Baca tanpa iklan
Bursa Transfer Liga 1 2019, PSIS Semarang Datangkan Pemain Asing Baru, Ini Sosoknya
TRIBUNBATAM.id, MAGELANG - PSIS Semarang resmi mendatangkan pemain asing baru jelang putaran kedua Liga 1 2019.
Pemain asing PSIS Semarang yang baru saja didatangkan yakni Jonathan Eduardo Cantillana Zorilla.
Laskar Mahesa Jenar sengaja mendatangkan pemain asing baru setelah mencoret Patrick Mota dan tidak mendaftarkan Shohei Matsunaga untuk putaran kedua kompetisi Liga 1 2019.
Jonathan tiba di Magelang pada Minggu (8/9/2019).
• Jelang Timnas Indonesia vs Thailand Kualifikasi Piala Dunia 2022, Simon McMenemy Mengaku Gugup
• Jadwal Bola Malam Ini Kualifikasi Euro 2020, Swedia vs Norwegia, Finlandia vs Italia
• Bursa Transfer Liga 1 2019 - Mantan Pemain Persija Jakarta Bruno Matos Resmi Gabung Bhayangkara FC
• Daftar Pemain Naturalisasi Liga 1 2019, PSM Makassar Paling Banyak, Persib Bandung 2 Pemain
Setelah menjalani tes fisik, ia diperkenalkan secara resmi sebagai pemain baru PSIS oleh manajemen.
Pihak manajemen PSIS memang tidak memberikan kontrak jangka panjang. Ia hanya dikontrak hanya hingga akhir musim 2019.
Dikatakan oleh CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi, ia berharap dengan bergabungnya Jonathan, lini tengah tim berjuluk Mahesa Jenar tersebut akan semakin membaik.
"Dengan datangnya Jonathan, mudah-mudahan lini depan PSIS bisa semakin baik. Jonathan juga memiliki statistik permainan, gol, assist, dan trofi yang sangat baik," kata Yoyok pada sesi jumpa pers, Minggu (8/9/2019).
Dari masa bermain yang dimiliki oleh Jonathan, pemain asal Palestina itu belum pernah bermain di Indonesia.
Yoyok pun berharap pemain anyar itu tak memiliki kendala adaptasi.
"Dia baru pertama kali bermain di Indonesia, mudah-mudahan bisa cepat beradaptasi. Kita juga berharap dia bisa memberikan kontribusi untuk PSIS bisa kembali ke papan atas," tandas Yoyok.
Pemain berusia 27 tahun itu rencananya akan dibawa ke Makassar untuk merampungkan laga yang sempat tertunda melawan PSM Makassar pada 11 September 2019.
Jadwal Putaran Kedua Liga 1 2019
Liga 1 2019 putaran kedua istirahat selama sepekan dan akan dimulai kembali pada pekan depan, termasuk dengan mulainya Persib Bandung berlaga.
Laga perdana di putaran kedua itu, dilansir dari laman Liga 1 2019 akan mempertemukan PSM Makassar vs PSIS Semarang pada Jumat 13 September 2019 pukul 15.30 WIB, kemudian disusul pertandingan Persipura Jayapura vs Persija Jakarta, dan ditutup Badak Lampung vs Persela Lamongan.
Duel Tira Persikabo vs Persib Bandung akan berlangsung pada pukul 18.30 WIB.
Perjalanan Persib Bandung di putaran kedua selanjutnya adalah melawan Semen Padang.
Laga Liga 1 2019 Persib Bandung vs Semen Padang akan berlangsung pada Jumat 20 September 2019.
• Laga Persik Kediri vs PSIM Yogyakarta Berakhir Ricuh, Begini Kronologi Versi Panpel
• Kesaksian Korban Selamat Kecelakaan Maut Tol Cipularang: Mobil Seperti Terbang 50 Meter
• Simon McMenemy Kantongi Kekuatan Lawan Jelang Laga Timnas Indonesia vs Malaysia
Laga Persib Bandung vs Semen Padang berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat, pukul 18.30.
Kemudian di pekan ke-20, Persib Bandung akan menghadapi Arema FC.
Laga Persib Bandung vs Arema FC ini juga akan dihelat di kandang, Stadion Si Jalak Harupat.
