SOSOK

Rekam Jejak I Made Kembang Hartawan Bupati Jembrana, Lulusan S2 Uniga Malang, Intip Gebrakannya

Rekam jejak dan gebrakan Bupati Jembrana periode 2025-2030, I Made Kembang Hartawan.

Editor: Khistian Tauqid
Tribun Bali/I Made Prasetia Aryawan
REKAM JEJAK KEPALA DAERAH - Bupati Jembrana, I Made Kembang Hartawan didampingi Wakil Bupati Jembrana, I Gede Ngurah Patriana Krisna saat memberikan keterangan soal Jalan Tol Gilimanuk-Mengwi, Minggu 9 Maret 2025. Bupati Jembrana Kembang Hartawan Yakin Jalan Tol Gilimanuk-Mengwi Bakal Lanjut, Pasca Tak Masuk PSN. 

TRIBUNBATAM.id - Berikut ini adalah rekam jejak dan gebrakan Bupati Jembrana periode 2025-2030, I Made Kembang Hartawan.

I Made Kembang Hartawan didampingi oleh I Gede Ngurah Patriana Krisna sebagai Wakil Bupati Jembrana yang terpilih melalui Pilkada 2024.

Pasangan I Made Kembang Hartawan - I Gede Ngurah Patriana Krisna memenangkan Pilkada 2024 berkat mengumpulkan 106.119 suara.

Beruntungnya I Made Kembang Hartawan - I Gede Ngurah Patriana Krisna tidak perlu menyelesaikan sengketa Pilkada 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK).

Hal tersebut diketahui melalui laman resmi mkri.id, yang tidak memperlihatkan permohonan sengketa Pilkada Jembrana 2024 dari pasangan calon lainnya.

Dengan begitu, I Made Kembang Hartawan - I Gede Ngurah Patriana Krisna bisa mengiktui pelantikan serentak pada Februari 2025 lalu.

Sosok I Made Kembang Hartawan pastinya sudah tidak asing bagi masyarakat Kabupaten Jembrana, Bali.

I Made Kembang Hartawan pernah menjabat sebagai Wakil Bupati Jembrana periode 2015-2020.

Selain itu, I Made Kembang Hartawan merupakan politisi PDIP yang sempat menjadi Ketua umum KONI Jembrana periode 2010–2014.

Setelah dilantik, I Made Kembang Hartawan berkontribusi besar dan menjamin kesuksesan perhelatan Porprov Bali X 2013 di Kabupaten Jembrana.

Berkat catatan positif tersebut I Made Kembang Hartawan bisa lebih mudah menorehkan banyak suara di Pilkada 2024.

Terbukti I Made Kembang Hartawan yang menggandeng I Gede Ngurah Patriana Krisna berhasil memenangkan Pilkada 2024.

Rekam Jejak

I Made Kembang Hartawan merupakan politis kelahiran Pekutatan, 6 Mei 1975.

Saat kecil I Made Kembang Hartawan bersekolah di SDN 1 Pangyangan.

Kemudian saat remaja I Made Kembang Hartawan bersekolah di SMPN 1 Pekutatan.

Setelah itu I Made Kembang Hartawan bersekolah di SMA Katolik Swastiastu, Denpasar.

I Made Kembang Hartawan menempuh pendidikan sarjana di Universitas Pendidikan Nasional Denpasar.

Setelah lulus sarjana I Made Kembang Hartawan melanjutkan pendidikan S2 di Universitas Gajayana Malang.

Baca juga: Rekam Jejak Heli Suyanto Wakil Wali Kota Batu, Dulu Kerja Marketing, Intip Gebrakannya Sekarang

BIODATA

  • Tempat, Tanggal Lahir: Pekutatan, 6 Mei 1975
  • Jenis Kelamin: Laki-laki
  • Alamat: Jembrana, Bali
  • Agama: Hindu
  • Pendidikan Terakhir: S2

RIWAYAT PENDIDIKAN

  • S2 Universitas Gajayana Malang        (2006-2008)
  • S1 Universitas Pendidikan Nasional Denpasar    (1993-2000)
  • SMA Katolik Swastiastu Denpasar        (1990-1993)
  • SMP Negeri 1 Pekutatan            (1987-1990)
  • SD Negeri 1 Pangyangan            (1981-1987)

Gebrakan I Made Kembang Hartawan - I Gede Ngurah Patriana Krisna 

Bupati Jembrana, I Made Kembang Hartawan telah melakukan moratorium terhadap salah satu toko berjejaring modern di Jembrana di awal masa jabatannya.

Sebab, toko tersebut tak mampu menunjukkan izinnya. 

Disisi lain, ia juga menegaskan toko modern yang ada di Jembrana wajib menampung produk UMKM Jembrana.

Ini sebagai wujud komitmennya akan eksistensi UMKM warga Gumi Makepung. 

Selain wajib UMKM Jembrana, Bupati Kembang juga tegaskan tak ada lagi pembangunan toko modern berjejaring baru.

Termasuk wajib menyediakan CSR untuk membantu masyarakat sekitarnya.

"Dalam Moratorium kita sudah sepakat bahwa stop pembangunan toko berjejaring baru dan produk UMKM Jembrana bisa masuk. Kemudian juga CSRnya kepada lingkungan sekitar. Ini sudah disepakati dan sudah tanda tangan," ungkap Bupati saat membuka Pelatihan Manajemen Retail dan Kurasi Produk di Aula Gedung UPTD PLUT KUMKM Jembrana, Kamis 19 Juni 2025.

Menurutnya, langkah pemerintah tersebut bertujuan agar UMKM Jembrana bisa tumbuh dan berkembang bersama.

Selain bantuan pelatihan, pihaknya juga mintakan CSR dari perusahaan bisa dibagikan pada masyarakat disekitar yang membutuhkan.

Bupati menjelaskan, potensi yang dimiliki UMKM masuk ke pasar modern sangat besar sejatinya.

Hanya saja, memang sering ditemukan kendala dilapangan, khususnya permasalahan sumber daya, kapasitas produksi, permodalan, legalitas usaha, sistem pembayaran dan regulasi mengenai standar pasar modern.

"Kendala ini yang coba kita selesaikan dengan mempertemukan langsung pelaku UMKM dengan toko moderen berjaringan dilain sisi dengan pelatihan," ungkapnya.

(Tribunbatam.id)

Baca berita TribunBatam.id lainnya di Google News

Artikel ini telah tayang di Tribun-Bali.com dengan judul "Bupati Kembang Tegaskan Tak Ada Lagi Toko Berjejaring Baru, Toko Wajib Tampung Produk UMKM Jembrana"

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved