Anggota DPRD Natuna Soroti Pengganguran saat Rapat Paripurna, Ini Langkah Pemkab

NATUNA, TRIBUNBATAM.id - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Natuna dari Fraksi Perjuangan Nurani Rakyat (PNR) menyoroti masalah pengangguran atau kurangnya lapangan kerja di wilayah Natuna.

Hal itu disampaikan juru bicara Fraksi PNR, Rusdi saat rapat paripurna terkait Ranperda 2024 yang digelar Selasa (23/7/2024) kemarin.

Sebelum menyampaikan pandangan akhir, Rusdi menyampaikan beberapa masukan, dan saran kepada Pemerintah Kabupaten Natuna.

Pertama, soal banyaknya desa yang mengalami masalah pengangguran atau kekurangan lapangan kerja di wilayah Natuna.

Baca juga: Menaker Ida Fauziyah di Batam Ungkap Lulusan SMA dan SMK Dominasi Angka Pengangguran

Sejumlah masyarakat yang menganggur pun banyak yang beralih menjadi Usaha Mikro Kecil, dan Menengah (UMKM).

"Maka dari itu, kami dari Fraksi PNR berharap kepada Pemerintah Daerah dapat mendorong UMKM di sejumlah desa untuk memberikan dukungan dan partisipasi," harapnya.

Menanggapi hal itu, Bupati Natuna, Wan Siswandi menuturkan, pihaknya dari Pemerintah Daerah ke depan memang harus lebih banyak menggalakkan ekonomi.

Sebab banyak masyarakat yang mengganggur rata-rata menjadi UMKM.

"Ke depan kita akan lebih banyak memperhatikan infrastruktur, dan peningkatan ekonomi terhadap UMKM kita di sini," katanya.

Ia melanjutkan, untuk mendukung UMKM di Natuna, pihaknya juga akan mengarahkan BUMD untuk mendukung UMKM di Natuna.

Selain itu pihaknya juga akan mengarahkan tiap desa untuk mengunakan dana desa lebih cenderung ke masalah ekonomi.

Baca juga: Job Fair Bintan 2024 Jurus Bupati Roby Kurniawan Tekan Angka Pengangguran

"Pemerintah Desa memang harus perhatikan itu. Soalnya yang lebih tahu masalah masyarakat itu adalah desanya,” jelasnya.

Disinggung bagaimana dukungan Pemerintah Desa kepada masyarakat yang berprofesi sebagai UMKM, orang nomor satu di Pemkab Natuna itupun menyebutkan, sejauh ini Pemerintah Desa sudah bagus mendukung para UMKM.

Sebab bisa dilihat di desa-desa sudah ada membuat beberapa perlombaan dengan menggunakan Anggaran Desa. Dengan adanya perlombaan-perlombaan itu, nantinya UMKM juga akan hadir di sana.

"Jadi itu akan membantu para UMKM. Meskipun demikian, kedepan barang kali ada perhatian khusus lagi untuk memperhatikan UMKM kita," tutupnya.(tribunbatam.id/Alfandi Simamora)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News