TRIBUNNEWSBATAM, JAKARTA - Pengacara kondang Hotman Paris Hutapea membantah tuduhan penganiayaan seperti yang dilaporkan Meriam Bellina. Meski sudah dilaporkan ke polisi, Hotman akan berupaya keras menempuh jalan damai.
"Kami lagi coba berdamai," kata Hotman Paris Hutapea, Kamis (29/3/2012). Menurut Hotman, dirinya akan mencoba menghubungi pihak-pihak Meriam Bellina untuk mengatur pertemuan jelang jalan damai.
Hotman tidak menyangka, artis senior itu melaporkan dirinya atas tuduhan perlakuan tindakan kekerasan. Dugaan penganiayaan yang baru dilaporkan tiga tahun kemudian. Hotman menyangkal semua tuduhan yang disebutkan dalam laporan kemarin.
"Kami memang sudah hampir putus. Tiga bulan terakhir tidak bertemu," ujar pengacara mantan Bendahara Umum Partai Demokrat M Nazaruddin ini.
Hotman mengakui, pertemuan terakhir dengan Meriam berlangsung pada Januari 2012, atau sekitar tiga bulan lalu. Dalam pertemuan itu, kata Hotman, tidak ada masalah pelik yang mengakibatkan keributan besar.
"Tidak berantem, ribut atau sampai ribut besar. Saya jadi bingung," kata pria yang kerap memakai perhiasan dan membawa mobil Ferrari ini. Meski begitu, Hotman menghormati laporan yang disampaikan Meriam kepada polisi.
Hotman dan timnya akan berupaya keras agar kasus ini dapat dituntaskan dengan proses mediasi damai. "Pada dasarnya Meriam itu orang yang sangat baik," ujar Hotman.
Meriam Bellina bungkam usai melaporkan Hotman ke polisi kemarin petang. Berdasarkan laporan kepolisian yang VIVAnews terima, Meriam Bellina sudah mengalami tindakan kekerasan sejak 10 April 2009.
Tindakan yang dilakukan antara lain memaki-maki, membanting badan serta mencekik leher pelapor serta memukul dan menampar muka pelapor berkali-kali.
Jika terbukti bersalah pihak terlapor, Hotman Paris terkena pasal Penganiyayaan dan perbuatan tidak menyenangkan pasal 351 KUHP dan 335 KUHP jo. Pasal 29 UU RI Nomor 11 thn 2008/ITE.
Hotman Beber Kisah Romantis Bersama Meriam
Pengacara sohor Hotman Paris Hutapea membantah keras laporan yang dibuat artis senior Meriam Bellina ke polisi. Bagi Hotman, Meriam Bellina merupakan sosok yang sangat baik itu tidak mungkin melaporkan dirinya atas tuduhan seperti itu.
"Ini hanya salah pengertian saja. Aku tidak pernah disomasi. Apalagi katanya kasus ini sejak tiga tahun lalu. Tapi kok tiba-tiba begini," kata Hotman Paris, Kamis (29/3/2012).
Hotman curiga, mengapa laporan dugaan penganiayaan itu baru dilaporkan tiga tahun kemudian. Padahal, dari 2009 hingga saat ini Hotman mengaku banyak menjalani kisah-kisah romantis bersama Merima Bellina.
"Waktu Maroon 5 datang April 2011, kami nonton bersama. Kita masih berdisko," ujar pengacara mantan Bendahara Umum Demokrat M Nazaruddin ini. Tidak hanya itu, Hotman juga membeber kisah bersama Meriam Bellina lainnya dalam kurun waktu tiga tahun ini.
"Waktu pernikahan Marcella Zalianty kita datang bersama-sama," kata Hotman. Pernikahan Marcella dan pembalap Ananda Mikola berlangsung pada November 2010.
Selain dua acara yang didatangi berdua, Hotman juga bertemu Meriam pada Januari 2012 lalu. Itu merupakan pertemuan terakhir Hotman dengan Meriam Bellina. "Januari 2012, kami masih makan bersama. Itu tidak ada masalah," jelas Hotman.
Kemarin petang, Meriam Bellina melaporkan Hotman Paris ke Polda Metro Jaya. Hotman dituduh melakuan penganiayaan dan perbuatan tidak menyenangkan sejak 10 April 2009.
Namun ketika hendak dikonfirmasi, Meriam tidak memberikan sepatah kata pun. Ia langsung masuk ke dalam mobilnya. Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Rikwanto membenarkan Meriam Bellina melaporkan tindakan penganiayaan yang dilakukan Hotman.
"Benar pelapor Meriam Bellina melaporkan HPH atas tindakan penganiayaan dan perbuatan kurang menyenangkan," kata Rikwanto kemarin.
Hotman Paris Coba Tempuh Jalan Damai dengan Meriam
AA
Text Sizes
Medium
Large
Larger