TRIBUNBATAM.id, KARIMUN – PT Kawasan Dinamika Harmonitama (KDH), perusahaan tambang batu granite di Kabupaten Karimun dikabarkan akan dijual.
Saat ini perusahaan asal Singapura itu tengah dalam tahap tawar-menawar harga dengan salah satu investor dalam negeri.
Kabar tersebut pertama kali dilontarkan Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Industri Pemkab Karimun, Hazmi Yuliansyah.
Kepada Tribun Batam.id, Hazmi mengatakan PT KDH dalam tahap pembicaraan harga dengan sebuah CV asal Indonesia.
Baca: Pekerja Perusahaan Tambang Granit Sememal Mengadu ke DPRD. Ini yang Mereka Tuntut
Baca: Intervensi Harga Granit, Gubernur Nurdin Akan Panggil Pengusaha Tambang Granit Karimun
Baca: Sengketa Dua Tambang Granit Bintan Rugikan Warga
“Iya, PT KDH akan dijual. Ada salah satu CV asal Indonesia yang akan membelinya. Saat ini tengah proses pembicaraan tawar-menawar harga,” ujar Hazmi Yuliansyah kepada Tribun Batam.id saat acara Grand Opening Hotel Ecotel Karimun, Senin (19/11/2018).
Hanya saja Hazmi mengatakan dirinya belum mendapati perkembangan terbaru atas pembicaraan antara PT KDH dengan CV asal Indonesia tersebut.
Begitu juga dengan pertanyaan apakah PT KDH melego seluruh sahamnya atau hanya sebagian, Hazmi mengaku belum memperoleh informasi terbaru.
“Saya belum dapat informasi lagi soal perkembangan pembicaraan itu,” kata Hazmi. (*)
* Selengkapnya Baca Harian Tribun Batam terbitan Rabu, 21 November 201
8