Dalam Sehari Terjadi Dua Kecelakaan Lalulintas Tunggal di Kabupaten Karimun Kepri

Laporan wartawan Tribun Batam, Yeni Hartati

TRIBUNBATAM.id, KARIMUN - Kecelakaan tunggal terjadi dua kali dalam sehari di wilayah Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Senin (10/3/2025).

Berdasarkan data yang diterima, kecelakaan terjadi satu unit mobil Toyota Yaris di Jalan Lingkar Coastal Area dan satu unit Honda Jazz Jalan Besar Kampung Asam, Desa Teluk Radang, sekitar pukul 12.10 WIB.

Kecelakaan tunggal terjadi bisa karna berbagai faktor seperti kehilangan konsentrasi, cuaca buruk, atau kondisi jalan yang tidak memadai. 

Namun, rata-rata kecelakaan tunggal di Karimum hari ini terjadi lantaran kurang konsentrasi ataupun mengantuk saat berkendara.

Lokasi pertama kecelakaan tunggal mobil Toyota Yaris dengan plat nomor BP 1209 YM yang dikendarai EK dan membawa seorang penumpang berinisial IK. Hingga keduanya dilarikan kerumah sakit.

EK melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Jembatan Kuning menuju arah tugu MTQ Costal Area. Akibatnya mobil yang dikendarainya mengalami slip ban hingga menghantap tiang listrik di pinggir jalan.

Beruntung korban dinyatakan selamat hanya mengalami luka lecet saja. Namun kondisi body mobil ringsek hingga nyaris nyemplung kelaut.

Lokasi kedua kecelakaan tunggal menimpa mobil Honda Jazz dengan plat nomor BP 1045 FM yang dikendarai AK. 

AK melaju dari arah Simpang Kempas Jalan Sanglang menuju Pelabuhan Selat Beliah. 

Saat itu korban melaju dengan kecepatan tinggi lantaran mengejar waktu hendak menyeberang menggunakan kapal ferry tujuan Tanjungpinang.

Korban hanya mengalami lebam akibat benturan didalam mobil. Namun kondisi body mobil ringsek parah.

Atas kejadian tersebut, Kasat Lantas Polres Karimun AKP Dhia Chintya Siregar mengimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk berhati-hati saat menggendarai kendaraan.

"Salah satu faktor penyebab terjadinya kecelakaan lalu lintas adalah selain cuaca itu human eror. Sehingga kami imbau kepada pengendara untuk waspada dan berhati-hati dalam mengendarai kendaraan," imbaunya.

Menurutnya, berkendara dengan kecepatan tinggi dapat berpotensi terjadinya kecelakaan. Sehingga ia meminta agar dapat mengurangi kecepatan dan berkonsentrasi dalam berkendara.

"Kami minta kepada pengendara untuk mematuhi rambu lalu lintas. Utamakan keselamatan ingat ada orang tersayang yang menanti dirumah," timpanya. (yen)

TRIBUNBATAM.id / Yeni Hartati