KECELAKAAN TEWASKAN SISWA SMA 3 BATAM

Kecelakaan Maut di Batam, Siswa Berprestasi SMAN 3 Batam Meninggal, Ini Sosoknya

Maulana Ihsan Junaidi, korban kecelakaan maut di Batam, Selasa (19/11) merupakan siswa kebanggaan SMAN 3 Batam. Ia siswa berprestasi, khususnya silat

Editor: Dewi Haryati
tribunbatam.id/Istimewa
Foto Maulana Ihsan Junaidi, siswa kelas 11 SMAN 3 Batam semasa hidup. Maulana menjadi korban kecelakaan maut di Batam, Selasa (19/11/2024) pagi. Di sekolah, ia dikenal sebagai siswa berprestasi, khususnya di bidang pencak silat 

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Kecelakaan maut di Batam, hari ini Selasa (19/11/2024) menewaskan Maulana Ihsan Junaidi (16).

Maulana merupakan siswa SMAN 3 Batam. Ia tewas dalam kecelakaan yang terjadi di Jalan Hang Tuah, depan Taras, Kecamatan Batam Kota, sekira pukul 07.00 WIB, saat hendak menuju sekolahnya.

Kecelakaan itu melibatkan dua kendaraan bermotor, pengemudinya sama-sama pelajar. Yakni Yamaha Vega R dengan nopol BP 6014 DD warna biru yang dikemudikan Maulana dan Honda CB 150 R BP 3600 JC warna hitam, yang dikemudikan pelajar SMKN 7 Batam.

Kedua kendaraan melaju dari arah yang berbeda. Dugaan awal, satu kendaraan menyalip hingga lepas kendali, lalu menghantam kendaraan lainnya layaknya laga kambing.  

Baca juga: Breaking News, Kecelakaan Maut di Batam Hari Ini Tewaskan Siswa SMAN 3 Batam

Kedua kendaraan melaju dari arah yang berbeda. Dugaan awal, satu kendaraan menyalip hingga lepas kendali, lalu menghantam kendaraan lainnya, terjadilah laga kambing. 

Dalam kecelakaan ini, Maulana dilaporkan meninggal dunia.

“Pengendara kendaraan Yamaha Vega R BP 6014 DD warna biru menggalami benturan di kepala dan badan, meninggal dunia (MD) di Rumah Sakit Bhayangkara,” ujar Kasat Lantas Polresta Barelang, AKP Afiditya.

⁠Sementara untuk korban pengendara CB 150 R yang belum diketahui identitasnya, menggalami luka lecet di bagian badan dan dilarikan ke rumah sakit. 

Kepergian Maulana atau yang akrab disapa Imul ini meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, pihak sekolah di SMAN 3 Batam dan orang-orang yang mengenalnya.

Diketahui, di sekolah siswa kelas 11 IPA itu termasuk siswa berprestasi. 

Imul kerap mewakili sekolahnya, SMAN 3 Batam di kejuaraan pencak silat. Imul juga dikenal aktif di kegiatan Pramuka.

Tak hanya itu, sosoknya juga dikenal baik, dan sopan. Makanya, kepergiaan Imul untuk selamanya ikut membuat sedih pihak sekolah dan teman-temannya. Mereka berduka.

"Maulana adalah siswa yang sangat sopan, santun, dan berprestasi. Ia menjadi kebanggaan sekolah di bidang silat dan Pramuka," ungkap Wakil Kepala Sekolah Bidang Kehumasan SMAN 3 Batam, Becek.

Ia menyebut, pihak sekolah mendapat kabar itu pagi tadi. Mereka pun terkejut mendengarnya.

“Kami baru dapat kabar pagi tadi, ada siswa korban kecelakaan. Setelah kami kroscek, benar itu adalah siswa kami, kelas 11 IPA,” ujar Becek.

Baca juga: Kecelakaan Maut di Batam Libatkan Pelajar, Siswa SMAN 3 Batam Tewas di Lokasi Kejadian

Ivan, teman sekelas korban, bersedih atas kepergian Imul.

Ivan terkenang, kemarin dirinya masih bermain, dan nongkrong dengan korban. Mereka juga punya rencana untuk nongkrong dan jogging bersama.

Namun rencana itu tak kesampaian. Imul meninggal dunia dalam kecelakaan maut di Batam di Jalan Hang Tuah, Selasa pagi.

“Saya kaget, dapat kabar tadi pagi. Kirain kawan-kawan kelas bercanda. Ternyata betulan, sumpah kaget,” ujar Ivan. 

Diketahui, guru-guru dan pihak sekolah telah mendatangi rumah duka. Mereka memberikan dukungan mental agar keluarga yang ditinggalkan dapat tabah. 

Adapun jenazah Maulana telah dibawa ke rumah duka di kawasan Ruli Beverly, Batam Kota, untuk segera dimakamkan. (tribunbatam.id/Beres Lumbantobing)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved