Resmi, Mauricio Pochettino Akhirnya Berpisah dengan Chelsea

TRIBUNBATAM.id, LONDON - Masa tugas Mauricio Pochettino di Chelsea hanya satu musim.

Setelah mengantar Chelsea finish di urutan ke-6, tugas Mauricio Pochettino berakhir dengan persetujuan bersama dengan klub.

Keputusan itu muncul setelah makan malam bersama petinggi Chelsea direktur olahraga Laurence Stewart, Paul Winstanley, serta dengan salah satu pemiliknya Behdad Eghbali.

Selama pertemuan itulah terjadi perbedaan antara para pihak, sehingga dibuat keputusan untuk mengakhiri hubungan.

Meskipun Todd Boehly diketahui terbuka ingin mempertahankan Pochettino, namun laporan The Guardian menyebutkan petinggi Chelsea memiliki kekhawatiran atas gaya latihan Pochettino yang kuno dan taktiknya selama pertandingan.

Mauricio Pochettino dikenal menyukai pendekatan brutal dalam membangun kebugaran saat latihan, yang dapat berisiko membuat pemain kelelahan dan berkontribusi terhadap cedera.

Baca juga: Chelsea Menang, Peringkat 6 Klasemen Liga Inggris, Pochettino: Impian Kita Musim Depan Main di Eropa

Masalah utama lainnya adalah keinginan Maurico Pochettino memiliki pengaruh lebih besar dalam transfer pemain.

Pria berusia 52 tahun itu telah mendapatkan pemain senilai £1 miliar, namun pendekatan yang dilakukan secara sembarangan telah menjadi titik frustrasi.

Pada akhirnya, Chelsea memutuskan mereka lebih memilih mempersingkat tugasnya daripada membiarkan Pochettino mengambil keputusan mengenai urusan transfer.

Mauricio Pochettino, 52 tahun, mengambil alih Chelsea pada 1 Juli, menandatangani kontrak dua tahun dengan opsi 12 bulan berikutnya.

Pelatih Argentina itu berada di bawah tekanan setelah paruh pertama musim yang mengecewakan.

Namun, lima kemenangan berturut-turut di akhir musim memastikan mereka finis di urutan keenam di Premier League.

Baca juga: Klasemen Akhir Premier League, Liga Inggris 2023-2024, Man City Juara Lagi, Arsenal Runner Up

Chelsea juga menjadi runner-up Piala Carabao dan mencapai semifinal Piala FA.

“Terima kasih kepada kelompok pemilik Chelsea dan direktur olahraga atas kesempatannya,” kata Mauricio Pochettino seperti dikutip dari bbc sport.

“Klub sekarang berada pada posisi yang baik untuk terus maju di Liga Premier dan Eropa di tahun-tahun mendatang.”

Chelsea sekarang akan mencari penggantinya dan baru-baru ini menyatakan minatnya pada manajer Ipswich Kieran McKenna, Ruben Amorim dari Sporting, dan Vincent Kompany dari Burnley.

BBC Sport memahami Chelsea kemungkinan besar tidak akan merekrut manajer Leicester City Enzo Maresca, mantan asisten pelatih Pep Guardiola di Manchester City.

Baca juga: Hasil Drawing ASEAN Mitsubishi Electric Cup 2024, Timnas Indonesia di Grup B Bersama Vietnam

Kembalinya mantan manajer Jose Mourinho atau Thomas Tuchel tidak mungkin terjadi karena klub menargetkan pelatih kepala muda.

Mauricio Pochettino adalah manajer permanen keenam Chelsea dalam lima tahun, menyusul pemecatan Thomas Tuchel dan Graham Potter, yang menyebabkan Frank Lampard mengambil alih jabatan sementara pada akhir musim 2022-2023.

“Atas nama semua orang di Chelsea, kami ingin mengucapkan terima kasih kepada Mauricio atas pengabdiannya musim ini,” kata direktur olahraga Laurence Stewart dan Paul Winstanley.

“Dia akan diterima kembali di Stamford Bridge kapan saja dan kami mendoakan yang terbaik untuk karir kepelatihannya di masa depan.”

Pelatih Jesus Perez, Miguel d’Agostino, Toni Jimenez dan Sebastiano Pochettino juga ikut pergi.

( tribunbatam.id/son )