TRIBUNBATAM.id, BATAM - Ratusan orang tua siswa/siswi yang anaknya tidak tertampung di sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN 21) di Sagulung berkumpul di SMPN 9 Sagulung Kota Batam, Provinsi Kepri, Senin (17/6/2019).
Orang tua siswa/siswi tersebut mau mendengarkan arahan dari Wali Kota mengenai bagaimana nasib anak mereka yang tidak bisa diterima di sekolah negeri dengan alasan tidak ada ruangan.
Ratusan orang tua murid yang anaknya tidak bisa diterima di sekolah negeri berharap Wali Kota Batam mempunyai solusi agar anak mereka diterima.
"Kita datang ke sini untuk menyampaikan langsung kepada Wali Kota,'' kata Sumarni, orangtua murid.
Dia menjelaskan anaknya tidak bisa diterima di sekolah negeri bukan karena nilai anaknya tidak bagus.
• Kepala Dishub Batam Heran: Kok Juru Parkir Liar di Jembatan Barelang Dapat Karcis Berlogo Pemko?
• Aliya Rajasa Unggah Foto Anaknya dengan SBY, Dia Sematkan Pesan Ani Yudhoyono, Pesan Itu Buat Haru
• Sebelum Melamar Jessica Iskandar, Richard Kyle Lewati Enam Tahun dengan Wanita Ini, Siapakah Dia?
• Kepala Dishub Batam: Pungut Biaya Parkir di Jembatan Barelang Itu Liar
Namun jarak sekolah dari rumahnya berada di luar persyaratan dari yang sudah ditentukan.
"Saya daftarkan anak saya ke SMPN 9, rumah saya ada di Saguba. Katanya jaraknya sudah jauh. Makanya anak saya tidak diterima," kata Sumarni.
Dia juga menjelaskan sekolah yang paling dekat ke rumahnya adalah SMPN 9.
"Inikan ada tiga sekolah yakni SMPN 50, SMPN 36 dan SMPN9. Yang paling dekat itu SMPN 9, tapi katanya jaraknya jauh," kata Sumarni.
Di tempat yang sama Wahyuni, oran tua lainnya juga mengatakan anaknya tidak bisa diterima karena jarak.
"PPDB Tahun 2019 inikan persyaratan utamanya bukan nilai tapi jarak sekolah dengan rumah. Yang parahnya tetangga saya kok bisa diterima. Anak saya tidak diterima," kata Wahyuni.
Wahyuni berharap ada solusi dari Wali Kota Batam, agar anaknya bisa diterima di sekolah negeri.
"Ya kita berharapalah. Sekarang zamannya susah," kata Wahyuni.
Saat ini orang tua siswa masih menunggu kedatangan Wali Kota batam di ruang pertemuan SMPN 9 Sagulung, Kota Batam, Provinsi Kepri.(tribunbatam.id/Ian Sitanggang)
Caption : Foto pertemuan di SMPN 9 Sagulung