DOA

7 Doa Mustajab di Pagi Hari untuk Memohon Kelancaran dan Perlindungan

Tujuh kumpulan doa yang mustajab dibaca setiap pagi untuk memohon kelancaran beraktivitas, mengaharap ridho Allah SWT, dan meminta perlindungan.

net
Tujuh kumpulan doa yang mustajab dibaca setiap pagi untuk memohon kelancaran beraktivitas, mengaharap ridho Allah SWT, dan meminta perlindungan. 

TRIBUNBATAM.id - Inilah 7 Doa mustajab di pagi hari untuk memohon kelancaran dan perlindungan.

Sebagai seorang Muslim, berdoa kepada Allah SWT adalah hal yang sangat dianjurkan baik dalam keadaan susah maupun senang.

Dalam menjalani kehidupan sehari-hari, umat Muslim penting untuk memanjatkan doa kepada Allah SWT.

Doa yang mustajab disarankan dibaca setiap pagi untuk mengawali setiap aktivitas.

Berdoa di pagi hari juga ditujukan untuk meminta agar dipermudah segala urusan dan mengharap perlindungan-Nya.

Selain itu, berdoa di pagi hari juga mustajab karena dianggap sebagai rasa syukur diberi kesempatan untuk bangun dari tidur dan beraktivitas lagi.

Baca juga: Puasa Ramadan 2024 - Tata Cara Ziarah Kubur Sebelum Puasa, Lengkap Dengan Doa

Dengan berdoa di pagi hari dan mengharap ridho Allah SWT, maka segala urusan dan rezeki akan dipermudah oleh-Nya.

Berikut TribunBatam.id sajikan doa pagi hari yang mustajab untuk memohon kelancaran dan perlindungan.

1. 

رَبِّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِنْ لِسَانِي يَفْقَهُوا قَوْلِي

Rabbis rahlii shadrii, wa yassirlii amrii, wahlul ‘uqdatam mil lisaani yafqahu qaulii.

Artinya: Ya Tuhanku, lapangkanlah dadaku, dan mudahkanlah untukku urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, agar mereka mengerti perkataanku.

2.

اَللَّهُمَّ بِكَ أَصْبَحْنَا وَبِكَ أَمْسَيْنَا، وَبِكَ نَحْيَا، وَبِكَ نَمُوْتُ، وَإِلَيْكَ النُّشُوْرُ

Allāhumma bika ashbahnā, wa bika amsainā, wa bika nahyā, wa bika namūtu, wa ilaikan nusyūru.

Artinya: Ya Allah, dengan-Mu aku berpagi hari, dengan-Mu aku bersore hari, dengan-Mu kami hidup, dengan-Mu kami mati. Hanya kepada-Mu (kami) kembali. (HR Abu Dawud, At-Tirmidzi, Ibnu Majah, dan lainnya).

Baca juga: Puasa Ramadan 2024 - Tata Cara Ziarah Kubur Sebelum Puasa, Lengkap Dengan Doa

3.

 رَبَّنَآ اٰتِنَا مِنْ لَّدُنْكَ رَحْمَةً وَّهَيِّئْ لَنَا مِنْ اَمْرِنَا رَشَدًا

Rabbanaa aatinaa minladunka rahmataw-wahayyi lanaa min amrinaa rosyada.

Artinya: “Ya Tuhan kami. Berikanlah rahmat kepada kami dari sisi-Mu dan sempurnakanlah petunjuk yang lurus bagi kami dalam urusan kami.”

4. 

رَبَّنَا لَا تُؤَاخِذْنَآ اِنْ نَّسِيْنَآ اَوْ اَخْطَأْنَا ۚ رَبَّنَا وَلَا تَحْمِلْ عَلَيْنَآ اِصْرًا كَمَا حَمَلْتَهٗ عَلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِنَا ۚ رَبَّنَا وَلَا تُحَمِّلْنَا مَا لَا طَاقَةَ لَنَا بِهٖۚ وَاعْفُ عَنَّاۗ وَاغْفِرْ لَنَاۗ وَارْحَمْنَا ۗ اَنْتَ مَوْلٰىنَا فَانْصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكٰفِرِيْنَ ࣖ

Rabbana laa tuaa-khidzna innasiina au akhtho'na, rabbana wala tahmil 'alaina ishran kama hamaltahu 'alalladziina min qablina, rabbana wala tuhammilna ma la thooqatalanabih, wa'fu'anna waghfirlana warhamna, anta maulana fansurna 'alal qaumilkaafiriin.

Artinya: Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami melakukan kesalahan. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebani kami dengan beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tidak sanggup kami memikulnya. Maafkanlah kami, ampunilah kami, dan rahmatilah kami. Engkaulah pelindung kami, maka tolonglah kami menghadapi orang-orang kafir.

Baca juga: Bacaan Doa Dhuha Setelah Sholat Dhuha, Simak Keutamaan Sholat Dhuha Sesuai Hadist

5. 

