TRIBUNBATAM.id, TANJUNGPINANG - Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepri menggelar inspeksi mendadak (Sidak) atau pengecekan di sejumlah blok penghuni pencari suaka, Selasa (16/7/2019).
Petugas yang berjumlah puluhan orang ini menyisir sejumlah blok dan tempat tidur para imigran.
Mereka mengecek satu per satu barang bawaan milik imigran.
Dari pantauan TRIBUNBATAM.id, puluhan barang elektronik dilakukan penyitaan untuk diperiksa.
• Pesan Cinta Terakhir Soeharto Sebelum Tutup Usia Diungkap Sang Anak, Begini Kisahnya
• JADWAL Pemadaman Listrik di Batam, Selasa (16/7), Sekali Mati Lampu Durasi hingga 3,5 Jam
• Pablo Benua Ternyata Punya Istri Sah, Menikah dengan Nia April Sejak 2012
• Idul Adha Masih Sebulan Lagi, Namun Pedagang Hewan Kurban Sudah Kebanjiran Pesanan
"Kita cek dulu nanti kita sampaikan ke wartawan hasil dari pemeriksaan ini," kata petugas Rudenim Tanjungpinang, Selasa (16/7/2019).
Tujuan kegiatan adalah untuk memastikan bahwa barang-barang yang dimiliki oleh para penghuni terhindar dari barang yang dilarang.
Sampai saat ini petugas masih menyisir di sejumlah blok kamar.
Jumlah penghuni imigran di rudenim Tanjungpinang mencapai ratusan orang.
Mereka adalah pencari suaka dari beberapa negara konflik.
Mereka antara lain berasal dari warga Sudan, Afghanistan, Aljazair, Myanmar, Ghana, Nigeria, Mali Pakistan, China, Iran, Uganda, Senegal dan masih ada beberapa negara. (TRIBUNBATAM.id/Wahib Waffa)