TRIBUNBATAM.ID-Kabar duka menyelimuti kota Tegal, Jawa Tengah.
Bupati Tegal, Ki Enthus Susmono, baru saja meninggal dunia di usia 51 tahun.
Melansir Tribunnews.com, kabar ini beredar melalui pesan singkat yang beredar di kalangan wartawan, Senin (14/5/2018).
Baca: Heboh! Ditanya Soal Gugatan Cerai Lina, Adik Ipar Sule Beri Jawaban Mengejutkan!
Baca: Jangan Sepelekan! Inilah 10 Ciri Kuku Penanda Penyakit Berbahaya di Tubuh Anda!
Baca: Terungkap! Inilah 8 Trik Beli Tiket Pesawat Bocoran Orang Dalam! Nomor 2 Paling Mengejutkan!
Baca: Terungkap! Inilah 9 Sayuran Rumahan Penurun Kolesterol Jahat di Tubuh! Nomor 8 Mengejutkan!
"Inna lillahi wa ina ilaihi rojiun... telah pulang ke Rahmat Allah, hari ini 14 Mei 2018 sekitar pukul 19.15 WIB saudara kita, seniman besar Tegal Jawa Tengah, Indonesia Ki Enthus Susmono.
Mohon dimaafkan atas segala kesalahannya, semoga Khusnul Kotimah Amin... ya Rob.
Mohon dishare terimakasih. Wassalam."
Kabar ini telah dibenarkan oleh Kasubag Pemberitaan dan Dokumentasi, Hari Nugroho, seperti dilansir dari TRIBUNJATENG.COM.
Menurut Hari Nugroho, Ki Enthus Susmono meninggal karena kadar gula darah tinggi.
Selama hidup, Ki Enthus Susmono termasuk dalang ternama di Indonesia.
Inovasinya terhadap dunia perdalangan sangat diapresiasi bahkan hingga luar negeri.
Melansir berbagai sumber, berikut 5 fakta tentang Bupati Tegal sekaligus dalang ternama Indonesia:
1. Jadi Bupati Sejak 2014
Ki Enthus Susmono menjadi Bupati Tegal sejak 8 Januari 2014.
Masa jabatannya harusnya berakhir pada tahun 2019.
Namun, ajal menjemput terlebih dahulu.
2. Masih Mendalang
Setelah menjadi dalang, Ki Enthus Susmono masih tetap mendalang di beberapa kesempatan.
Selama mejadi Bupati Tegal, Ki Enthus Susmono juga ikut mengembangkan wayang Tegal.
3. Anak Dalang
Dunia perdalangan bukan hal asing untuk Ki Enthus Susmono.
Pria kelahiran 21 Juni 1966 ini merupakan anak dalang wayang golek Soemarjadihardja.
Kakek moyangnya juga merupakan dalam ternama Bagelen pada masa pemerintahan Sunan Amangkurat di Mataram.
4. Inovatif
Ki Enthus Susmono termasuk dalang yang sangat mengikuti perkembangan zaman.
Dirinya sangat inovatif dan mengembangkan wayang modern.
Ki Enthus Susmono terkenal menciptakan desain wayang baru atau kontemporer.
Desain wayangnya ini merupakan representasi tokoh-tokoh ternama hingga karakter fiksi.
Ki Enthus Susmono dikenal sebagai dalang yang ikut mengangkat tema program pemerintah.
Sebagai contoh Ki Enthus Susmono pernah mengangkat isu HAM, KB, dan Anti-narkoba.
5. Dapat Banyak Penghargaan
Selama menjadi dalang, Ki Enthus Susmono mendapat banyak penghargaan dari berbagai pihak termasuk di luar negeri.
Dia sempat menerima gelar Doktor Honoris Causa bidang seni-budaya dari International Universitas Missouri, U.S.A dan Laguna College of Bussines and Arts, Calamba, Philippines(2005) seperti dilansir dari wikipedia.(TribunStyle.com/Archieva Prisyta)