Keputusan UEFA Untuk Manchester City dan Manchester United Beri Dampak ke Arsenal

TRIBUNBATAM.id - UEFA telah mengonfirmasi bahwa Manchester City dan Manchester United akan dapat menghadapi klub saudara mereka di kompetisi Eropa musim depan setelah persyaratan kepemilikan multi-klub terpenuhi.

Ini berarti bahwa klub-klub seperti Girona dan Nice, yang memiliki hubungan kepemilikan dengan City dan United, sekarang bisa bermain di Liga Champions dan Liga Europa tanpa hambatan.

Dalam sebuah pernyataan yang dirilis pada Jumat sore, UEFA menyatakan bahwa perubahan signifikan dalam pengaturan kepemilikan di Girona dan Nice telah memungkinkan hal ini terjadi.

Baca juga: Transfer Manchester City - Pengganti Kevin De Bruyne Ditemukan, Bintang West Ham Jadi Pilihan

Baca juga: Transfer Manchester City - Fabrizio Romano Pastikan Gelandang Chelsea Merapat Ke Etihad

Baca juga: Prioritas Manchester City Setelah Pep Guardiola dan Pemain Kembali

Girona merupakan bagian dari City Football Group (CFG), sementara Nice dimiliki oleh INEOS, yang juga memiliki operasi sepak bola di United sejak awal tahun ini.

UEFA menjelaskan bahwa kepemilikan saham CFG di Girona dan saham INEOS di Nice telah dialihkan ke wali independen dalam struktur yang disebut "blind trust".

Ini adalah pengaturan di mana pemilik saham tidak memiliki kendali langsung atas keputusan klub yang bersangkutan.

UEFA pertama kali mengungkapkan pada bulan Mei bahwa pengaturan kepercayaan buta akan dapat diterima sebagai pengecualian untuk musim depan saja.

Ini berarti bahwa selama musim 2024/25, pengaturan ini akan dianggap sah oleh Badan Pengendali Keuangan Klub UEFA (CFCB).

Salah satu syarat yang disepakati oleh klub-klub ini adalah tidak akan ada transfer pemain di antara mereka, baik secara permanen maupun pinjaman, mulai sekarang hingga September 2025.

Pengecualian hanya berlaku untuk kesepakatan yang telah disepakati sebelum proses pembukaan CFCB terhadap klub.

Dalam pernyataannya, UEFA mengatakan:

"Menyusul penerapan perubahan signifikan oleh investor terkait di Girona FC (City Football Group), Kamar Pertama CFCB menerima masuknya Girona FC dan Manchester City FC ke Liga Champions UEFA 2024/25," tulis UEFA.

Baca juga: Manchester City Bakal Untung Besar Jika Ederson Gabung Cristiano Ronaldo

Baca juga: Transfer Manchester City - Jarrad Branthwaite Masuk Daftar Belanja, Man United Terancam

Pernyataan tersebut juga menambahkan bahwa kepercayaan buta diterima oleh Kamar Pertama CFCB dengan dasar pengecualian untuk kompetisi UEFA 2024/25.

Pengawas akan secara teratur bertukar informasi dengan Kamar Pertama CFCB selama musim tersebut.

Selain larangan transfer pemain, klub-klub tersebut juga sepakat untuk tidak mengadakan kerja sama, perjanjian teknis, atau komersial bersama di antara mereka.

Mereka juga dilarang menggunakan database kepanduan atau pemain bersama.

Saham yang dialihkan dalam pengaturan blind trust ini akan dikembalikan ke City Football Group dan INEOS pada 1 Juli tahun depan, menurut UEFA.

Sebagai bagian dari perubahan ini, Girona mengumumkan awal pekan ini bahwa beberapa anggota dewan klub telah mengundurkan diri.

Simon Cliff, John MacBeath, dan Ingo Bank telah mundur dari dewan, dan mereka digantikan oleh tiga mitra dari firma hukum Inggris Wiggin Osborne Fullerlove – Matthew Shayle, Edward Hall, dan Paul Hunston.

Dengan perubahan kepemilikan ini, Manchester City dan Manchester United kini memiliki fleksibilitas lebih dalam menghadapi klub-klub saudara mereka di kompetisi Eropa.

UEFA memastikan bahwa meskipun ada kepemilikan multi-klub, aturan ketat diterapkan untuk menjaga integritas kompetisi.

Ini adalah langkah penting dalam memastikan bahwa semua klub yang berpartisipasi di Liga Champions dan Liga Europa bermain dengan fair play dan transparansi.

Dengan perubahan ini, City dan United dapat fokus pada persiapan mereka untuk musim depan, sambil mematuhi regulasi yang ditetapkan oleh UEFA.

.

(Tribunbatam.id/Fahmi Ghifari)

* baca berita Tribun Batam lainnya di Google News.