Pembunuhan di Batam

Pelaku Pembunuhan di Batam Baru Keluar Penjara, Kesal karena Ditendang

Kasat reskrim Polresta Barelang AKP M Debby Tri Andrestian mengatakan pihaknya masih melakukan pendalaman terhadap kasus yang sedang ditangani oleh p

|
Editor: Eko Setiawan
Ian Sitanggang
TERSANGKA - Terduga tersangka pembunuhan di Simpang Dam Muka Kuning, Jumat (25/10/2024) Pelaku baru keluar penjara. Marah di tendang oleh Korban dan memutuskan untuk menikam korban. 

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Kronologi pembunuhan sadis yang terjadi di kawasan Simpang Dam Batam. Pelaku ternyata mantan residivis dan baru sekitar sebulan keluar dari penjara.

Ia membunuh korban karena kesal sebab pelaku ditendang oleh korban saat melintas di sampingnya dengan menggunakan sepeda motor.

Usai menikam korban, Pelaku sempat diamuk massa saat itu. Beruntung mereka bisa melarikan diri dan terlepas dari emosi massa.

Saat penangkapan, pelaku juga disembunyikan oleh orangtua mererka.

Kesal dimarahi oleh korban. Pelaku tikam korban pakai obeng sebanyak dua kali hingga korban meninggal di tempat.

Informasi yang dikembangkan Tribun Batam di lapangan dari beberapa sumber di Polresta Barelang, pelaku diketahui bernama Ade Dwy Ansyah (28) warga Batu Aji.

Awalnya Ade datang ke Simpang Dam, bersama kawannya berboncengan. Saat hendak melintas masuk ke Simpang Dam, Ad ditendang oleh orang tidak dikenal.

Saat itu Ad sempat cekcok dengan orang yang tidak dikenal yang menendang dirinya.

Namun hal tersebut dilerai oleh korban, yang mengaku sebagai bos yang menendang dirinya.

Saat itu pelaku dan korban sempat cek-cek, dan korban memarahi pelaku. Hal tersebut membuat pelaku tersinggung dan meninggalkan lokasi.

Tidak lama setelah pelaku meninggalkan lokasi, Pelaku datang kembali membawa obeng yang dipinjam dari bengkel yang ada di lokasi.

Setelah tiba di lokasi dan bertemu dengan korban, pelaku langsung menusukkan obeng yang sudah disiapkannya ke dada dan perut korban sebanyak dua kali.

Saat itu pelaku langsung di hajar massa di lokasi, dan tidak lama setelah itu korban pulang di jemput oleh orangtuanya.

Sesampainya di rumahnya di Batuaji, orangtua korban menyembunyikan pelaku di daerah Tanjung uncang.

"Jadi tadi pelakunya kota jemput dari Tanjung Uncang," kata Sumber.

Sumber: Tribun Batam
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved