KECELAKAAN DI TOL PURBALEUNYI

Pesan Haru Sasa sebelum Tewas Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang, Janji Jaga Anak Majikan Ibunya

Pesan terakhir Sasa sebelum meninggal akibat kecelakaan beruntun di Tol Cipularang.

|
Editor: Khistian Tauqid
FOTO SCREENSHOT VIDEO/TRIBUNJABAR/DEANZA FALEVI
KECELAKAAN BERUNTUN - Kecelakaan Beruntun terjadi di Tol Cipularang atau Tol Purbaleunyi Jawa Barat, Sabtu (11/11/2024) melibatkan banyak mobil. 

TRIBUNBATAM.id - Kesedihan mendalam masih dirasakan Sunyoto (50) setelah anaknya Amanda Marisa alias Sasa (13), korban tewas kecelakaan beruntun, pada Senin (11/11/2024).

Kecelakaan yang membuat Sasa meninggal itu terjadi di KM 92 Tol Cipularang arah Bandung-Jakarta, Purwakarta, Jawa Barat

Sebanyak 17 kendaraan terlibat dan mengakibatkan 28 lebih orang menjadi korban kecelakaan beruntun tersebut.

Baca juga: Firasat sang Kakak sebelum Sasa Menjadi Korban Kecelakaan di Tol Cipularang, Sempat Paksa Pulang

Paling nahas tentu Sasa yang menjadi satu-satunya korban meninggal dunia di lokasi kejadian.

Mengetahui putrinya sudah meninggal dunia, Sunyoto sangat terpukul hingga lemas tak berdaya setelah Sasa dimakamkan.

Bahkan Sunyoto dengan masih mengenakan baju koko merah melamun di bawah tenda rumah duka di gang sempit kawasan Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Selasa (12/11/2024) siang.

Sunyoto ternyata masih teringat ucapan terakhir anaknya sebeum meninggal dunia.

Pria berusia 50 tahun itu menceritakan kenangan terakhir bersama anaknya pada hari Jumat (8/11/2024) lalu.

Sepulang sekolah, Sasa mendatanginya yang tengah bekerja sebagai juru parkir di McDonald's kawasan Lenteng Agung, tidak jauh dari rumahnya. 

Sepulang sekolah, Sasa mendatangi Sunyoto yang tengah bekerja sebagai juru parkir di McDonald's kawasan Lenteng Agung. 

Sasa saat itu meminta ayahnya itu untuk dibelikan es krim di restoran cepat saji itu.

"Saya bilang, 'udah, minta aja es'. Habis minta es McD, dia minum, terus tidur. Terus, pas tidur itu saya bangunin, saya suruh jajan," ungkap Sunyoto.

Sunyoto (50; kiri) - Sonia Aprilia (22), ayahanda dan kakak dari Amanda Marisa alias Sasa (13), korban tewas kecelakaan beruntun di KM 92 Tol Cipularang, Jawa Barat; saat ditemui di rumah duka, Gang Harapan, Jalan Lenteng Agung RT 6 RW 7, Jakarta Selatan, Selasa (12/11/2024).
Sunyoto (50; kiri) - Sonia Aprilia (22), ayahanda dan kakak dari Amanda Marisa alias Sasa (13), korban tewas kecelakaan beruntun di KM 92 Tol Cipularang, Jawa Barat; saat ditemui di rumah duka, Gang Harapan, Jalan Lenteng Agung RT 6 RW 7, Jakarta Selatan, Selasa (12/11/2024). (Kolase Tribunnews/Abdi Ryanda)

Baca juga: Permintaan Terakhir Sasa Korban Tewas di Kecelakaan di Tol Cipularang, sang Ayah Cuma Bisa Termenung

Tak lama, Sasa pun meminta izin kepada Sunyoto untuk pergi main. 

Kala itu, Sunyoto memberi pesan agar cepat pulang karena hendak diajak pergi ke Bandung, Jawa Barat, oleh kelularga majikan ibunya.

Diketahui, ibunda Sasa yakni Mariyam (36) bekerja sebagai asisten rumah tangga (ART) di rumah pasangan anggota Yonzikon 13/KE, Praka Ryan Prabowo dan Kartika Eka Putri (27), di Lenteng Agung.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved