Harga Daging Ayam di Pasar Ranai Natuna Masih Stabil Jelang Natal dan Tahun Baru
Harga daging ayam di Pasar Moderen Ranai, Natuna, Kepri terpantau masih stabil jelang Natal dan Tahun Baru sekitar Rp40 ribu per kg
Penulis: Birri Fikrudin | Editor: Dewi Haryati
NATUNA, TRIBUNBATAM.id - Memasuki momen Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025, harga daging ayam di Pasar Moderen Ranai, Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) masih stabil.
Dari pantauan Tribunbatam.id pada Selasa (17/12/2024), harga daging ayam di Natuna dibanderol Rp40 ribu per kilogram.
Maya, seorang pedagang ayam di pasar tersebut, menyebut hingga saat ini harga daging ayam belum mengalami kenaikan signifikan.
"Untuk harga ayam sekarang di pasar ini masih normal-normal saja, belum ada kenaikan," ujarnya.
Baca juga: Harga Daging Ayam Kampung di Bintan Tembus Rp70 Ribu per Kg Jelang Nataru, Pembeli Ngeluh
Meski begitu, ia memperkirakan kenaikan harga akan terjadi sepekan ke depan, seiring dengan meningkatnya permintaan masyarakat jelang libur Nataru.
"Biasanya setiap tahun harga daging ayam pasti naik pada momen seperti ini, baik saat Natal, Tahun Baru, maupun Lebaran. Itu karena permintaan masyarakat meningkat, apalagi sekarang sudah mulai libur," katanya.
Maya mengatakan, kenaikan harga daging ayam ini juga bergantung pada harga yang ditetapkan oleh peternak.
"Saat ini kami beli dari peternak dengan harga Rp37 ribu per kilogram. Kalau dari pemasok naik, kami juga terpaksa menaikkan harga, biasanya naik sekitar Rp2 hingga Rp3 ribuan," kata Maya.
Meski demikian, ia mengaku bersyukur karena dalam sepekan terakhir, daya beli masyarakat terhadap daging ayam meningkat cukup signifikan.
"Dalam seminggu ini permintaan masyarakat sudah mulai banyak, pasar jadi lebih ramai dari biasanya," katanya.
Baca juga: Harga Daging Ayam Potong di Tanjungpinang Kepri Naik, Pedagang Ungkap Sebabnya
Ia bahkan mencatat adanya peningkatan pendapatan harian.
"Biasanya saya dapat untung sekitar Rp300 ribu per hari, sekarang rata-rata mencapai Rp500 ribu. Alhamdulillah lumayan," ungkapnya.
Maya berharap harga ayam tetap stabil meskipun permintaan meningkat, sehingga masyarakat tidak terlalu terbebani.
"Semoga harga tetap terjangkau, dan daya beli masyarakat terus ramai. Saya juga berharap dagangan saya laris manis," tuturnya.
Seorang pembeli yang ditemui di pasar, turut memberikan tanggapan terkait kondisi harga ayam saat ini.
"Untuk saat ini harganya masih terjangkau, jadi saya beli lebih banyak untuk stok. Semoga kalau pun harganya naik, tidak terlalu tinggi, soalnya kebutuhan untuk Natal dan Tahun Baru ini biasanya banyak," kata Ria. (TRIBUNBATAM.id/Birri Fikrudin)
Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News
Dinkes Natuna Kawal Program MBG, Awasi Berkala SPPG, Jaga Kesehatan Penerima Makan Bergizi Gratis |
![]() |
---|
Bulog Pastikan Ketersediaan Beras di Natuna Aman Hingga Awal 2026, GPM Terus Secara Berkala |
![]() |
---|
Kendalikan Inflasi, Pemkab Natuna Perkuat Koordinasi, Jaga Stok Pangan dan Tekan Kenaikan Harga |
![]() |
---|
Harga Cabai di Natuna Kepri Melejit, Cabai Merah Panjang Tembus Rp100 Ribu per Kg |
![]() |
---|
Semangat Baru BPD se-Kabupaten Natuna, Ratusan Anggota Siap Kawal Pembangunan Desa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.