANG - Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas II Tanjungpinang akan menyiapkan posko kesehatan di sejumlah Pelabuhan dan Bandara di Pulau Bintan pada Natal dan Tahun Baru.

Kepala Kantor Kesehatn Pelabuhan Kelas II Tanjungpinang, Robert Maison, menuturkan, pihaknya akan ikut sektor yang lainnya untuk pelayanan kesehatan terhadap masyarakat yang ingin berangkat dan tiba di pelabuhan maupun bandara di Pulau Bintan.

Pelayanan kesehatan nantinya akan diberikan, seperti di Pelabuhan Sri Bintan Pura (SBP) Tanjungpinang, Pelabuhan Bulang Linggi, Pelabuhan Roro Tanjunguban.

"Nanti kami siapkan posko kesehatan saat mudik Natal Tahun Baru. Di samping teman-teman dari stakeholder lain melakukan pengamanan reguler kepada penumpang," katanya.

Berikutnya, Pelabuhan BBT Lagoi, Pelabuhan Kijang, Pelabuhan di Dabo, Ranai, Tarempa dan Bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF) Tanjungpinang.

"Nantinya personel KKP Tanjungpinang ada 3 sampai 5 yang bertugas untuk memberikan pelayanan kesehatan secara bergatian sesuai jadwal yang ditentukan," terangnya.

Robert Maison juga menjelaskan, bagi masyarakat yang tiba atau berangkat dan ingin mendapatkan pelayanan bisa datang ke posko yang disediakan di Pelabuhan ataupun Bandara.

"Kalau bisa ditangani kita tangani. Tapi kalau butuh pertolongan lebih lanjut kami akan rujuk ke rumah sakit rujukan. Seba kita sudah punya rumah sakit rujukan baik di tanjungpinang atau di bintan," jelasnya.

Sementara itu, sebelumnya Kasi Lalu Lintas Laut (Kasilala) Kesyahbandaran dan Otoeitas Pelabuhan (KSOP) Kelas II Kota Tanjungpinang, Imran Nadlif menuturkan, bahwa pada momen Nataru 2023/2024 lonjakan penumpang diprediksi mengalami kenaikan sekitar 17 persen dari tahun lalu.

"Jadi lonjakannya bisa sampai 1.75.000 ribu penumpang , terdiri dari penumpang turun dan penumpang naik," terangnya.

Pada momen nataru juga akan ada sejumlah posko pengamanan dan akan mulai dipasang dan dilaksanakan dari tanggal 18 Desember 2023 sampai 8 Januari 2024 nanti.

"Kalau untuk titik posko, kita akan fokuskan di turun naik penumpang. Seperti di pelabuhan Sri Bintan Pura, pelantar dua untuk masyarakat ke Kampung Bugis ke Senggarang dan sebagainya. Begitu juga di pelantan kuning untuk maayarakat yang ke penyengat," terangnya.

Imran Nadlif juga menambahkan, bahwa 54 kapal itu akan melayani keberangkatan penumpang domestik maupun International di saat Nataru.

"Jadi 54 kapal ini ada yang melayani tujuan Tanjungpinang- Punggur dan tujuan lainya termasuk ke tujuan luar negeri, seperti Malaysia, Singapura," tutupnya.(TribunBatam.id/Alfandi Simamora)