Mudik Lebaran 2024, Pemkab Anambas Siapkan Sejumlah Skema Transportasi

Bahkan tak hanya kapal Pelni, pihaknya juga turut menyurati pihak manajemen kapal cepat atau Feri VOC BATAVIA dan MV Seven Star Island untuk penambahan jadwal pelayaran.

Dikesempatan terpisah, Dinas Perhubungan dan Lingkungan Hidup (Dishub LH) Kabupaten Anambas menyatakan telah menyiapkan skema mudik lebaran tahun 2024.

Sebelumnya, kesiapan skema dalam rangka mendukung kelancaran arus mudik lebaran 1445 Hijriah itu dibuktikan dengan usulan penambahan armada transportasi laut ke Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI.

Usulan surat permohonan yang ditujukan ke Direktur Jenderal Perhubungan Laut itu disampaikan per tanggal 12 Januari 2024 lalu.

Kepala Dushub LH Anambas, Abdul Kadir mengatakan, usulan penambahan armada laut dilakukan pihaknya untuk mengantisipasi lonjakan peningkatan penumpang jelang mudik lebaran.

"Seperti tahun kemarin saat natal dan tahun baru itu kan ada tambahan armada Kapal Pelni KM Lawit, ya harapan kami semoga tahun ini juga ada agar perjalanan mudik bisa berjalan lancar," terang Kadir.

Ia menjelaskan, usulan permohonan penambahan armada Kapal Pelni ini telah  mendapat respon positif dari pusat.

Untuk itu, pihaknya mengaku masih menunggu keputusan pasti tersebut dalam waktu dekat.

"Tanggapan lisan dari pusat sudah ada, artinya mereka akan berupaya untuk memaksimalkan atau mengakomodir sesuai permintaan kami, hanya saja prinsipnya masih menunggu," jelasnya.

Menurut Kadir, mudik lebaran melalui jalur laut banyak diminati masyarakat Anambas.

Hal itu dikarenakan akses pelabuhan yang mudah dijangkau dan harga tiket kapal terbilang murah.

Termasuk juga letak geografis Anambas yang kepulauan serta kondisi cuaca yang ekstrem dengan gelombang laut tinggi membuat kapal laut jadi andalan masyarakat.

"Skema persiapan mudik lebaran ini sudah jadi atensi kita bersama. Langkah-langkah ini untuk mengurai lonjakan dan kerawanan para penumpang selama mudik ke kampung halaman," pungkasnya.(TRIBUNBATAM.id/Noven Simanjuntak)

Baca berita lainnya di Google News