Erik Ten Hag Resmi Dipecat Manchester United, Inilah Statistiknya

TRIBUNBATAM.id, MANCHESTER - Berakhir sudah perjalanan Erik Ten Hag sebagai Manajer Manchester United.

Posisi Erik ten Hag sebagai pelatih dicopot sehari setelah kekalahan Manchester United dari West Ham United, Minggu (27/10/2024).

Petinggi Manchester United memutuskan menghentikan masa jabatan pelatih asal Belanda itu.

Kekalahan itu, menjadi rangkaian awal musim 2024-2025 yang buruk bagi Manchester United asuhan Erik Ten Hag.

Itu adalah kekalahan keempat di Premier League 2024-2025 dalam 9 pekan yang sudah berjalan.

Kekalahan itu membuat Manchester United kini terpuruk di posisi ke-14 klasemen Liga Inggris 2024-2025.

"Erik ten Hag telah meninggalkan perannya sebagai manajer tim utama pria Manchester United," demikian bunyi pernyataan klub.

Baca juga: Hasil, Klasemen, Topskor Liga Inggris 2024-2025, Chelsea Menang, MU Kalah, Arsenal vs Liverpool Seri

"Erik diangkat pada April 2022 dan memimpin klub meraih dua trofi domestik, memenangkan Piala Liga pada 2023 dan Piala FA pada 2024.

"Kami berterima kasih kepada Erik atas semua yang telah dilakukannya selama bersama kami dan mendoakan yang terbaik untuknya di masa depan."

United menambahkan mantan striker Ruud van Nistelrooy, yang kembali ke klub sebagai asisten ten Hag pada Juli, sekarang akan menjabat sebagai manajer sementara "sementara pelatih kepala permanen direkrut".

Van Nistelrooy hanya memiliki satu musim pengalaman sebagai pelatih tim senior, setelah memimpin PSV Eindhoven ke Piala Belanda pada 2022-23.

Statistik Erik Ten Hag di Manchester United

Di semua kompetisi selama 850 hari masa jabatannya, pelatih berusia 54 tahun itu telah memainkan 128 pertandingan.

Dalam 128 pertandingan itu, tim asuhan Erik Ten Hag memenangkan 72 pertandingan, atau dengan persentase kemenangannya 56 persen.

Baca juga: Sosok Kevin Diks Amunisi Baru Pertahanan Timnas Indonesia, Pernah Buat Manchester United Kalah

Di antara enam manajer yang telah mengambil alih jabatan secara permanen atau sementara, sejak pensiunnya Sir Alex Ferguson, persentase kemenangan Erik Ten Hag menempatkannya di urutan kedua setelah Jose Mourinho (58 persen).

Persentase kemenangannya sebesar 56 persen berada di atas Ole Gunnar Solskjaer (55 persen), Louis van Gaal (52 persen), David Moyes (51 persen) dan Ralf Rangnick (37 persen).

Jika dibandingkan dengan catatan prestasinya di Primer LEague, dengan para mantan manajer tersebut, gambaran yang kurang menyenangkan bagi pelatih asal Belanda tersebut.

Catatan poin per pertandingannya sebesar 1,72 menempatkannya di bawah Mourinho (1,89), Solskjaer (1,81) dan Van Gaal (1,79).

Bahkan, menurut Opta, catatan gol per pertandingannya di liga sebesar 1,45 hanya di atas Ragnick (1,38), sementara angka kebobolan gol per pertandingannya sebesar 1,32 hanya di bawah pemain Jerman tersebut (1,32).

Baca juga: Hasil, Klasemen, Top Skor Liga Italia 2024-2025 Setelah Inter Milan vs Juventus Seri, AS Roma Kalah

Dengan angka-angka ini selama masa jabatannya, mungkin agak mengejutkan untuk mengetahui bahwa, dalam klasemen Liga Inggris sejak awal 2022-23, Manchester United akan berada di posisi kelima dengan 146 poin - hanya satu poin di belakang Aston Villa yang sedang naik daun.

Masa jabatan Ten Hag sebagai manajer bukannya tanpa kesuksesan.

Erik Ten Hag mempersembahkan 2 trofi selama masa jabatannya sebagai Manajer Manchester United.

Dua trofi yang berhasil ia tambahkan ke lemari trofi Manchester United adalah trofi Piala Carabao dan Piala FA.

Dua trofi ini jelas tidak bisa dianggap remeh, tetapi ketidakkonsistenan dan kurangnya kemajuan yang tampak di bawah pelatih asal Belanda itu pada akhirnya membuatnya kehilangan pekerjaan sebagai pelatih Manchester United.

[ tribunbatam.id/son ]