Profil Amir Hamzah Wali Kota Terpilih Binjai 2024, Dulu Cuma Juru Ketik hingga Jadi PNS

TRIBUNBATAM.id - Berikut ini adalah profil dan rekam jejak Wali Kota Terpilih Binjai 2024, Amir Hamzah.

Menurut hasil pleno KPU RI, pasangan Amir Hamzah - Hasanul Jaidi mendapatkan 38.669 suara di Pilkada Kota Binjai 2024.

Sosok Amir Hamzah tentu sudah tidak asing bagi masyarakat Kota Binjai, Sumatera Utara.

Pasalnya, Amir Hamzah sebelumnya menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Binjai.

Perjuangan Amir Hamzah hingga menjadi Wali Kota Terpilih Binjai 2024 tentu tidaklah mudah dan sebentar.

Amir Hamzah bahkan sempat menjadi tukang ketik di awal-awal perjuangannya berkarier.

Puncak karier Amir Hamzah mulai dirasakan ketika menggantikan Wali Kota Binjai periode 2021-2024, Juliadi yang telah meninggal dunia karena COVID-19 pada 9 Februari 2021 lalu.

Amir Hamzah lahir di Binjai pada 28 November 1965 dan saat ini beliau berusia 56 tahun.

Wali Kota Binjai ini menghabiskan masa kecilnya ditanah kelahirannya itu yakni Binjai.

Baca juga: Profil Mulyadi Wakil Wali Kota Terpilih Pariaman 2024: Pernah 3 Periode Anggota DPRD, Intip Hartanya

Ia mulai menempuh pendidikannya dengan masuk ke Sekolah Dasar Negeri (SDN) 2 Binjai. Lulus pada tahun 1979,  Amir Hamzah kemudian melanjutkan pendidikannya ke Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 2 Binjai dan lulus pada tahun 1982.

Setelah menyelesaikan pendidikan sekolah menengah pertamanya, Amir Hamzah melanjutkan pendidikannya ke Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Binjai dan lulus pada tahun 1986.

Setelah lulus SMA pada tahun 1986, Amir Hamzah kemudian merantau ke tanah Jawa tepatnya di Bandung. Disana, Amir Hamzah belajar tentang ilmu Administrasi Negara dan meraih gelar Sarjana pada tahun 1996.

Sebelum menjabat sebagai Wali Kota Binjai, Amir Hamzah bekerja sebagai Pegawai Negeri Sipil. Namun, sebelum menjadi PNS, Amir Hamzah bekerja sebagai tukang ketik dan tukang fotokopi.

Pada tahun 1996, Amir Hamzah lulus menjadi PNS dan menjabat Kasubsi Perencanaan dan Pembinaan Teknis Administrasi di Pemerintah Daerah Kabupaten Langkat.

Pada tahun 1998, ia bekerja sebagai Pj. Kasi Tenaga Guru dan Teknis pada Dinas P dan P Tingkat II Langkat.