TRIBUNBATAM.id - Pasangan suami istri terkadang menemukan masalah dalam kehidupan berumahtangganya. Tak terkecuali terkait pengaturan keuangan dalam rumah tangga.
Sehingga jalan terbaik sebelum memasuki jenjang pernikahan sebaiknya masalah keuangan ini dibahas agar tak menimbulkan masalah di kemudian hari.
Hanya saja, jalan terbaik untuk membahas masalah keuangan sangat tergantung pada tahap hubungan yang kita jalani.
Jika hubungan kita terbilang baru, ada banyak hal yang harus kita sampaikan kepada pasangan.
Tapi, jika hubungan beranjak pada tahap yang lebih serius, mengetahui kondisi keuangan masing-masing sangat penting.
Psikolog dan pakar hubungan, Frank Kermit menekankan pentingnya ketegasan dan ketenangan saat membicarakan semua hal dalam hubungan, termasuk masalah uang.
"Bicaralah untuk mendapatkan informasi dan masukan. Tinggalkan segala perasaan diserang atau dihakimi orang lain," katanya.
Baca: Banting Bayinya Berkali-kali hingga Tewas, Simak 9 Fakta Sosok Supardi Supriyatman
Baca: HARI GURU 2018 - 15 Ucapan Selamat Hari Guru dalam Bahasa Inggris & Indonesia, Sampaikan Lewat WA
Baca: INFO CPNS 2018 - Jadwal CAT BKN Tes SKB Dimulai 4 Desember 2018, Peserta Tes Tunggu Hasil SKD Keluar
Baca: Atasi Sejumlah Titik Banjir di Batam, Pemko Kerahkan 13 Alat Berat
Walau hubungan asmara baru dimulai, tak perlu takut membahas masalah keuangan.
Tetapi tak semua perlu diungkap, misalnya soal gaji. Nah, agar uang tak menjadi masalah dalam hubungan, ada tiga hal yang harus kita diskusikan dengan pasangan.
1. Siapa yang akan membayar
Ini juga bisa menjadi masalah yang rumit. Di tahap awal kencan, Kremit menyarankan untuk membayar sendiri-sendiri sampai ada komitmen yang didiskusikan secara terbuka lebih dulu.
Ketika hubungan bertransisi dari pendekatan ke tahap awal hubungan, kita dan pasangan dapat memutuskan untuk bergantian membayar.
"Dalam hubungan yang lebih serius, beberapa pasangan membuat kesepakatan sesuai penghasilan individu," ucap Kremit.
Ada juga pasangan yang menggabungkan sebagian pendapatan dalam satu rekening bersama dan menggunakannya untuk pengeluaran bersama.
Dimungkinkan juga salah satu pihak menggunakan sejumlah kecil uang tersebut untuk melakukan pembelian pribadi.