اَللّهُمَّ ارْزُقْنِيْ رِزْقًا حَلاَلاً طَيِّباً, وَاسْتَعْمِلْنِيْ طَيِّباً. اَللّهُمَّ اجْعَلْ اَوْسَعَ رِزْقِكَ عَلَيَّ عِنْدَ كِبَرِ سِنِّيْ وَانْقِطَاعِ عُمْرِيْ. اَللّهُمَّ اكْفِنِيْ بِحَلاَلِكَ عَنْ حَرَامِكَ, وَاَغِْننِيْ بِفَضْلِكَ عَمَّنْ سِوَاكَ. اَللّهُمَّ اِنِّيْ اَسْأَلُكَ رِزْقًا وَاسِعًا نَافِعًا. اَللّهُمَّ اِنِّيْ اَسْأَلُكَ نَعِيْمًا مُقِيْمًا, اَلَّذِيْ لاَ يَحُوْلُ وَلاَ يَزُوْلُ.

Allahummarzuqnii rizqan halaalan thayyiban, wasta'milnii thayyiban. Allahummaj'al ausa'a rizqika 'alayya 'inda kibari sinnii wanqithaa'i 'umrii. Allahummakfinii bihalaalika 'an haraamika wa aghninii bifadhlika 'amman siwaaka. Allahumma innii as-aluka rizqan waasi'an naafi'an. Allahumma innii as-aluka na'iimaan muqiiman, alladzii laa yahuulu wa laa yazuulu

Artinya: Ya Allah, berilah padaku rezki yang halal dan baik, serta pakaikanlah padaku segala perbuatan yang baik. Ya Tuhanku, jadikanlah oleh-Mu rezekiku itu paling luas ketika tuaku dan ketika lemahku. Ya Allah, cukupkanlah bagiku segala rezki-Mu yang halal daripada yang haram dan kayakanlah aku dengan karunia-Mu dari yang lainnya. Ya Allah, aku mohonkan pada-Mu rezki yang luas dan berguna. Ya Allah, aku mohonkan pada-Mu nikmat yang kekal yang tidak putus-putus dan tidak akan hilang.

6.

Allahumma innii as-aluka min khairi hadzal amali wa khairi maa fiihi, wa'audzubika min syarri haadzal amali wasyarri maa fiihi innaka 'alaakulli syaiin qadiir

Artinya: "Ya Allah, aku memohon pada-Mu kebaikan pekerjaan ini dan segala kebaikan yang ada di dalamnya, dan aku berlindung padaMu daripada keburukan pekerjaan ini dan segala keburukan yang ada di dalamnya. Sesungguhnya di atas segala sesuatu itu Engkaulah yang maha berkuasa menentukannya."

Baca juga: Inilah Doa Bulan Syaban dan 7 Amalan Sebelum Ramadan Datang yang Perlu Diketahui

7. 

أَصْبَحْنَا وَأَصْبَحَ المُلْكُ لِلَّهِ، وَالْحَمْدُ لِلَّهِ لا إلَهَ إلَّا اللَّهُ، وَحْدَهُ لا شَرِيكَ له، له المُلْكُ وَلَهُ الحَمْدُ وَهو علَى كُلِّ شيءٍ قَدِيرٌ، رَبِّ أَسْأَلُكَ خَيْرَ ما في هذِه اللَّيْلَةِ وَخَيْرَ ما بَعْدَهَا، وَأَعُوذُ بكَ مِن شَرِّ ما في هذِه اللَّيْلَةِ وَشَرِّ ما بَعْدَهَا، رَبِّ أَعُوذُ بكَ مِنَ الكَسَلِ وَسُوءِ الكِبَرِ، رَبِّ أَعُوذُ بكَ مِن عَذَابٍ في النَّارِ وَعَذَابٍ في القَبْرِ

Ashbahnaa wa ashbahal mulku lillah walhamdulillah, laa ilaha illallah wahdahu laa syarika lah, lahul mulku walahul hamdu wa huwa ‘ala kulli syai-in qodir. Rabbi as-aluka khoiro maa fii hadzal yaum wa khoiro maa ba’dahu, wa a’udzu bika min syarri maa fii hadzal yaum wa syarri maa ba’dahu. Rabbi a’udzu bika minal kasali wa su-il kibar. Robbi a’udzu bika min ‘adzabin fin naari wa ‘adzabin fil qobri.

Artinya: Kami telah memasuki waktu pagi dan kerajaan hanya milik Allah, segala puji bagi Allah. Tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) kecuali Allah semata, tiada sekutu bagi-Nya. Hanya milik Allah kerajaan dan bagi-Nya pujian. Dia-lah Yang Mahakuasa atas segala sesuatu. Wahai Tuhanku, aku mohon kepada-Mu kebaikan di hari ini dan kebaikan sesudahnya. Aku berlindung kepada-Mu dari kejahatan hari ini dan kejahatan sesudahnya. Wahai Tuhanku, aku berlindung kepada-Mu dari kemalasan dan kejelekan di hari tua. Wahai Rabbku, aku berlindung kepada-Mu dari siksaan di neraka dan siksaan di alam kubur.

(TribunBatam.id/Cahyanti Nawangsari)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved