Transfer Arsenal, Deal dengan Noni Madueke, Arsenal Resmikan Christian Norgaard, Next Eberechi Eze?

TRIBUNBATAM.id, LONDON - Arsenal akan kedatangan pemain dari klub tetangganya Chelsea, Noni Madueke.

Dikutip dari BBC Sport, Arsenal hampir menyetujui kesepakatan bernilai £50 juta untuk mendatangkan Noni Madueke.

Persyaratan pribadi untuk kontrak lima tahun telah disetujui secara prinsip.

Chelsea mengontrak Madueke dari PSV Eindhoven seharga £29 juta pada Januari 2023, dan ia masih memiliki sisa kontrak lima tahun.

Namun, The Blues telah memperkuat lini serang mereka secara signifikan musim panas ini.

Penyerang Liam Delap didatangkan dengan harga £30 juta dari Ipswich Town dan Joao Pedro bergabung dari Brighton dalam kesepakatan senilai hingga £60 juta.

Klub London barat itu juga mendatangkan Jamie Gittens dari Borussia Dortmund dengan biaya awal £48,5 juta, ditambah potensi tambahan sebesar £3,5 juta.

BBC Sport sebelumnya melaporkan pemain internasional Inggris tersebut telah menyetujui persyaratan pribadi dengan Noni Madueke sebelum kemungkinan pindah ke London.

Kedua klub telah mencapai kesepakatan prinsip mengenai biaya transfer, dengan detail lebih lanjut yang perlu diselesaikan.

Noni Madueke, 23 tahun, saat ini menjadi bagian dari skuad Chelsea di Piala Dunia Klub 2025 dan masuk sebagai pemain pengganti saat The Blues mencapai final kompetisi tersebut setelah mengalahkan klub Brasil, Fluminense, dengan skor 2-0.

Dia telah bermain 92 kali untuk Chelsea sejak bergabung dari PSV Eindhoven pada Januari 2023 dan mencetak 20 gol.

Madueke merupakan lulusan akademi Tottenham sebelum menghabiskan empat setengah tahun di Belanda.

Christian Norgaard Resmi Jadi Pemain Arsenal

Arsenal resmi mengenalkan gelandang Denmark, Christian Norgaard, yang didatangkan dari Brentford dengan nilai transfer £15 juta.

Pemain berusia 31 tahun ini bergabung dengan nilai awal £10 juta - dengan kemungkinan tambahan sebesar £5 juta terkait performa - dengan kontrak dua tahun dan opsi perpanjangan tahun ketiga.

Christian Norgaard bergabung dengan Brentford dari Fiorentina pada tahun 2019 dan menjadi pemain kunci, menjadi kapten timnya dan mencatatkan 196 penampilan.

Christian Norgaard adalah rekrutan ketiga Arsenal musim panas ini setelah transfer pemain Spanyol, Martin Zubimendi, dan Kepa Arrizabalaga.

Norgaard mengatakan ia hampir emosional karena bergabung dengan Arsenal berarti ia akan mewujudkan impiannya bermain di Liga Champions.

"Saya baru saja berusia 31 tahun dan telah menandatangani kontrak baru dengan Brentford," ujarnya.

Selalu ada sedikit kemungkinan keajaiban terjadi dengan Brentford, tetapi mungkin tidak realistis bermain di Liga Champions bersama mereka.

"Sekarang saya bisa mendengar lagu kebangsaan dan menjadi bagian dari kampanye Liga Champions."

"Itu impian masa kecil dan sesuatu yang saya pikir tidak akan mungkin. Jadi, ini sesuatu yang sangat, sangat saya senangi," katanya.

Norgaard membantu Brentford meraih promosi dari Championship pada tahun 2021, sebelum mencatatkan 122 penampilan di Premier League.

Apa yang akan Norgaard bawa ke Arsenal?

Mikel Arteta mengatakan, secara eksternal, ia senang merekrut Norgaard karena kemampuan kepemimpinannya yang terbukti dan karakternya yang kuat.

