Sempat Hilang, Warga Desa Air Bini Anambas Ini Ditemukan dalam Kondisi Linglung

ANAMBAS, TRIBUNBATAM.id - Warga Desa Air Bini, Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) dibuat heboh dengan kabar perempuan paruh baya yang hilang beberapa waktu lalu.

Meski telah ditemukan selang satu hari dari info kehilangan, namun hilangnya warga Desa Air Bini itu memunculkan cerita mistis di kalangan warga.

Menurut cerita warga, perempuan paruh baya yang hilang itu bernama Ani Wati (55).

Ia diduga hilang di kawasan Pantai Teluk Luar, Desa Air Bini, pada Senin (10/2/2025) sekira pukul 10.00 WIB.

Baca juga: Sempat Hilang Kontak, Kapal Malaysia Ditemukan Patroli Bakamla di Laut Natuna Utara Kepri

Kala itu diketahui, Ani Wati pergi ke lokasi tersebut untuk mencari kerang sebagaimana kebiasaannya setiap hari.

Namun hingga malam, Ani Wati tak kunjung pulang, sampai akhirnya warga melalui perangkat kecamatan melaporkan informasi kehilangannya ke Tim SAR.

Umar, warga yang ikut melakukan pencarian mengatakan, sejak mengetahui korban tak pulang, pihaknya langsung bergegas mencari ke lokasi tempat pencarian kerang.

Pencarian sejak sore hingga menuju pagi besok hari itu tak membuahkan hasil. Pihaknya tak menemukan keberadaan korban apalagi jejaknya di kawasan tersebut.

"Kami sudah kelilingi dan sisir lokasi itu, tapi korban gak ada. Kami juga gak temukan jejaknya," ucapnya saat dikonfirmasi awak media, Rabu (12/2/2025).

Namun, sekira pukul 10.00 WIB di pagi itu, pihaknya dibuat terkejut, tiba-tiba korban ditemukan keluar dari salah satu titik rerimbunan bakau.

Saat ditemukan, kondisi korban selamat, lengkap dengan pakaian yang melekat di tubuhnya.

Namun saat dievakuasi keluar lokasi, perempuan paruh baya itu layaknya orang linglung dan kebingungan.

"Korban ditemukan di situ juga. Kami bingunglah, soalnya sudah berulang kali kelilingi area itu. Waktu ditemukan, dia tidak sadar, seperti linglung dan bingung," ujar Umar.

Sampai akhirnya dibawa warga ke rumahnya, Ani bercerita jika malam itu dia beristirahat di sebuah tempat.

Tempat itu nyaman dan megah bak istana. Di sana, Ani diberi makanan yang enak dan dipersilahkan beristirahat di kamar beralas kasur, berkelambu.

"Dia cerita malam itu tidur enak di sana, pakai tilam, pakai kelambu, pakai kipas kayak di istana. Makanan juga enak, ada air, kopi dan rokok," tuturnya.

Sampai akhirnya, masih dikatakan Umar, Ani dibawa oleh seseorang berjalan entah kemana dan ditemukan keluar dari rerimbunan bakau.

Baca juga: Fero Ucap Syukur, Sang Ayah di Batam Sempat Hilang Pulang Sendiri ke Rumah

"Dia bertemu seseorang, lalu dibawa berjalan. Sampai situ saja ceritanya, dia tak ingat lagi," ujarnya.

Menurut Umar, kemungkinan Ani disembunyikan makhluk halus penghuni kawasan tersebut.

"Orang sini bilang disembunyikan makhluk halus. Ini kejadian pertama di Desa Air Bini ini, semoga gak terulang lagi lah," kata Umar.

Sementara itu, Kepala Basarnas Natuna, Abdul Rahman membenarkan adanya laporan warga hilang di Desa Air Bini.

“Kita duga korban tidak bisa kembali karena kondisi hari telah malam dan minim alat penerangan serta tidak membawa alat komunikasi,” ujarnya dalam keterangan yang diterima.

Pihaknya pun mengimbau kepada masyarakat agar selalu memperhatikan kondisi perlengkapan komunikasi dan penerangan saat beraktivitas di alam bebas. (TRIBUNBATAM.id/Novenri Simanjuntak)

Baca berita Tribunbatam.id lainnya di Google News