Batam, Tanjungpinang dan Karimun Terbanyak Kasus HIV Versi Dinkes Kepri

TRIBUNBATAM.id, KEPRI - Kota Batam, Tanjungpinang dan Kabupaten Karimun terbanyak kasus Human Immunodeficiency Virus (HIV) menurut data Dinkes Kepri hingga 2023.

Kadinkes Kepri, Mohammad Bisri bahkan mengungkap jika hampir 60 persen kasus HIV di Kepulauan Riau berasal dari Batam.

Berdasarkan data HIV/AIDs selama 2023 itu, Kadinkes Kepri mengungkap mengapa penderitanya masih ada saja.

Bisri menjelaskan bahwa kasus HIV ini terjadi karena disebabkan seks bebas atau gonta ganti pasangan.

Selain itu, ada juga seks antara laki-laki sama laki laki.

"Untuk 2023 kurang lebih 700 orang terjangkit HIV. Dari jumlah itu, hampir 70 persen merupakan laki-laki. Penyebabnya karena hubungan seks bebas laki-laki sama laki-laki (LSL)," ungkapnya, Jumat (15/12/2023).

Bisri menilai, hal inilah perlu disosialisasikan kepada masyarakat, khususnya untuk faktor risikonya jika melakukan seks bebas.

Soalnya, sekali terjangkit HIV tidak bisa sembuh dan harus minum obat selama hidupnya.

Bisri tidak lupa mengingatkan kepada orangtua untuk memantau aktivitas keseharian anak-anaknya yang sudah tumbuh dewasa, supaya tidak melakukan sex bebas.

Disinggung mengenai obat HIV, Bisri mengatakan, bahwa untuk obatnya ada disediakan, Bisri menyebutkan untuk obat disediakan.

Baca juga: Kenali Penyakit Menular Sifilis, HIV/ AIDS dan Cara Mencegahnya Ala Dokter Citra

"Penderita HIV juga biasanya ada komunitasnya, untuk sharing masalah obat," ungkapnya.

Bisri juga menambahkan, bahwa bagi masyarakat yang ingin screaning HIV ada disediakan di setiap rumah sakit, seperti di RSUD Tanjungpinang, RSUD Bintan dan RS lainya.

"Jadi kalau masyarakat mau pemeriksaan, silahkan datang ke RS terdekat," tutupnya.(TribunBatam.id/Alfandi Simamora)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News