Segini Uang Pesangon Shin Tae-yong Beserta Sumber Harta Kekayaan STY Usai Didepak Erick Thohir

TRIBUNBATAM.id- Berikut jumlah uang pesangon Shin Tae-yong beserta sumber harta kekayaan STY usai didepak Erick Thohir. 

Publik dibuat terkejut usai Ketua Umum PSSI yaitu Erick Thohir menyatakan pemecatan Shin Tae-yong sebagai pelatih timnas Indonesia di tahun 2025. 

Kabar tersebut dibagikan ke publik pada Senin (6/1/2025). 

Atas kabar itu banyak warganet yang bertanya-tanya terkait besaran uang pesangon hingga harta kekeyaan Shin Tae-yong. 

Jika mengacu kepada kontrak yang diterima pelatih-pelatih top dunia, juru taktik yang dipecat sebelum kontraknya berakhir akan dibayarkan sesuai nominal sisa kontraknya.

1. Kontrak Sampai 2027

Baca juga: Golden Visa Shin Tae-yong Tetap Berlaku Meski Tak Lagi Latih Timnas Indonesia, Ini Kata Imigrasi

Berhubung Shin Tae-yong masih memiliki kontrak hingga 31 Juli 2027, otomatis PSSI harus membayarkan sisa gaji Shin Tae-yong hingga 30 bulan depan.

Di periode pertama menangani Timnas Indonesia (2019-2024), Shin Tae-yong mendapatkan gaji Rp14,2 miliar per tahun.

Sementara untuk kontrak terbaru, Shin Tae-yong dikabarkan menerima Rp23,6 miliar per tahun.

Jika kabar ini benar adanya, PSSI otomatis harus membayar kompensasi ke Shin tae-yong sebesar Rp59 miliar. 

2. Shin Tae-yong Bakal Terima Pesangon Ratusan Miliar

Dikabarkan pesangon Shin Tae Yong  tembus ratusan Miliar.

Menurut Bung Harpa, sapaan akrab Haris Pardede, berdasarkan informasi yang didapatnya, PSSI akan mengeluarkan ratusan miliar rupiah untuk membayarkan uang pesangon pelatih 54 tahun tersebut. 

Pernyataan ini disampaikan Bung Harpa 12 jam sebelum Shin Tae-yong resmi dipecat siang ini.

“Informasi terbaru yang cukup menarik. Kabarnya kalau memang betul nanti Shin Tae-yong dipecat, sudah disiapkan dana yang cukup besar, kabarnya mencapai ratusan miliar rupiah, untuk membayar kompensasi karena kontraknya baru ditandatangani tengah tahun lalu,” kata Haris Pardede, dala kanal channel YouTube Bung Harpa, Senin (6/1/2025).

Harta Kekayaan Shin Tae-yong

Selama berkarir di Indonesia, Shin Tae-yong telah berhasil membawa Timnas Indonesia berhasil melaju ke final Piala AFF 2020 dan mencatatkan performa terbaik di Kualifikasi Piala Asia U-20 2023 dengan status juara grup.

Selain itu, Shin Tae-yong juga sukses membawa Timnas U-23 meraih medali perunggu di SEA Games 2021. 

Baca juga: Calon Pengganti Shin Tae-yong, Erick Thohir: Wawancara 25-30 Desember, Termasuk Patrick Kluivert

Pelatih asal Korea Selatan ini juga memimpin Timnas Indonesia hingga menembus babak kualifikasi Piala Dunia 2026, yang mencetak sejarah baru dalam dunia sepak bola Indonesia.

Disebut-sebut kekayaan Shin Tae-yong mencapai sekira Rp74 miliar yang berasal dari penghasilan atau gaji sebagai pelatih Timnas Indonesia, 

Pelatih asal Korea Selatan ini memiliki penghasilan USD1 juta (Rp15,3 miliar atau setara dengan Rp1,1 miliar per bulan sebagai pelatih Timnas Indonesia. 

Tidak hanya dari gaji pelatih, Shin Tae-yong juga mendapat pemasukan dari berbagai kontrak iklan di Indonesia.

Kekayaannya bertambah hingga Rp74,7 miliar setelah tampil sebagai bintang berbagai produk seperti iklan kopi, otomotif dan makanan dan juga bank.

Jika dibandingkan dengan Erick Thohir (Ketum PSSI) Shin Tae Yong memiliki harta yang tak sebanding. 

Pasalnya, Erick Thohir tercatat memiliki harta hingga Rp2,31 triliun. Harta tersebut dilaporkan pada 27 Maret 2024.

Menurut LHKPN, kekayaan Erick Thohir mencakup aset berupa tanah, kendaraan, barang berharga, surat berharga, serta uang tunai dan setara kas. Berikut rinciannya.

Berdasarkan data aset yang tercantum, harta kekayaan dalam bentuk tanah dan bangunan milik Erick Thohir mencakup 34 properti strategis. 

Aset aset tersebut ada di berbagai lokasi, mayoritas berada di kawasan Depok, Jakarta Selatan, dan Jakarta Pusat, baik yang diperoleh melalui hibah maupun hasil sendiri.

Baca juga: Begini Nasib dan Harga HP iPhone SE 4 Usai Penjualan iPhone 16 di Indonesia Dapat Lampu Hijau

Total harta tanah dan bangunanya senilai Rp419.672.160.071.

Tak hanya itu, Erick Thohir memiliki sejumlah kendaraan dengan total nilai sebesar Rp4.969.000.000.

Kendaraan tersebut terdiri dari:

Mobil Mercedes-Benz W108280S tahun 1969, hasil hibah tanpa akta senilai Rp110.000.000.

Motor Honda NF125TR tahun 2011, hasil sendiri senilai Rp6.500.000.

Mobil listrik Hyundai IONIQ 5 EV tahun 2022, hasil sendiri senilai Rp862.500.000.

Mobil listrik Hyundai Genesis G80EV tahun 2022, hasil sendiri senilai Rp3.990.000.000.

Erick Thohir juga melaporkan kekayaan berupa harta bergerak lainnya senilai Rp28.577.250.000. 

Surat berharga senilai Rp1.722.549.424.100

Kas dan setara kas dengan nilai Rp192.352.110.954.

Harta lainnya, terakhir harta lain miliknya senilai Rp149.064.113.376. 

Total kekayaan Erick Thohir tercatat sebesar Rp2.517.184.058.501.

Namun, ia juga memiliki utang yang cukup besar, yakni senilai Rp203.762.084.147 (Rp203 miliar).

Dengan demikian, kekayaan bersihnya menjadi Rp2.313.421.974.354 atau sekitar Rp2,3 triliun.

(Tribunbatam.id/ Karunia Rahma Dewi)

Baca berita TribunBatam.id lainnya di Google News