TRIBUNBATAM.id - Persebaya Surabaya berhasil comeback dan berbalik unggul 3-2 atas lawannya Perseru Serui dalam laga perdana Grup A Piala Presiden 2019, Sabtu (2/3/2019).
Sempat tertinggal 0-2 di babak pertama, Persebaya berhasil mengejar dan berbalik unggul 3-2 atas Perseru Serui.
Dua gol Perseru dicetak oleh Nur Akbar menit 35' dan Delfin pada menit 39'.
Sementara gol Persebaya dicetak oleh Amido Balde pada menit 62', 88', dan Manu Jalilov menit 90'.
Jalannya pertandingan
Sebagai tuan rumah, laga Perseru vs Persebaya digelar di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung.
Jalannya pertandingan sebenarnya dikuasai Persebaya Surabaya.
• Hasil Akhir Perseru vs Persebaya Piala Presiden 2019 - Bajul Ijo ComeBack! Taklukkan Perseru 3-2
• Jadwal Bola Malam Ini Live BeIN Sports, Tottenham Hotspur vs Arsenal, Real Madrid vs Barcelona
• Link Live Streaming Manchester United vs Southampton, Man City Tandang ke Bournemouth Jam 22.00 WIB
Beberapa kali Bajul Ijo mampu menciptakan peluang di babak pertama namun belum berbuah gol.
Sementara tim tuan rumah Perseru Serui banyak bertahan dan sesekali melancarkan serangan.
Gol bagi Perseru akhirnya lahir pada menit 35' melalui Nur Akbar.
Gol Nur Akbar tercipta setelah memanfaatkan kelengahan pemain belakang Persebaya Surabaya.
4 menit berselang, Perseru Serui kembali mencetak gol melalui Delfin.
Gol berawal dari aksi solorun Delfin yang mengecoh dua pemain Persebaya hingga tercipta gol.
Tendangan Delfin yang melambung gagal diantisipasi penjaga gawang Persebaya.
Gol tersebut bertahan hingga wasit meniupkan peluit akhir babak pertama.
Memasuki babak kedua, Persebaya Surabaya yang tertinggal dua gol mencoba mengejar ketertinggalan.
Beberapa peluang tercipta bagi Persebaya di babak kedua. Namun belum berhasil menghasilkan gol.
Gol bagi bajul ijo baru tercipta pada menit 62' melalui Amido Balde.
Gol terjadi dari kemelut didepan gawang Perseru dimanfaatkan Amido Balde menjadi gol.
Gol tersebut memacu pemain Persebaya Surabaya meningkatkan tempo permainan dan mengejar defisit gol.
Persebaya akhirnya mampu menyamakan kedudukan melalui Amido Balde.
Gol terjadi setelah Amido Balde memanfaatkan umpan Otavio Dutra dan berbuah gol.
Di penghujung waktu Bajul Ijo berhasil come back dan berbalik unggul.
Persebaya mengunci kemenangan setelah Manu Jalilov pada menit 90'.
Hingga wasit meniupkan akhir babak keunggulan Persebaya Surabaya 3-2 atas Perseru.
Persebaya Tanpa Djajang Nurdjaman
Persebaya Surabaya akan menghadapi Perseru Serui di laga perdana Piala Presiden grup A di Stadion Si Jalak Harupat, Sabtu (2/3).
Dalam laga tersebut, Persebaya terpaksa tidak akan didampingi sang pelatih kepala, Djadjang Nurdjaman yang sedang menjalani modul kursus kepelatihan AFC Pro.
Menghadapi Perseru, kapten Persebaya Karel Ruben Sanadi menghimbau agar rekan-rekan nya tak bakal menganggap remeh skuat Cenderawasih Jingga.
Pasalnya menurut Ruben, Perseru yang kali ini dibesut oleh I Putu Gede Swisantoso lain daripada lawan-lawan Persebaya di beberapa laga terakhir.
"Kami tak boleh anggap remeh Perseru. Kita memang dalam beberapa laga terakhir di Piala Indonesia bisa menang besar, akan tetapi yang kami hadapi itu bukan yang satu level dengan kami," ujar Ruben
"Bagaimanapun kami ini satu level dengan Perseru. Kami sama-sama satu kasta di Liga 1 sehingga itu yang membedakan Perseru dengan lawan kami sebelumnya," tambahnya.
Pada gelaran Piala Presiden sebelumnya, Persebaya pun pernah bersua Perseru. Bajul Ijo yang kala itu bertindak sebagai tuan rumah, menang 2-0 atas Arthur Bonai dkk., lewat lesatan gol dari Rishadi Fauzi dan Irfan Jaya.
Perseru Akan Tampil Total
Pelatih Perseru, I Putu Gede Swisantoso mengaku tak akan tampil asal-asalan, kendatipun skuatnya kini berisikan pemain dengan status trial dan belum dibentuk .
Ada 16 pemain lokal baru di skuat Perseru kali ini dan hanya menyisakan tiga pemain lama, jelang menghadapi Persebaya Surabaya saat laga perdana Piala Presiden 2019 di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Sabtu (2/3/2019).
Menghadapi Bajol ijo, skuat Cendrawasih Jingga juga telah mempersiapkan diri dengan latihan sebelum laga dimulai keesokan harinya.
“Pertama, target kita dalam pre-season untuk kompetisi mendatang. Kita pun lihat sejauh mana pemain-pemain yang ada sekarang, apakah layak nantinya di kompetisi (Liga 1 2019). Sebagian besar masih trial, kita lihat kualitas mereka sampai seberapa jauh di kompetisi datang (Piala Presiden 2019), baik lokal mau pun pemain asing. Di tiga pertandingan ini kita lihat sejauh apa, ” ujar I Putu Gede dikutip Tribunbatam.id dari PSSI.org.
“Perseru memang berbeda dengan yang lain dan saat ini adalah test case untuk kami,” ujarnya lagi.
Perseru yang akan tampil dengan banyak muka baru dan beberapa namanya kurang familiar di kebanayakan telinga insan sepak bola Indonesia, justru bisa menjadi ancaman bagi Persebaya.
Pasalnya banyak pemain Persebaya belum mengenal banyak karakter pemain Perseru saat ini.
Menanggapi itu, assisten pelatih Persebaya, Bejo Sugiantoro menekankan kepada anak asuhnya agar tetap menaruh rasa hormat kepada Perseru, bagaimanapun kondisinya.
“Setiap lawan siapaun, walau posisi lawan di bawah (kami) serta persiapannya minim, kita harus respek pada lawan,” kata Bejo yang merupakan ayah dari pemain Timnas U-22, Rachmat Irianto.
Pada laga kontra Perseru, Persebaya akan dipimpin oleh Bejo Sugiantoro.
Sebab, pelatih kepala, Djajdang Nurdjaman tengah menjalani kursus kepelatihan AFC Pro dan baru akan bergabung dengan tim pada tanggal enam mendatang. (dns)