MOTOGP

10 Hari Lagi MotoGP 2024, Marc Marquez Dukung Rencana MotoGP Kurangi Aerodinamika Tahun 2027

10 Hari Lagi MotoGP 2024 di Losail, Qatar, Pebalap Gresini Racing Marc Marquez Dukung Rencana MotoGP Kurangi Aerodinamika Tahun 2027

Penulis: Mairi Nandarson | Editor: Mairi Nandarson
twitter.com/motogp
Pebalap Gresini asal Spanyol Marc Marquez dengan motor Ducati GP23 

DOHA, TRIBUNBATAM.id - Kompetisi balapan MotoGP musim 2024 akan berlangsung mulai 10 Maret 2024.

MotoGP 2024 akan dimulai di Sirkuit Losail, Qatar, Minggu (20/3/2024).

Menjelang digelarnya balapan MotoGP 2024, pebalap Gresini Racing Team asal Spanyol, Marc Marquez menyampaikan dukungannya pada rencana MotoGP mengurangi aerodinamika pada motor tahun 2027.

Ia menyebut, kendaraan MotoGP sudah terlihat F1 karena terlalu banyak aerodinamikanya.

Juara dunia delapan kali itu sebelumnya pernah menyatakan ketidaksukaannya pada perangkat aero.

Baca juga: Pramac Racing Luncurkan Motor Baru Jelang MotoGP 2024, Jorge Martin: Saya Pikir Lebih Agresif

Meski di masa lalu banyak yang mengatakan dia mungkin akan merasakan hal yang berbeda jika mengendarai salah satu motor dengan keunggulan aero.

Kini, setelah beralih dari Repsol Honda ke Gresini Ducati, Marc Marquez merasakan motor dengan aero itu, namun pendirian pembalap Spanyol itu tetap tidak berubah.

Marc Marquez menyatakan dukungan pada rencana MotoGP itu saat ditanya tentang usulan upaya memperlambat kinerja kendaraan motogp terkait peraturan teknis.

“Bagi saya, hal pertama yang perlu kami lakukan adalah mengurangi aerodinamis."

"Untuk masa depan MotoGP – saya tidak tahu apakah saya masih berada di sini – tetapi dalam dua tahun, tiga tahun, empat tahun, kami perlu mengurangi aerodinamika."

“Ini akan membuat sepeda menjadi lebih lambat."

Baca juga: Jadwal MotoGP 2024, Miguel Oliveira Lega Motornya Membaik di Hari Terakhir Tes Pramusim

"Karena sekarang kami menggunakan torsi besar karena tidak ada wheelie."

"Kami mengerem sangat terlambat."

"Anda hanya perlu mengikuti garis, Anda tidak bisa melawan motornya."

"Dan lebih sulit menyalip pebalap lain."

“Jadi, pertama-tama yang perlu kita lakukan adalah mengusahakannya."

"Lalu, jika sepedanya lebih lambat, pertunjukannya akan lebih baik."

Baca juga: MotoGP 2024 Dua Pekan Lagi, Bos Honda Sebut Paket untuk Luca Marini dan Joan Mir Belum Siap

"Mengapa? Karena orang-orang yang menonton di TV tidak menyadari jika Anda berkendara dengan kecepatan 360km/jam atau 340km/jam."

"Ini masih lebih dari 300 km/jam!" ujarnya seperti dikutip dari crash.net.

“Tetapi mereka perlu memperbaiki peraturan karena sekarang semakin banyak [aero] dan kita melihat tahun ini - semua pabrikan."

"Tidak hanya satu - motornya terlihat seperti Formula 1."

"Dengan sayap belakang, tidak hanya bagian depan, menciptakan downforce di sudut-sudut dengan perbankan penuh."

“Jadi kita perlu memikirkannya,” kata pebalap asal Spanyol itu.

Recana ini belum resmi, tetapi pabrikan MotoGP tampaknya setuju bahwa ukuran aerodinamis perlu dikurangi tahun 2027, bersamaan dengan kapasitas mesin yang lebih kecil 850cc dan penghapusan perangkat ride-height.

Baca juga: Jadwal MotoGP 2024, Cerita Marc Marquez Jatuh Pertama Kali dengan Motor Ducati GP23

Direktur motorsport KTM Pit Beirer mempertanyakan apakah pengurangan aero tidak dapat dilakukan sebelum tahun 2027.

“Aerodinamis berperan dalam performa di setiap momen – akselerasi, kecepatan tinggi, perlambatan, belokan,” kata Beirer.

“Itu pula mengapa mungkin dua tahun terakhir ini laju lap time menjadi lebih gila dari sebelumnya, karena itu faktor besar dalam lap time."

“Ini [aero] cukup menarik, tapi menurut saya dari sisi promotor dan regulasi, kita perlu berhati-hati sekarang agar tidak melangkah terlalu jauh."

“Jadi menurut saya kita memerlukan faktor pembatas secepatnya."

"Mungkin kita tidak perlu menunggu sampai tahun '27 dengan membatasi hal ini,” ujar Pit Beirer.

Baca juga: Hasil Tes Pramusim MotoGP Qatar, Pecco Bagnaia, Jorge Martin Tercepat, Marquez No 16

Jadwal MotoGP 2024

8-10 Maret - MotoGP Qatar

22-24 Maret - MotoGP Portugal 

12-14 April - MotoGP Americas

26-28 April - MotoGP Spanyol

29 April - Jerez MotoGP Official Test 

10-12 Mei - MotoGP Prancis

24-26 Mei - MotoGP Catalunya Spanyol

31 Mei-2 Juni - MotoGP Italia

3 Juni - Mugello MotoGP Official Test

14-16 Juni - MotoGP Kazakhstan

28-30 Juni - MotoGP Belanda 

5-7 Juli - MotoGP Jerman

2-4 Agustus - MotoGP Inggris

16-18 Agustus - MotoGP Austria

30 Agustus - 1 September - MotoGP Aragon 

6-8 September : MotoGP San Marino Italia

9 September : Misano MotoGP Official Test

20-22 September : MotoGP India

27-29 September : MotoGP Indonesia 

4-6 Oktober : MotoGP Jepang

18-20 Oktober : MotoGP Australia

25-27 Oktober : MotoGP Thailand

1-3 November : MotoGP Malaysia

15-17 November : MotoGP Valencia, Spanyol

( tribunbatam.id/son )

* Baca berita Tribun Batam lainnya di Google News

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved