Pasangan Mesum Dirazia Satpol PP, Ngotot Bilang Suami Istri, Tapi Tak Bisa Tunjukan Bukti

Editor: Eko Setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ilustrasi psangan mesum

TRIBUNBATAM.id - Satuan Polisi Pamong Peraja (Satpol-PP) menggelar Razia pada Ramadhan 1440 H.

Dalam kegiatan Razia Kali ini, mereka mengamankan dua orang pasangan tanpa ikatan.

Lucunya mereka yang diciduk tersebut mengaku kalau dia adalah pasangan suami istri. Bahkan mereka ngotot supaya petugas mempercayai itu.

Ada yang mengaku kemalaman pulang ke daerah asal dan pilih menginap di hotel.

Ada juga yang ngotot mengaku pasangan sah suami istri.

Benarkah Makanan Pedas Bisa Hilangkan Sakit Kepala? Simak Penjelasannya di Sini

Download Lagu Ya Romdhon Sabyan Gambus, Simak Video Klipnya

Massa Demo 22 Mei ke Jakarta. Ada yang Gunakan Nama Tur Jihad dan Bawa Bambu Runcing

Tapi ketika Satpol PP Lamteng minta identitas/dokumen pendukung mereka mati kutu alias tak berdaya.

Razia dilakukan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Lampung Tengah di sejumlah hotel di kawasan Terbanggi Besar, Minggu (19/5/2019) malam.

Dalam razia ini mendapati empat pasangan bukan suami istri berduaan di dalam kamar hotel.

Setelah dilakukan pendataan empat pasang tersebut terungkap bukanlah suami-istri.

Mereka kemudian digelandang ke Kantor Satpol PP Lamteng, untuk kemudian diberi surat teguran supaya tidak mengulangi perbuatannya.

Razia yang dilakukan hingga Senin (20/5) dini hari itu, menurut Kepala Satpol PP Rosidi, guna memberikan ketentraman serta kelancaran masyarakat, khsusnya umat muslim yang sedang menjalankan ibadah puasa.

"Razia ini bertujuan supaya masyarakat yang sedang menjalankan ibadah puasa, tidak terganggu dengan oknum masyarakat yang justru menciptakan ketertiban. Ini merupakan kegiatan kita yang pertama di bulan Ramadhan," kata Rosidi.

Razia tersebut menyisir sejumlah hotel dan penginapan mulai dari kawasan Bandar Jaya hingga Yukum Jaya.

Unggah Foto Gunakan Hijab dan Cadar, Via Vallen Bikin Warga Net Pangling, Hijrah?

Dua Pelaku Kekerasan Ditangkap Polisi, Bacok Tangan Korbanya Pakai Celurit, Ini Penjelasan Polisi

Lirik Lagu dan Video Klip Maaf dari Anakmu Via Vallen, Lagu Jelang Hari Raya Idul Fitri

Di salah satu hotel di kawasan Bandarjaya didapati tiga pasang lelaki dan perempuan yang berduaan di dalam kamar.

Sementara di salah satu hotel di Yukum Jaya didapati satu pasang.

"Kita juga ingin meminimalisir adanya pelanggaran-pelanggaran hukum seperti penyalahgunaan narkotika, senjata tajam. Tapi kita tidak dapati,"

"Mereka yang tertangkap kita lakukan pendataan dan surat penyataan untuk tidak mengulangi perbuatannya. Setelah itu mereka kita kembalikan ke kediaman masing-masing," bebernya.

 

Razia Satpol PP, polisi dan TNI ke sejumlah hotel dan penginapan di Lamteng. (Tribunlampung.co.id/Syamsir)

Razia kamar hotel dan penginapan, tidak hanya dilakukan oleh Satpol PP tetapi juga diikuti oleh pihak kepolisian dan TNI.

Dari pengamatan yang dilakukan di lokasi, para lelaki hidung belang beberapa orang bukanlah warga Lampung Tengah.

Mereka berasal dari sejumlah daerah lain seperti Pringsewu dan Metro.

Saat dimintai keterangan, pasangan umumnya berupaya memastikan jika mereka adalah pasangan suami istri.

Namun saat diminta untuk menunjukkan dokumentasi kependudukan mereka tak bisa menunjukkan kepada petugas.

Tak hanya itu, para perempuan yang kamarnya dirazai mereka sontak menutupi wajahnya dengan kain dan selimut.

Meski mengaku tak berbuat apa-apa selama di dalam kamar, namun mereka tetap dibawa ke kantor Satpol PP Lamteng.

M (25), salah seorang lelaki pasangan yang berduaan di salah satu kamar hotel di kawasan Yukum Jaya, saat dimintai keterangan mengatakan jika dirinya dari Pringsewu.

Lelaki berperawakan sedang itu mengaku bermalam di Yukum Jaya karena kemalaman di perjalanan.

"Tadi habis buka (puasa) bersama, mau pulang (ke Pringsewu) kemalaman jadi tidur di sini (hotel). Besok baru pulang ke Pringsewu," kata M yang kedapatan berduaan dengan teman perempuannya.

 

Sementara Y (24), perempuan yang ada di dalam kamar hotel di kawasan Bandar Jaya, awalnya bersikukuh jika teman lelaki yang ada di dalamnya adalah suaminya.

Namun, dia juga tak bisa menunjukkan bukti dokumen suami istri. Mereka langsung dibawa petugas gabungan.

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Lamteng Mutawali, mengimbau masyarakat untuk menjauhi perbuatan-perbuatan yang merusak nilai-nilai ibadah puasa di Bulan Ramadhan.

"Janganlah kita rusak ibadah puasa kita dengan perbuatan yang justru tidak dibenarkan oleh norma agama dan masyarakat. Mari kita perdalam dengan memperbanyak beribadah," kata Mutawali.

Ia melanjutkan, kepada pihak berwajib untuk tidak ragu melakukan pemberantasan perbuatan yang dapat merusak norma. 

Kegiatan razia juga lanjutnya untuk terus dilakukan selama Ramadhan.


Artikel ini telah tayang di tribunlampung.co.id dengan judul Wanita Muda Ngotot Pria yang Bersamanya di Hotel Suaminya, Mati Kutu di Depan Satpol PP Lamteng, http://lampung.tribunnews.com/2019/05/20/wanita-muda-ngotot-pria-yang-bersamanya-di-hotel-suaminya-mati-kutu-di-depan-satpol-pp-lamteng?page=all.

Berita Terkini