BATAM TERKINI
Proyek Strategis Batam, Puskesmas Sei Pelunggut Sagulung Akan Dibangun Tahun Ini
Kadinkes Batam Didi Kusmarjadi sebut, Puskesmas Sei Pelunggut Sagulung yang masuk proyek strategis Batam 2024 mulai dibangun pertengahan tahun ini
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Dinas Kesehatan Kota Batam akan membangun satu puskesmas baru di wilayah Sei Pelunggut, Sagulung, Batam pada tahun 2024.
Proyek ini termasuk ke dalam 10 proyek strategis Pemerintah Kota (Pemko) Batam di bidang pelayanan kesehatan.
Kepala Dinas Kesehatan Batam, Didi Kusmardjadi, menjelaskan, puskesmas baru tersebut diperkirakan akan mulai dibangun sebelum pertengahan tahun 2024.
"Di tiga bulan pertama kami masih akan adakan proses lelang untuk DED, dan konsultan," ujar Didi, ketika dihubungi pada Rabu (3/1/2024).
Baca juga: Daftar 10 Proyek Strategis Pemko Batam Tahun 2024 berikut Nilai Anggarannya
Ia mengungkapkan, desain bangunan untuk puskesmas tersebut sudah ada. Standarnya mengikuti peraturan dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Namun, karena keterbatasan anggaran, Didi memproyeksikan, pembangunan puskesmas tahun ini kemunkinan baru sebatas bangunan fisik.
Dengan anggaran kurang lebih Rp 6 miliar, diprediksi pengadaan alat-alat kesehatan dan alat penunjang lainnya akan diusulkan akhir tahun ini atau tahun depan.
"Kami menilai Kecamatan Sagulung masih membutuhkan puskesmas. Karena saat ini baru ada dua, yaitu di Sei Langkai dan Sei Lekop, sementara jumlah penduduk di sana cukup padat," jelas Didi.
Dinas Kesehatan Batam mengikuti standar World Health Organization (WHO) yang merekomendasikan terdapat setidaknya satu puskesmas setiap 30.000 penduduk.
Baca juga: DAFTAR 10 Proyek Strategis Batam Tahun 2024, 5 Masuk Proyek Strategis Nasional
Di Sagulung sendiri, jumlah penduduk diperkirakan berkisar 160.000 orang.
Dengan kondisi ini, Didi menilai Kecamatan Sagulung membutuhkan paling tidak empat puskesmas. Kendala yang dihadapi, menurut Didi, adalah keterbatasan lahan, terutama yang ada di wilayah padat penduduk, seperti Sagulung, Batu Aji, dan Batam Kota.
Selain itu, anggaran yang terbatas juga membuat pembangunan dan revitalisasi beberapa puskesmas sempat tertunda.
Untuk tambahan dana, Dinas Kesehatan Batam pernah menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk tujuan revitalisasi fasilitas kesehatan.
Namun, sesuai aturan yang saat ini berlaku, DAK hanya bisa digunakan untuk membangun di tempat yang belum memiliki faskes sama sekali.
"Paling tidak di Batam ini harus ada 30 puskesmas, sekarang masih 20-an. Mudah-mudahan di tahun-tahun berikutnya bisa kita kejar," tambah Didi. (TRIBUNBATAM.id/Hening Sekar Utami)
Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News
proyek strategis
Batam
Puskesmas Sei Pelunggut
Pemko Batam
Dinas Kesehatan Batam
Didi Kusmarjadi
Sagulung
Bikin Resah Warga, Enam Pelaku Hipnotis Beraksi di Batam dan Tanjung Uban Diamankan Polisi |
![]() |
---|
Multiplier Effect Hulu Migas, SKK Migas Dorong Peran Industri Energi untuk Masyarakat Kepri |
![]() |
---|
Usai Videonya Viral Pukul Honorer Pemko Batam, Kini Ibu Bhayangkari Minta Maaf |
![]() |
---|
Mahasiswa Unrika Bersama DLH Batam Gelar Sosialisasi Pemilahan Sampah di Batam |
![]() |
---|
Kasus 2 Ton Sabu di Kepri, 6 Tersangka Resmi Dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Batam |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.