"Ia adalah gelandang yang kuat dengan kesadaran taktis dan fleksibilitas yang sangat baik."

"Dia juga memiliki kehadiran fisik dan kecerdasan, yang akan memberi kami kedalaman dan keseimbangan tambahan," kata Arteta.

Christian Norgaard dikaitkan dengan reuni dengan mantan manajer Thomas Frank di Tottenham musim panas ini.

Sejak debutnya di Premier League pada tahun 2021, Norgaard telah melakukan 201 intersepsi - terbanyak di antara pemain Premier League mana pun selama periode ini - dan dia berada di peringkat kedua untuk perolehan (844) dan ketiga untuk tekel yang dimenangkan (189).

Enam gol di semua kompetisi pada musim 2024-25 adalah pencapaian terbaiknya dalam satu musim.

Christian Norgaard mengatakan ia akan mewujudkan impian masa kecil ketika bermain untuk Arsenal dan tampil di Liga Champions.

"Anda bisa merasa hampir emosional karena mungkin itu adalah mimpi yang sedikit saya korbankan menjelang akhir karier saya," kata pemain internasional Denmark itu.

"Selalu ada sedikit kemungkinan keajaiban terjadi bersama Brentford, tetapi mungkin tidak realistis untuk bermain di Liga Champions bersama mereka.

"Sekarang, saya bisa menyaksikan lagu kebangsaan dan menjadi bagian dari kampanye Liga Champions. Itu adalah impian masa kecil dan sesuatu yang saya pikir tidak akan mungkin," katanya.

Eberechi Eze Masuk Target Arsenal

Seperti yang dilaporkan BBC Sport, Eberechi Eze dari Crystal Palace masuk dalam daftar target transfer Arsenal di musim panas.

Pemain internasional Inggris berusia 27 tahun ini memiliki klausul pelepasan sebesar £60 juta, ditambah potensi tambahan sebesar £8 juta, dalam kontraknya yang masih berlaku dua tahun.

Menurut sumber, perwakilan Palace telah mengetahui minat Arsenal terhadap Eze, yang terbuka untuk pindah, tetapi dipahami bahwa The Eagles akan menuntut klausul pelepasan penuh.

Pemain asal London selatan ini memiliki masa lalu di Arsenal, bermain untuk klub tersebut sejak usia delapan tahun hingga dilepas pada usia 13 tahun.

"Saya ingat menangis di kamar saya selama seminggu penuh," katanya pada tahun 2020 tentang penolakan tersebut. Eze bergabung dengan Palace dari Queens Park Rangers lima tahun lalu dengan nilai awal £16 juta dan telah meningkatkan jumlah gol dan assistnya dalam tiga musim terakhir.

Di bawah arahan Oliver Glasner, Eze telah beralih dari sayap kiri ke area yang lebih sentral sebagai salah satu dari dua gelandang serang dalam formasi 3-4-2-1.

Arsenal perlu memperkuat lini tengah, dengan Thomas Partey dan Jorginho yang keduanya hengkang dengan status bebas transfer musim panas ini, dan Eze menawarkan fleksibilitas dan daya tahan.

Ia dapat bermain di berbagai posisi menyerang dan mencatatkan 2.603 menit bermain di Premier League musim lalu.

Eze, yang baru saja menginjak usia 27 tahun, akan memberikan percikan kreativitas yang terkadang kurang dimiliki Arsenal musim lalu, terutama tanpa Martin Odegaard dan Bukayo Saka yang cedera.

Selain kemampuannya di ruang sempit, Eze juga menempati peringkat tinggi untuk kombinasi tembakan dan peluang terbanyak yang tercipta di Premier League 2024-25, dengan hanya segelintir pemain hebat yang berprestasi lebih baik.

Ia bisa berkontribusi banyak dalam peran nomor delapan di Arsenal, meskipun perannya sedikit lebih dalam daripada yang dimainkannya untuk Palace.

[ tribunbatam.id/son ]