Laga Persib Bandung vs Arema FC berlangsung pukul 18.30
Jadwal Persib Bandung Putaran Kedua:
1. Persib Bandung vs Tira Persikabo, Minggu 15 September 2019
2. Persib Bandung vs Semen Padang, Jumat 20 September 2019
3. Bandung vs Arema FC, Jumat 20 September 2019
Abdul Aziz Yakin Persib Lebih Baik di Putaran Kedua
Persib Bandung akhirnya mampu meraih kemenangan, setelah di tujuh laga sebelumnya Persib Bandung sulit mendapatkan tiga poin.
Bagi Abdul Aziz, pemain tengah Persib, kemenangan 1-0 dari PSS Sleman di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang Kabupaten Bandung, Jumat 30 Agustus 2019, merupakan awal dari kebangkitan Maung Bandung.
Dikatakan Aziz, motivasi dan mentalitas pemain dalam menghadapi pertandingan sudah jauh lebih baik. Ia pun optimistis di putaran kedua nanti timnya mampu bangkit.
"Itu awal kebangkitan buat kami di putaran kedua nanti, sekarang kan mentalitas naik setelah menang kemarin, jadi percaya diri juga pasti lebih, apalagi ditopang tiga pemain asing, lumayanlah memberikan banyak kontribusi untuk tim. Pasti Aziz yakin di putaran kedua nanti bisa bicara lebih," ujar Aziz, saat ditemui Jalan Lodaya, Kota Bandung, MInggu (1/9/2019).
Pada laga melawan PSS Sleman, Persib turun dengan tiga pemain asing anyarnya yakni Nick Kuipers, Kevin Van Kippers Luis dan Omid Nazari. Di lini tengah, Aziz mendapat kesempatan turun sejak menit pertama berduet dengan Omid Nazari.
Menurut Aziz, kehadiran Omid di lini tengah Maung Bandung sangat dirasakan kontribusinya. Ia pun merasa tenang saat membantu tim melakukan penyerangan.
"Kerasa banget, apalagi di lini tengah Aziz merasa nyaman karena ada Omid yang bisa memutus serangan, jadi Aziz mau ke depan juga sudah tenang, karena di belakang ada yang cover Aziz, jadi lebih enak buat neyerang juga," katanya.
Pertandingan kemarin merupakan duet perdana bagi Aziz dan Omid. Namun, Aziz merasa kerja sama di lini tengah sudah berjalan baik.
"Sama Omid Alhamdulillah sudah kloplah, mulai dapat chamestry. Mudah-mudahan dipercaya terus main bareng sama Omid," ucapnya.
Jangan Berpuas Diri
Abdul Aziz tampi impresif saat pertandingan penutup putaran pertama Liga 1, melawan PSS Sleman, di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang Kabupaten Bandung, Jumat (30/8/2019).
Pada laga tersebut, Persib menang 1-0 dari PSS Sleman, dan Abdul Aziz dipercaya turun sejak menit pertama bersama tiga pemain asing anyar yakni Omid Nazari, Kevin Van Kippersluis dan Nick Kuipers.
Dipasangkan dengan Omid di lini tengah, Aziz mampu tampil enerjik. Mantan pemain PSMS Medan ini berkali-kali memberikan umpan akurat kepada pemain depan Maung Bandung.
Berkat permainannya itu, Aziz pun mendapat banyak pujian Bobotoh, terutama di media sosial. Bagi Aziz, pujian itu merupakan motivasi untuk dirinya agar tampil lebih baik lagi di laga selanjutnya.
"Tanggapi positif saja, yang penting jangan berpuas diri. Tetap rendah hati tetap bermain maksimal saja," ujar Aziz, saat ditemui di Jalan Lodaya, Kota Bandung, Minggu (1/9/2019).
Aziz merasa masih banyak kekurangan. Apalagi, musim ini Ia baru mendapat kesempatan 11 kali tampil, lima diantara turun sebagai starter. Ke depan, sambung Aziz, jika terus diberikan kepercayaan dia akan berusaha tampil lebih baik lagi.
"Ya, kalau awal-awalkan Aziz main babak kedua, baru lima pertandingan terakhir Aziz main inti, sekarang sudah mulai dapat sentuhan, mental juga sudah balik lagi seperti dulu, jadi mulai sudah enak. Mungkin diputaran kedua sduah teratasi semua, karena sering main. Nambah percaya diri juga," katanya. (Tribunbatam.id/dns/Tribunjabar)